FLASBACK ROOM MEETING
Semua orang kumpul di ruang rapat yang terdiri dari taeyong, johnny,jaehyun, mark dan rekan kerja taeyong yang sudah ada disana."Baik hari ini akan kita mulai rapatnya" taeyong yang akan berdiri menjadi binggung lantataran berkas yang tadi dia buat lupa di bawa.
Jaehyun yang menatap taeyong kebingungang langsung menghapiri taeyong. "Kau kenapa hyung?"
"Berkasnya ketinggalan" ucapnya. Jaehyun yang menedangar itu "aku akan mengambilkannya"
Taeyong langsung mengganguk. Dia tidak sadar kalau dia membawa soojung kemari.Jaehyun sampai di ruangan taeyong, dia tidak mengetuk pintu dan dia juga yakin tidak ada orang lagi setelah pintu pelan terbuka jaehyun melihat soojung yang sudah merubah dirinya menjadi manusia halhasil jaehyun hanya diam dan kaget di tempat. Dia mulai melangkah mendekati soojung dan berkata "ssssiaapaa kkkau" takutnya.
Taeyong yang masih menjelasakn projeknya mulai terdiam dia mengngat satu, dia meninglakan soojung dan "saya permisi dulu" ucapnya langsung keluar begitu sajaa. Johnny dan mark hanya kebinggungan
Taeyong sudah terlamat jaehyun sudah tahu dan soojung hanya terdiam.
Johnnny dan mark yang menunggu lama akhirnya memutuskan untuk menyusul taeyong dan mereka pun juga kaget.
FLASBACK AND
..
Setelah taeyong menceritakan semunya, Jaehyun mendekati soojung dan menatapnya dari ujunh rambut dan ujung kaki
"Soojung" ucapnya pelan
Soojung mengakat kepalanya dan menatap jaehyun.
"Maafkan aku sudah membuat mu taku" ucap soojung lirih,"Tidak apa-apa, asalakan kau nanti harus bercerita dengan ku" ucap nya ternyum memperlihatkan pusaran pipinya.
("Kalau bicara langsung sepertinya aku akan serengan jantung, manis sekali manusia ini") ucapnya dalam hati soojung,.
Soojung hanya tersenyum dan mengangguk lalu menatap mark daj johnny, "kkau kleey?" Ucap mark
"Aku soojung bukan kleey" ucap soojung terbinggung dengan mark."Itu panggilan kusus buat mu" taeyong mendekati soojung, soojung yang mulai mengerti hanya mengangguk.
"Apa yang aku katakan benar, dia perempuan" ucap johnny yang cuek soojung yang mendengar itu melotot.
"Yaa hyung kau masih mempersalahakan itu?"
"Kauuu dasar mesum!" Soojung mengampiri johnny dan menginjak sepatunya.
"Aakh sakit, dasar bocah!?"
"Bocahh?!!!" Soojung menatap johnny dingin.
Jaehyun dan taeyong hanya tersenyum melihat tingkah johnny ke soojung. "Aku harap kalian jangan menceritakan ini kepada orang lain, dan mulai saat ini soojung akan terus bersama ku " taeyong berbicara serius itupun di setujui mereka.
"Wah ekor mu ada sembilan" ucam mark yang mengelus ekor nya.
"Aku bisa menghilangkan ekor ini" ucap soojung dan benar saja cahaya putih bersinar di baliknya dan ekor itu hilang begitu saja.
"Soojung,,," jaehyun kembali berbicara dan menatap soojung kembali, sebenarnya dia masih sedikit takut namun dia melawan ketakutan itu.
"Yaa?"
Jaehyun hanya menggeleng, dan mengalihkan pandanggnya ke taeyong. "Kita balik ruangan meeting" ucapnya jaehyun yang masih terkejut dan masih tidak percaya apa yang di ceritakan taeyong.
"soojung kau tunggu disini 30 menit kami akan kembali" taeyong lanjutnya dan pergi ke luar ruangan.
"Tunggu kami ya" ucap mark dan ikut menyusul taeyong dan jaehyun , johnny bersamaan.
Soojung menatap empat lelaki itu keluar dan hanya terdiam, soojung tersenyum lanatan baru pertama kalinya dia melihat manusia baik kepada siluman rubah
—
Berapa menit berlalu soojung yang masih rebahan di sofa ruangan taeyong dengan kaki yang di angkat keatas entah apa alasanyan hanya soojung yang tau. Beberapa menit dia mengamatin kakinya dan tiba-tiba pintu rungana terbuka sedikit keras seseorang datang dan memasukin ruangan taeyong.
"Sssiapaa kau?!" Ucapnya seseorang yang baru masuk. Soojung yang terkejut lalu bangun dan menatap seseorang itu.
"Akk ak"
Belum sempat selesai bicara seseorang datang dan memotong pembicaranya."Dia keponakannya bibi wan" ya orang itu taeyong, taeyong yang baru datang dari ruangan meeting langsung menuju rungannnya. Lantaran dirinya mendapati pesan dari yeri, orang yang baru datang itu adalah yeri."Ooh kenapa dia ikut dengan oppa?" Ucap yeri menatap soojung tidak suka.
"Dia ingin bekerja, kau kenapa disini??" Taeyong menghampiri yeri.
"Aku kangen oppa" ucapnya berlari memeluk lengan taeyong, soojung yang melihatnya merasa sedikit jijik.
"Oppa sudah makan? Ayo makan dengan ku" ucapnya langsung menarik tangan taeyong.
"Tapi ini masih jam kerja" ucap taeyong
"Ayolah oppa, ayooo" yeri trus menarik lengan taeyong.
"Yeri,, sejak kapan kau disini?" Jaehyun baru datang dan masuk ke rungaan taeyong dan langsung mengalihkan pandanganya ke soojung.
"Baru tadi oppa, aku ingin makan dengan taeyong oppa" ucapnya sambil melirik taeyong yang masih diam.
"Tapi soojung belum makan" ucap taeyong juga melirik soojung yang terdiam.
"Soojung biar aku saja yang urus hyung, kau makan saja dengan yeri" ucapnya jaehyun.
"Ayo oppa lagian udah ada jae oppa ayoo!" Yeri menarik taeyong pergi dari ruangannya.
Sedangkan dua orang itu melihat punggung yeri dan taeyong menghilang dan saling menatap.
"Hanya ada kita berdua" ucap jaehyun tersenyum dan menatap soojung, soojung yang di tatap merasa malu. Jaehyun yang awalnya masih takut dan masih ragu dia mulai mengihilangkan niatnya untuk tidak takut lagi, dan dia percaya bahwa soojung tidak seperti di cerita bibi wan
"Kau ingin makan apa hmm?" Ucap jaehyun lembut
"Aku ingin ayam" soojung memegang perutnya yang sudah lapar. Jaehyun yang merasa geli langsung tersenyum."Kalau begitu ayo ikut aku, kita pergi bersama mark dan johnny hyung" jaehyun menarik tangan soojung
Orang yang di tarik hanya tersenyum dan mengangguk mengikuti jaehyun..
.
.
.
.
Maaff yaaa guyss akhir" ini jarang up soalnya belum ada ide hehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
White Fox
Fiksi RemajaLee taeyong yang sedang naik puncak bersama johnny, jaehyun dan mark di Seongsan Ilchulbong tepatnya di pulau jeju.Gunung itu konon di huni oleh siluman rubah putih. Hii guys ini cerita pertama aku,, maaf banget kalo ceritanya ini agak ngaur ya>.<