AEGIR || END

Perlakuan Manis

Happy reading guys 🙌

Pagi hari nya aegir sudah terbangun lebih dulu, dia menatap gadis cantik yang tengah tertidur pulas di pelukan nya. Senyum lebar terbit di wajah nya mengingat kejadian semalam.

“Cantik banget istri gue “

Dia menyusuri wajah cantik Zia yang sedang tertidur dengan mulut yang sedikit terbuka. Aegir tidak tahan melihat istrinya yang sangat menggemaskan, dia mengecup bibir gadis itu melumatnya pelan membuat gadis itu terusik lalu membuka matanya.

“Morning,”Aegir mengecup dahi istrinya yang baru saja membuka mata.

Zia tersenyum manis,”morning.”

Wanita itu kembali menduselkan wajah nya pada dada bidang aegir mencari tempat ternyaman nya. Aegir terkekeh pelan, lalu memeluk istrinya erat.

“bangun zi, udah pagi “

“Masih ngantuk” gumam nya

Aegir melirik jam di nakas, pukul tujuh pagi. Dia mengedarkan pandangan, aegir membelakkan matanya melihat kamar nya sudah seperti kaal pecah.

Aegir meraih bantal yang ada di bawah nya, menyingkirkan lengan nya yang di pake sebagai bantal Zia lalu di ganti dengan bantal yang ia ambil tadi. Zia terusik, aegir menepuk-nepuk bahu Zia pelan.

“sttt, tidur lagi sayang” ucap nya
Aegir meraih ponsel nya di atas nakas lalu menelpon nomor yang tertera disana.

Devan

“Halo”

“halo kenapa, singa?”

“izinin gue sama izinin Zia juga, bilangin ke temen nya “

“Loh? Masih sa---“

Tutt tutt

Aegir mematikan sambungan nya sepihak membuat Devan mendengus kesal disana.

Cowok itu merapikan selimut yang menutupi tubuh polos Zia. Lalu mengambil boxer yang tergeletak diatas dan memakainya adal. Dia berjalan ke kamar mandi untuk mandi. Setelah selesai Dia membersihkan kamarnya, memunguti baju Zia dan dirinya membawanya ke tempat pakaian kotor.

Aegir berjalan ke dapur, hari ini dia yang akan membuatkan Zia sarapan. Dia membuat roti bakar dan susu. Setelah selesai dia membawa nampan itu ke dalam kamar. Melihat Zia sudah tidak ada di atas kasur, dia mendengar suara gemericik air bisa ditebak jika wanita itu tengah mandi.

Aegir menyimpan nampan itu di atas meja. Sambil menunggu Zia mandi, dia memainkan ponsel nya. Tak lama kemudian Zia keluar dari kamar mandi. Wanita itu langsung duduk di meja rias , mengeringkan rambutnya.

Aegir menghampiri Zia, pria itu mengambil hair dryer di tangan Zia, lalu mengeringkan rambut istrinya perhatian.

“Darimana?” tanya Zia.

“Dari bawah bikin sarapan”

Zia mengangguk, dia memperhatikan aegir yang sibuk mengeringkan rambutnya di depan cermin. Dia tersenyum manis mendapat perhatian dari suaminya.

“ganteng” ucap Zia tanpa sadar
Aegir yang mendengar lantas menaruh hairdryer itu lalu memeluk tubuh mungil yang masih dibalut handuk itu dari belakang.

“bilang apa tadi?” tanya aegir, dia mengecup-ngecup pipi gadis itu.

“Apa? Aku gak bilang apa apa kok?” elak nya.

Aegir memutar tubuh Zia menghadap nya. Mencium sekilas bibir wanita itu, dia mengambil baju Zia di lemari lalu memakai kan nya pada wanita itu. Zia hanya diam, sebenarnya dia malu tapi toh aegir juga udah liat semuanya. Setelah selesai dia mengendong tubuh Zia ala bridal style membawa nya ke sofa.

“Aegir” panggil Zia.

“hm, kenapa?”

“kangen mommy, main kerumah mommy boleh?” tanya Zia.

Aegir tersenyum tipis,”boleh. Nanti sama aku kesana”

“makasih”

“Sarapan dulu zi” ucap aegir menyodorkan roti serta segelas susu kepada Zia.

Zia menerimanya, “ kamu udah makan?” tanya Zia.

Aegir mengangguk,” udah”

“Emmn aegir, sekolah ---“

“Aku udah izinin kamu sama Nadia”
Zia tersenyum manis, menggumamkan kata terima kasih. Dia melanjutkan sarapanya hingga habis.

TBC

Tinggalkan vote dan Komen nya!