"meja 09"!!
Juan mengacungkan jempolnya meraih pesanan yg rekan kerjanya siapkan untuk meja 09
Segelas cocktail itu jatuh di atas meja 09 milik seorang wanita cantik yg kini membuat Juan terpaku. Gadis dengan blouse navi dengan celana jens sepaha itu tidak menatapnya.
Juan mengurung niatnya untuk menegur si wanita dan matanya mengikuti arah pandang milik kakak iparnya itu
Ya....
Wanita cantik itu flora. Mengendap seperti penguntit untuk mengikuti sepasang kekasih yg tengah menari menggoda di tengah musik yg berputar dan para wanita penggoda mulai mencari mangsa mereka disana
Yahhh rupanya Juan mengerti setelah melihat siapa yg berhasil membuat kakak iparnya itu datang ketempat seperti ini
Victor suaminya terlihat sedang ikut menari di sana sesekali mencumbu bibir wanita sexi di depannya. Dan jelas flora mengenal dengan baik siapa wanita yg bersama suaminya itu.
Sahabatnya yg paling dia percaya sekarang ada sana bersama suaminya
Disisi lain Juan masih diam tangannya terkepal melihat apa yg di lakukan anak laki-laki ayahnya itu. Dia melihat flora nampak tenang meski Juan tau betapa sakit perasaan wanita itu melihat apa yg dia lakukan suaminya sekarang
⌫⌫⌫
Juan baru saja mengganti pakaiannya dengan dengan t-shirt hitam dan jaket denimnya setelah meminta izin pada manager untuk pulang lebih awal dari biasanya
Laki-laki itu tidak mendapati Victor di tempat pria itu tadi dan juga flora yg Barus saja terlihat keluar dari bar tempatnya bekerja
"Kak..."!!!
Flora tidak mendengarnya membuat Juan mempercepat langkahnya dan menarik pergelangan wanita itu pelan
"Juan"?
"Kakak sedang apa disini"?
Flora menepis tangan Juan dan kembali berbalik kedepan melihat mobil yg Baru saja di naiki suaminya
"Aku harus ikuti mobil itu Juan"!
"Aku yg antar. Ayo pake motor ku"!!
Juan tidak pernah selancang ini untuk menarik pergelangan flora paksa dan menyeret wanita itu untuk sampai di depan motor tua kesayangan
Dia hanya ingin menjaga flora. Meski Juan tau wanita seperti flora tidak akan butuh penjaganya tapi Juan yakin wanita itu akan membutuhkannya saat ini
Menyetir motornya mengikuti mobil yg flora tunjukkan mereka berhenti di sebuah hotel yg terdekat dari bar tempatnya bekerja
"Ada yg bisa saya bantu"?
Seorang resepsionis bertanya
"Apa sewa kamar atas nama Victor hargantara ada di sini"?
Resepsionis mengecek buku data lalu mengangguk
"Iya tuan Victor hargantara ada di kamar 304"!
Juan tau flora adalah wanita cantik mandiri dan kuat yg pernah dia kenal.
Tapi Juan tau sekuat-kuat seorang wanita menangis adalah hal yg biasa mahluk perasa itu lakukan. Mereka memesan kamar tepat di sebelah kamar yg di pesan suami wanita itu.
Semuanya seharusnya baik-baik saja sampai ketika flora menempelkan telinganya di dinding kamar itu. Wajah cantiknya tiba-tiba tertunduk.
"Kak"??
Juan menyentuh lembut pundaknya. Laki-laki itu tidak menempel daun telinganya Seperti yg dilakukan flora. Tapi suara samar-samar yg terdengar dari kamar sebelah membuat laki-laki itu faham apa yg terjadi
KAMU SEDANG MEMBACA
Find Love
FanfictionFlora salah Ternyata bukan Victor orangnya. Dia tidak menemukan cinta di dalam pria itu. Tidak perlu jauh flora mencari karena flora menemukannya di dalam sosok Juan Adik Victor sendiri. Laki-laki itu menyimpan cinta yg tidak pernah flora bayangkan...
