ONE NIGHT STAND || JaemSung🔞 [END]

Ch 4: Park Jisung. Siapa dia?

  Jisung kembali merapikan pakaian agar benar-benar rapi seperti semula. Namun sayangnya wajahnya nampak lelah dikarenakan Jaemin terus memainkan juniornya.

  'Dasar pria sial*n menyebalkan!' Batin Jisung menggerutu kesal.

  "Apa yg baru saja kalian lakukan?" Tanya Doyoung melihat Jisung yg nampak lelah dan Jaemin yg nampak bahagia.

  "Tidak usah sok polos" sinis Jaemin.

  Doyoung berdecak, "Jangan melakukan kesalahan lagi" kesalnya.

  "Berisik. Aku akan mengantar Jisung pulang" ucap Jaemin merangkul pinggang Jisung untuk menggiringnya keluar.

  "Hyung, dimana ajumma?" Tanya Jisung yg menghentikan langkahnya dan membalikkan tubuhnya menghadap Doyoung.

  "Sepertinya sudah dikamar" jawab Doyoung.

  "Begitu. Baiklah, katakan jika aku pulang ya hyung" ucap Jisung yg diangguki Doyoung.

  "Kau duluan ke mobil Ji. Aku ingin ke toilet terlebih dulu" ucap Jaemin yg membuat Jisung memutar bola matanya malas dan segera pergi setelah pamit pada Doyoung.

  Setelah Jisung sedang pergi, Doyoung segera menatap datar adiknya yg baru saja ingin melangkah, "Berhenti bermain-main jika kau tidak serius" ucapnya datar.

  "Urus saja urusanmu" ucap Jaemin tak acuh yg tetap berjalan.

  "Aku memperingatkan mu, tidak lebih dari itu" ucap Doyoung yg segera melangkah menuju kamarnya.

  "Dia pikir aku bodoh?" Monolog Jaemin yg kesal sendiri.

♡♡♡

    Kini Jisung pulang diantar Jaemin, dan sekarang mereka sudah sampai didepan rumah Jisung.

  "Sekarang kembalikan ponselku" ucap Jisung malas.

  "Baiklah, ini" ucap Jaemin memberi ponsel Jisung.

  "Dasar pencuri" dengus Jisung yg keluar dari mobil dengan menutup pintu dengan kasar.

  "Aku sudah menaruh nomorku disana, jangan lupa untuk selalu menghubungiku" ucap Jaemin yg menatap Jisung dari sebelah kursi mobilnya dengan pintu terbuka.

  "Aku akan segera menghapusnya nanti. Jadi, jangan harap aku akan menghubungimu" ucap Jisung kesal yg segera masuk ke dalam rumahnya.

  "Dasar menyebalkan!" Gerutu Jisung bicara sendiri.

  "Sejak kapan aku mengizinkanmu pergi dengan orang asing?" Tanya Lucas yg berdiri bersedekap dada begitu Jisung menutup pintu

  "H-hyung? K-kapan kau sampai?" Tanya Jisung terkejut

  "Aku bertanya padamu" ucap Lucas yg membuat Jisung menelan saliva nya.

  "Hyung, ceritanya panjang. Tap-

  "Jawab aku" ucap Lucas dingin.

  "Tidak ada hyung. Aku minta maaf" ucap Jisung menunduk.

  "Apa kau mulai membangkang Ji?" Tanya Lucas menatap adiknya yg menunduk itu.

  "Tidak seperti itu hyung" lirih Jisung.

  "Jauhi dia" ucap Lucas menatap serius Jisung.

  Jisung memberanikan diri menatap Lucas, "Maksud hyung Jaemin? Apa hyung... mengenalnya?" Tanya Jisung hati-hati.

  "Sekarang sudah malam, ayo kita tidur bersama. Aku sangat lelah hari ini" ucap Lucas merangkul adik manisnya.

  "Huh! Tapi janji jangan mendekur lagi hyung! Atau aku akan menendangmu!" Ucap Jisung kesal.