01

5.1K 399 4
                                    

Karena banyak yang suka, jadi aku lanjutin hehehehehe.

※※※※※
∷∷∷∷∷
※※※※※

Bell istirahat berbunyi, seluruh siswa maupun siswi bersemangat untuk Mengisi energi yang telah mereka habisnya saat mengerjakan tugas dari guru.

Itu semua tak terkecuali Jihoon, Haruto lalu satu temannya yang lain yaitu Asahi. Ketiganya mendudukan diri di kursi yang tersedia, lalu jihoon bangkit.

"Kalian mau pesen apa??"jihoon bertanya seraya menatap kedua temannya satu-satu.

"Aku seblak deh ji, minumnya ambilin fanta yaa"haruto menyahut lebih dulu.

"Bakso, es teh"balas asahi cepat dan singkat.

Jihoon langsung menuju ke stand makanan yang teman-temannya pesan, lalu saat giliran jihoon ada satu siswi yang menyerobot dari arah belakang, jihoon hanya tersenyum miring melihatnya, makanan kesukaannya adalah makanan yang membuat gadis itu jadi langganan toilet sekolah.

"Bi!!, Ini kenapa punya gue kok pedes banget!!!"pekiknya.

"Ya elo, itu punya jihoon malah di makan, lo lupa ya kalau jihoon suka pedes??"ucap satu siswa yang berdiri di belakang jihoon.

Siswi itu berdecak kesal, ia berdiri mendekat ke arah jihoon, hampir bakso pedas itu menyiram kepala jihoon kalau saja tidak ada tangan lain yang menghentikan.

"Mau gue catet nama lo di note??".

Suara dingin dan datar, gadis itu mundur dan menunduk, sebelum itu ia menatap jihoon dengan tajam.

Seperginya gadis menyebalkan tadi jihoon menatap wajah tampan lelaki yang menjadi osis.

"Terima kasih kak yoshi!!"pekik jihoon dengan mata berbinar jangan lupa senyum manis andalannya.

Yoshi terkekeh gemas dan mengusak rambut jihoon, junkyu yang berdiri di sebelahnya hanya bisa memutar bola matanya dengan malas, merasa mual melihat wajah sok manis dari siswa langganan BK.

"Jihoon, ini pesananmu"ucap si bibi yang ada di stand makanan bakso.

"Oke bi"balas jihoon lalu menerima dua mangkuk beda rasa karena asahi tidak suka pedas.

Setelah mengambil pesanan haruto serta mengambil minuman yang tadi ia pesan, jihoon langsung menuju meja temannya.

"Kok lama banget??"haruto bertanya seraya menyuap sesendok seblak yang tadi ia pesan ke jihoon.

"Tadi ada urusan kecil, beruntung ada kak yoshi yang bantuin"balas jihoon.

Haruto dan asahi mengangguk mengerti.

✧✧✧

"Syirik banget, jihoon emang lucu loh sebenernya"sindir yoshi.

Junkyu menoleh dengan mata menatap tak senang ke arah yoshi,"kenapa pake di jelasin, gue nggak perduli juga"balas junkyu lalu menyuap nasi goreng yang ia pesan.

"Yakin jun??, Tapi pas awal wajah lo b aja, terus kenapa waktu yoshi main ngelus lo kek sepet gitu??"satu temannya yang lain, yang juga anak osis menyahut dengan senyum meledek.

"Gue nggak suka dia"balas junkyu dengan tegas, lalu ia meninggalkan piringnya yang tersisa setengah, mood makannya hancur karena membahas sesuatu yang tidak penting.

"Yeuuu, kalau nanti bucin gue ketawain lo"saut lelaki yang meledek tadi.

"Woo, jangan di terusin, nanti ngambek anaknya"ucap yoshi lalu keduannya tertawa tanpa tau dari kejauhan junkyu mengumpati keduanya.

"Cowok kayak jihoon bukan level gue kali"ucapnya dengan malas.

"Yakin dik??"seorang gadis menyahuti dengan alis terangkat dengan jenaka.

Junkyu berdecak malas,"jauhin tangan lo dari gue deh Jin"ucap junkyu menatap malas wajah menyebalkan gadis itu.

"Jan, jin, jan, jin. Nama gue yujin"sautnya dengan kesal.

"Btw gue satu frekuensi sama yoshi dan jeongwoo, kalau lo nanti bucin ke jihoon, gue bakal ngetawain lo paling kenceng"ucap yujin.

"SERAH LO PADA!!!"pekik junkyu lalu pergi menjauh tidak menghiraukan tawa kencang dan teriakan memanggil dari yujin.

Bukan hanya yujin yang tertawa, teman-teman yujin yang satu pemikiran juga tertawa kencang, dan area kantin banyak sekali orang menertawakan si ketua osis yang paling dingin di Harta School.

#$#$#$#$#$

TBC

Nahhh, double up tapi dikit-dikit hehehehe

Semoga sukaaa 🤗🤗

Berandal Tapi Manis || KyuHoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang