ONLY YOU [ YOONMIN GS 18+ Complete ]

Perasaan cinta yang kacau

.
..

Sepulang Jungkook berlari menuju gerbang sekolah Taehyung begitu mendengar bahwa Taehyung berduel dengan kekasihnya. Jungkook ke sekolah Taehyung dan sudah menunggu di luar. Begitu ia melihat Se Byul, ia langsung memegang tangan gadis itu.

"Gwencana ?" Tanya Jungkook melihat wajah Sebyul yang terlihat memar.

Sebyul menampik tangan Jungkook dan pergi. Jungkook mengejarnya.

"Sebyul-ah yack mianhae... Aku dan dia sungguh hanya berteman."

"Teman apa yang menggoda temannya sendiri lalu sekarang menghajarku. Apa kalian tidak puas setelah selingkuh sekarang membullyku ?"

Melihat Taehyung yang berjalan keluar setelah berpisah dengan Jimin. Jungkook langsung mendekati Taehyung.

"Yahh apa yang terjadi ?"

"Tanya sendiri dengan pacarmu."

"Kau membullynya ?"

Taehyung mengerutkan kening dan melirik Sebyul. Sebyul masih menatap Taehyung tajam lalu membuang muka. Taehyung sadar, pasti Sebyul mengatakan hal aneh pada Jungkook seperti yang sudah-sudah.

"Apa alasanku membullynya ?"

"Wajahnya terluka Kim Taehyung."

'Kau fikir aku tidak ?' "Aku sama sekali tidak peduli dengan hubungan kalian berdua tapi jika ada orang mengusikku, aku tidak akan diam."

"Kim Taehyung kau ... Apa salahnya ?"

"Menurutmu kenapa dia datang dan mencoba mengibarkan bendera perang. Dia menuduhku mengambil mu darinya."

"Tapi apa kau harus memukulinya ?"

"Hahh ... Ya harus. Karena pacarmu itu bukan tipe orang yang lembut."

"Aku tidak peduli. Kau harus meminta maaf padanya dan kita jelaskan semua ini."

Taehyung melengos dan terus berjalan. Jungkook mengejar dan menyeretnya ke arah Sebyul.

"Cepat minta maaf."

Taehyung menatap balik Sebyul tajam. Sedangkan Sebyul membuang muka dan pura-pura mau menangis. Taehyung mencibir geli.

"Bukankah yang harus minta maaf kalian karena telah menyeret ke dalam drama murahan kalian ?"

"Maafkan aku ... Tapi jika memang kalian saling mencintai aku akan pergi." Ucap Sebyul dengan sedih.

Taehyung yang melihat itu mencibirnya Jijik. Jungkook juga dengan bodohnya meraih tangan Sebyul.

"Sebyul-ah, aku dan Taehyung sungguh berteman. Aku harus menjelaskan apa lagi padamu. Aku sama sekali tidak memiliki perasaan apapun padanya. Kumohon jangan marah. Ini semua kesalah pahaman."

Taehyung menghela nafas, membuang rasa sedikit sakit hati mendengar kata Jungkook tak memiliki perasaan apapun padanya. Ia terkadang lelah dengan drama mereka, ia memutar bola matanya lalu hendak pergi.

"Terserah kalian selesaikan sendiri. Aku sudah bilang padanya kalau itu kesalahpahaman tapi dianya tidak punya kuping."

Taehyung yang benar-benar lelah pergi dan meninggalkan Jungkook dan Sebyul.

.
..
.

Jimin membolak-balikan bukunya bingung. Otaknya kacau, fikiran mengenai kejadian sekolah tadi. Jimin takut dilaporkan, lalu mengenai adopsi itu membuat Jimin tak bisa belajar sama sekali.

"Arggghhh ini benar-benar, arghhh kacau."

Setelah puas mengacak-acak rambutnya, Jimin turun ke bawah untuk mencari air dingin untuk menyejukkan perut hati dan fikirannya.