******
Ryo mengusap pelan wajahnya yg sudah basah oleh keringat.saat ini ia sedang menunggu diruang tunggu UGD.Prilly masih diperiksa oleh para medis.
CLEEKK
seorang Pria paruh baya memakai jas putih keluar dari ruang UGD Sambil tersenyum lemah.
"Bagaimana keadaan Prilly Pa?"tanya Ryo pada Pria Dokter itu yg ternyata adalah Papanya yg bekerja dirumah sakit ini.
"kamu tenang saja Ryo..gadis itu tidak apa-apa.."ucap Dokter Ferdi sambil menepuk pundak anaknya.
"Papa yg merawat Prilly-kan karena kepercayaan dari orgtua-nya??Prilly sakit apa??"tanya Ryo khawatir.
"Papa gak bisa kasi tau ke kamu Ryo..ini masalah keluarganya.."
"Papa sudah hubungin ke keluarganya?
"yaa..mereka dlm perjalanan kesini."
Ryo menunduk lemah."baiklah..omong2 boleh Ryo masuk ke dalam?"
"boleh...kalau begitu Papa mau keruangan papa dulu yah.."ucap Dokter Ferdi lalu beranjak pergi.
Ryo melihat punggung PApanya yg menjauh lalu detik kemudian ia segera melangkah masuk keruang UGD.
****
"Ali??bisa anterin mama kerumah sakit??"tanya Mama Resi.
"emangnya mama sakit apa sih??"tanya ALi yg masih memainkan gadgetnya.
"Ali..sudah dua hari mama demam..dan saat ini mama merasa keadaan mama makin melemah.."ucap Mama Resi dgn nada lesunya.
"kenapa gak nyuruh bi.siti aja sih?"
"emangnya bi.siti bisa bawa mobil?tentu saja gak kan??"ucap Mama Resi tersenyum.jika tidak berkata dgn kasih sayang,putra-nya ini pasti akan seperti Gas yg meledak.
Ali mendengus kemudian bangkit dari tempatnya."Ya udah Ayo.."
*****
Ryo menyuapi bubur sesendok terakhir utk Prilly.
"AAAAA"
"HAP"
"Nah babis deh buburnya.."ucap Ryo lalu segera meraih Air putih dan membantu Prilly minum.
"makasih banyak yah kak.."ucap Prilly sambil tersenyum lebar lalu menyandarkan kepalanya kepundak Ryo dan menggamit lengannya.
Ryo terkekeh melihat perbuatan Prilly."Urwell.."ucapnya ramah lalu mengelus rambut coklat Prilly yg lembut.
"kak.."
"yaa?"
Mata Prilly menerawang."kalau aku pergi kakak jangan sedih yah.."
"Pergi kemana?"
"ke...ke tempat paling indah.."
"di mana?paris?amerika?"tanya Ryo membuat Prilly manyun.
"kak.Ryo apaan sih??!!Illy serius tau gak.."
"hehe..ia deh..ya udah..mau kemana??kehati aku??"
"Aaaaaa!!!Aku serius.."ucap Prilly sambil mencubit perut Ryo yg hanya di balas tawaan kecil.
'oke..oke..mau kemana??.."
"ke..."
"ke??"
"surga.."
Ryo menatap Prilly yg sedang bersandar dipundaknya yg saat ini sedang menatap langit2.
"surga?"tanya Ryo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Eyes
FanficAku mencintaimu.. Maafkan Aku yg dulu menyakitimu.. Jujur,Aku sangat menyesal.. Dan Aku bersyukur pada Tuhan karena bisa mengenalmu.. Gadis yang menyukai.. Mata IndahKu..
