10. Menjenguk Eza Sakit

138 21 8
                                    

hai haii

aku balik lagiii<3

sebelum baca jangan lupa vote dulu!!!

happy reading



🍦🍦🍦






























































****

"ASSALAMUALAIKUM."

"Waalaikumsalam..."

Bunda berjalan menuju keluar, pasti itu adalah teman-teman putranya itu. Benar dugaan Bunda Serna, terdapat teman-teman Rey sekaligus Sandrinna putri kesayangan nya itu. Anggota Reganar pun langsung salim kepada Bunda Rey, Bunda Serna mempersilahkan mereka untuk masuk.

"Bunda," sapa Sandrinna memeluk Bunda dengan erat. Bunda Serna tersenyum membalas pelukan Anak perempuan nya itu.

"Na, apa kabar?"

"Baik kok Bun, Bunda gimana?" tanya Sandrinna.

"Alhamdulillah, Bunda juga baik kok," jawab Bunda Serna. Sandrinna tersenyum lebar. Bunda mempersilahkan mereka untuk duduk, akhirnya Anggota Reganar pun duduk di sofa.

"Bunda panggilin Rey dulu ya," kata Bunda.

"IYA BUN..."

Perasaan Sandrinna benar-benar tidak enak, perempuan itu benar-benar khawatir dengan Rey. Pasti cowok itu sakit karena dirinya, Sandrinna sangat cemas dengan keadaan cowok itu. Tanpa di sadar Rey sudah berada di ruang tamu bersama Bunda menemui Anggota nya itu, Sandrinna dan Rey saling menatap. Terlebih Sandrinna terus menatap wajah pucat Rey.

Rey pun duduk di sofa, cowok itu hanya mengenakan kaos putih dan celana selutut. Jarak duduk Sandrinna dan Rey bersebelahan, hanya cowok itu tak duduk di sofa panjang.

"Bunda ke dapur dulu bikinin minuman sama makanan," ucap Bunda Serna.

"Gausah repot-repot Bun," ujar Jefan.

"Gapapa dong, Bunda malah suka di repotin kalian," kata Bunda. Mereka terkekeh pelan.

"Gimana keadaan lo Za?" tanya Kiesha kepada Ketua Geng nya itu, Rey tersenyum tipis. Jujur saja tadi Rey memakai baby fiver penurun panas, tapi karena ada Anggota nya itu cowok itu langsung melepas.

"Udah mendingan, tenang aja," jawab Rey.

"Alhamdulillah deh."

"Cepet sembuh Za, kesepian juga gue gaada lo," celetuk Jefan, Rey hanya tertawa kecil.

"Nah bener tuh, sepi banget Za gaada lo. Kita mau ngapa-ngapain pun ga seru, padahal tadi ada pertandingan basket tim kita, tapi lo nya gaada," ucap Bintang.

Anggota Reganar mengikuti club Basket di SMA Seraya Bakti, mereka terkenal karena bermain Basket dengan bagus dan tidak lupa mereka semua memiliki paras yang tampan semua.

"Besok gue masuk kok, gue tau kalian pasti gue ga masuk gaada yang traktir kan," ujar Rey.

"Hahahaha tau aja lo Za," ucap Jefan. Mereka semua pun tertawa. Rey menatap Sandrinna yang tengah menunduk memainkan jari-jari tangan perempuan itu.

EzanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang