Supermarket

348 11 0
                                    

Happy reading guys 🙌

“Kamu mau beli apa?” tanya aegir saat keduanya sampai di supermarket.

Zia nampak berpikir,”emm, mau beli bahan makanan buat di dapur sama snack-snack buat stok boleh?” tanya Zia.

Aegir mengacak pelak rambut gadis itu,”boleh sayang, ayo”

“ish berantakan tau” kesal gadis itu. Hobi sekali aegir mengacak rambutnya.

“Maaf zi, ayo masuk”

“Selamat datang, selamat berbelanja” sapa ramah mbak kasir dengan senyum manisnya, apalagi melihat aegir membuat senyum nya semakin mengembang.

Mereka berdua berjalan ke arah tempat sayur-sayuran dan buah-buahan berada,” kamu mau apa?” tanya Zia memilih-milih sayuran disana

“apa aja” jawab aegir

Zia menganggukan kepalanya, dia mengambil beberapa sayuran seperti kangkung, bayam, kembang kol, kacang, selada, buncis dan beberapa buah buahan tak lupa mengambil daging juga. Setelah itu mereka berjalan ke arah stand Snack disana terdapat beberapa macam Snack yang tersedia.

“Ambil sesuka kamu zi” ucap aegir ketika melihat binar di mata gadis itu.

“Beneran?” Tanya Zia antusias
Aegir menganggukan kepalanya sembari tersenyum.

“Thank” dengan semangat Zia mengambil beberapa Snack disana tak lupa juga di mengambil beberapa minuman kesukaan nya.

“ngambil coklat nya jangan terlalu banyak zi, nanti kamu sakit gigi” peringat aegir

“Iya aegir”

“sini troli nya aku aja yang dorong” ucap aegir

“Ada lagi yang mau di beli?” tanya nya sembari mendorong troli belanjaan itu

Zia menggeleng,” gak ada, ayo bayar”
Mereka berdua berjalan menuju kasir namun saat berjalan Zia tidak memperhatikan kedepan sampai ia tak menyadarinya jika----

Brukk!

“aduh!” ringis Zia ketika pantat nya  tercium lantai gara gara menabrak dada bidang seseorang yang membuat ia terjatuh.

Aegir segera membangunkan istrinya, memutar-mutar tubuh Zia takut Zia gadis itu terluka.

“kamu gak papa kan?” tanya aegir khawatir.

Zia tersenyum,” aku gak papa” ucap Zia setelah berdiri.

Ia menatap siapa yang di tabrak nya tadi, terlihat seorang laki-laki yang sedang menatap ke arah kedua sejoli itu,” maaf ya, gue gak merhatiin jalan jadinya gak sengaja nabrak Lo” ucap Zia.

Laki-laki itu tersenyum tipis,” gak papa, Lo gak ada yang luka kan?” tanya cowok itu memastikan.

“gak ada”

Ekhemm

Aegir berdehem ketika merasa tidak dianggap,’Ayo zi”

“eh ayo ayo”

“gue duluan ya, sekali lagi maaf” ucap Zia berlalu pergi bersama aegir meninggalkan cowok itu.

cantik” batinnya menatap punggung gadis itu yang mulai menjauh.

“Ada lagi kak?” tanya mbak kasir
“gak ada, itu aja mbak” ucap Zia
“semuanya total 765.00 ribu rupiah kak?”  ujar mbak itu ramah.

Aegir mengeluarkan dompetnya menyerahkan blackcard kepada kasir itu lalu mereka keluar.

Setelah berbelanja mereka memutuskan untuk pulang saat ini mereka sudah sampai di apartemen, tapi entah kenapa sepanjang jalan aegir hanya diam saja membuat Zia bingung sendiri.

“kamu kenapa?” tanya Zia memberanikan diri duduk disamping cowo itu.

Namun aegir tetap saja diam, membuat Zia semakin bingung. Apakah dia berbuat salah? Pikirnya
“aegir, jawab dong” rengek Zia saat tak mendapat respon dari cowok itu.

Aegir menoleh ke arah Zia, dia memeluk zia erat menyembunyikan wajahnya di ceruk leher Zia membuat gadis itu memekik terkejut.

“I'm jealous, zi" gumam cowok itu pelan.

“Hah?”

“Kamu tadi bicara sama cowok lain di supermarket terus gak nganggap aku” ungkap cowo itu semakin membuat Zia cengo

Oke, Zia paham cowok itu cemburu ternyata. Oh ayolah tadi dia hanya minta maaf.

Zia mengelus lembut punggung cowok itu,”maaf”

Aegir melepaskan pelukan nya,”jangan gitu lagi”

“iya gak lagi” gemas Zia mengelus pipi cowok itu

Aegir kembali memeluk tubuh gadis itu erat,”Aku gabisa liat kamu akrab sama cowok lain zi, selamanya kamu Cuma milik aku” gumam cowok itu.

TBC

Tinggalkan vote dan Komen nya!

AEGIR || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang