⚠️FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA READER⚠️
•
•
•
Setelan sekian lama ia memendam perasaan hatinya untuk seseorang, disaat itulah ia mengetahui fakta yang menyakitkan dan berusaha untuk melupakannya. Dia adalah Muhammad Briansyah Kahfillah, seorang TNI A...
Disaat luka yang sudah aku tutupi dengan perban yang sangat rapat justru perban itu sendirilah yang memaksa lepas dan membiarkan luka tersebut semakin amat perih. Tapi ini bukan soal perban.
-Shabila Alzamecca-
🍃🍃🍃
Degg...
"Aditya." batin Shabila.
Laki-laki yang dipanggil Tama tersebut tak lain adalah mantan pacarnya Shabila
Ya Alfeandra Aditya Pratama atau biasa dipanggil Shabila Aditya seseorang yang telah membuat Shabila kecewa karena sikap nya tiba-tiba ninggalin Shabila tanpa alasan yang jelas.
Begitu juga dengan Aditya, ia benar-benar kaget kalau wanitanya yang ia cintai dulu sampai sekarang berada didepannya sekarang.
Bukannya apa-apa Aditya belum siap menjelaskan apa yang terjadi sebenarnya dan alasan mengapa ia meninggalkan Shabila secara tiba-tiba bertahun-tahun yang lalu.
"Maafin aku Alza." ucap Aditya dalam hati.
"Aku masih belum bisa jelasin semuanya ke kamu Al, andai kamu tau alasan aku melakukan semua ini pasti kamu juga akan memahami situasi yang aku alami saat itu."
"Aku tau aku salah, gak bisa jelasin semuanya ke kamu suatu saat pasti kamu akan tau semuanya Al."
-Shabila Pov-
Kenapa dit kenapa kamu datang disaat luka yang kau goreskan itu mulai sembuh, sulit bagi aku untuk keluar dari kelamnya masalalu dan sekarang kamu tiba-tiba datang di kehidupan ku apa untuk menghancurkan hati perempuan ini lagi dit.
Apalagi sejak kamu melamar perempuan tersebut dan ternyata perempuan tersebut adalah adik angkat dari calon suami aku, kenapa jadi serumit ini kenapa dit.
Mama sama ayah aku juga kecewa sama apa yang kamu lakukan terhadap aku dit, bahkan ayah aku tak segan-segan menyeret kamu ke kantor polisi.
Begitu juga dengan Brian dit, Brian sudah aku ceritakan semuanya, ya semuanya tentang kita di masalalu bahkan aku tidak menunjukkan foto kamu ke Brian karena aku tidak ingin menyakiti hatinya yang sudah tulus cinta dan sayang kepadaku.
