Hello!
Kembali lagi di cerita 𝐓𝐡𝐚𝐭'𝐬 𝐌𝐲 𝐌𝐚𝐧
Gimana kabar kalian?
Author harap sehat selalu yah, Enjoy in this Story
.
.
.𝟏𝟐. 𝐏𝐞𝐧𝐠𝐞𝐜𝐮𝐭!!
"Selamat pagi gadis cantik,"Gadis kecil itu melompat dari tempat tidurnya, senyumnya merekah ketika melihat kedatangan Enzo beserta dua perawatnya.
"Pagi dokter Enzo! Dokter lihat aku sudah bisa berjalan dengan baik, aku juga uda bisa berlari seperti ini lihat, lihat!" serunya sembari sibuk memamerkan tubuh sehatnya pada sang dokter.
Enzo mengangguk, tersenyum bangga. "Aku uda sehat kan dokter?" tanya gadis itu memastikan.
Enzo kembali mengangguk, berjongkok menyamaratakan tinggi mereka,"Dari hasil cek darah kamu memang sudah sehat, tapi sebentar yah dokter periksa. Ayo naik ke tempat tidur dulu,"
Sejak kemarin infus gadis kecil itu memang sudah dilepas karena dia sudah di nyatakan sehat dan hampir di perbolehkan pulang, tapi papanya bersikeras harus rawat inap satu hari lagi usai pelepasan infus karena khawatir jika infus di lepas maka putrinya akan kembali sakit. Ketentuan rumah sakit yang memperbolehkan masa pemulihan satu hingga tiga hari disana membuat keduanya diperbolehkan masih berada di rumah sakit hingga saat ini.
Setelah di periksa ternyata ruam kulit akibat penyakit tifus abdominalis itu sudah tidak muncul lagi membuat Enzo semakin yakin kalau pasiennya yang satu ini sudah benar-benar pulih.
"Baiklah bercak merahnya uda nggak muncul lagi, apa masih sakit kepala?"
Gadis itu menggeleng,"Nggak dok, sakit perut juga uda nggak. Aku juga Uda mau makan banyak!"
Lagi-lagi Enzo tidak berhenti tersenyum sembari mengangguk,"Apa Nia punya keluhan lain selain yang dokter Enzo tanyakan tadi?"
Gadis kecil itu menggeleng tegas,"Engga dok,"
"Suhu tubuhnya gimana, Sus?"
"Stabil dok, sejak kemarin sudah berada di suhu normal."
Enzo mengangguk,"Wah, ternyata kamu memang sudah sangat sehat yah. Jadi, Hari ini kamu boleh pulang."
Gadis itu seketika mengangguk antusias,"Yeay! Papa dengar kan? Aku sudah boleh pulang!! Papa sih nggak percaya,"
Enzo maupun sang Papa semakin tersenyum lebar, anak ini sudah seperti dua orang yang berbeda. Saat pertama kali kemari dia anak itu sangat lemas tidak bertenaga, wajahnya selalu murung, selalu mengeluh sakit kepala dan menangis menolak makan. Lihatlah sekarang dia tidak lelah memamerkan senyumannya sedari tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
That's My Man |Hiatus|🙏
Roman d'amourBEBERAPA BAGIAN CERITA DI PRIVATE, HARAP FOLLOW SEBELUM BACA ! ! ! ON GOING! ! ! ! 21+ KEKERASAN DAN ADEGAN DEWASA CONTENT ADULT! ! ! . . . "𝐌𝐲 𝐬𝐞𝐱𝐲 𝐋𝐚𝐝𝐲" Author ganti judul menjadi "𝐓𝐡𝐚𝐭'𝐬 𝐌𝐲 𝐌𝐚𝐧" cuz seperti nya judul yang ini...