Flashback
POV Mew
Saat ini Mew menghadiri acara yang di suruh oleh ayahnya dan benar aja itu adalah perjodohan bisnis
"Lepas cincinmu Mew"
"Ga mau"
"Kalo ga mau, ayah akan benar-benar melakukan sesuatu pada Gulf"
"Kok jadi ke Gulf? Ayah bener bener ya"
Mew menyimpan cincin itu, karena dia tau perkataan ayahnya itu tidak akan main main
"Jadi gimana Jong, apa anakmu siap untuk menikahi putriku?"
"Tentu, dia akan siap. Iya kan Mew?"
"Ayah.." ucap Mew
"Iya kan Mew?" Tanya Jong menegaskan
"Iya yah"
"Baiklah pernikahan akan saya urus dalam beberapa hari. Saya akan berinvestasi penuh jika saya sudah memiliki cucu dari anak saya dan Mew" ucapnya sambil menandatangi kontrak
"Baiklah, kalo begitu saya dan Mew pamit. Permisi"
Saat mereka dirumah. Pertengkaran hebat antara anak dan ayah terjadi.
"Ayah, apaansihh kenapa tiba-tiba ada perjodohan gini sihh?"
"Perusahaan lagi down Mew"
"Ya kan bisa cari investor lain? Kenapa harus ke mereka ditambah ada perjanjian mereka berinvestasi penuh setelah punya cucu dari Mew. Bahkan aku nyentuh anaknya dia aja harus mikir beribu-ribu kali yah"
"YA MAKANYA KAMU MULAI MEMBUKA HATIMU BUAT DIA"
"MANA BISA AYAH? AKU GA CINTA SAMA DIA"
"BAHKAN CINTA AJA GA CUKUP BUAT NAIKIN SAHAM PERUSAHAAN"
"AYAH"
"NURUT DENGAN AYAH JIKA DIRIMU TIDAK MAU MELIHAT GULF CELAKA"
"AYAH BISA GA GAUSAH SANGKUT PAUTIN SAMA GULF? DIA GA ADA SALAH SAMA SEKALI"
"DIA YANG MEMBUATMU MENJADI PEMBANGKANG SEPERTI INI MEW SADARLAHH"
"DIA YANG NGEBUAT HIDUP AKU BERWARNA YAH, SELAMA INI AKU NURUT SAMA AYAH MULAI DARI AKU HARUS SEKOLAH DIMANA SAMPAI AKU LANJUT KULIAH DIMANA AKU NURUT YAH. DARI MANA SISI PEMBANGKANG YANG GULF BUAT?"
"DENGAN KAMU GA MAU NIKAH SAMA ANAK DARI INVESTOR ITU KAMU UDAH JADI PEMBANGKANG MEW"
"YA KARENA AKU GA CINTA SAMA DIA. DARI SEKIAN BANYAK INVESTOR KENAPA HARUS YANG SYARATNYA NIKAH SIH YAH"
"Mew ga bisa"
"Harus bisa, demi perusahaan, Mew. Kali ini aja jangan buat masalah. Jauhi Gulf jangan hubungi dia, tinggallah disini dahulu sampai kamu benar-benar menikah Mew"
"Yah, kenapa harus aku? Ada kakak yang bisa menikahinya juga"
"Karena wanita itu maunya kamu Mew. Masuklah kekamar, jangan coba coba untuk menghubungi Gulf"
Mew masuk kedalam kamarnya, dia duduk di kasur sambil menggaruk kepalanya karena frustasi
'apa yang harus phi lakuin sayang, apa phi bisa nyari investor lain?'
'apa kamu akan baik baik saja saat mengetahui phi akan menikah dengan orang lain'
Dia membuka ponselnya melihat banyak pesan dari Gulf disana
Dia menelepon Bible untuk menanyakan apa ada orang yang dia kenal ingin berinvestasi sebesar itu
"Halo pak Bible"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙿𝚁𝙸𝚅𝙰𝚃𝙴 𝚃𝚄𝚃𝙾𝚁𝙸𝙽𝙶 [𝙼𝙴𝚆𝙶𝚄𝙻𝙵] 𝙴𝙽𝙳
Short Story[BL STORY] SHORT STORY Takdir yang mempertemukan mereka namun takdir juga yang memisahkan mereka. Itulah kehidupan, mereka hanya bisa berencana tapi hanya Tuhan yang bisa menentukannya