tempat pulang itu bisa berupa ruang, juga bisa berupa seseorang.
sebenarnya Nunew tidak tega jika akan menolak atas permintaan Zee, tapi karena Nunew adalah budak organisasi yang harus ikut aktif serta dalam kegiatan, mau tidak mau ia harus membatalkan acara dengan pacarnya itu. sesampainya di parkiran kampus ia bertemu dengan Jeff yang sedang tersenyum kecil kepadanya.
"Selamat pagi, Nu" sapa Jeff basa basi. nunew hanya tersenyum kemudian menjawab singkat sapaan itu. "lo gimana sama Zee?" tanyanya lagi. sebenarnya pertanyaan ini sudah lama ingin jeff tanyakan kepadanya.
"gimana apanya?" tanya Nunew balik
"hubungan lo" jelas Jeff
"Oh, b-baik" jawab Nunew sekenanya.
jeff ikut mengangguk mendengar jawaban Nunew lalu kembali menatap lurus ke arah koridor yang ada di depan mereka. "Zee kelihatanya bucin banget sama lo" ujar Jeff. "kayak orang baru jatuh cinta".
bucin?
"Nu, nanti kalau pada suatu hari Zee ngecewain lo, liat ke belakang, ya, ada gue yang selalu berdiri buat lo".
"widih mau kemana lo? Tumben rapi banget" ledek Net yang sejak tadi berdiri di pintu kamar laki laki itu. "mau dinner sama Nunew, ya? ciee" tebak net. belum sempat Zee memberikan respons, ponsel laki laki itu bergertar. senyum Zee terbit. Namun, raut wajahnya perlahan berubah. tangannya menekan tombol call. sialnya, tidak diangkat. Zee mencoba lagi hingga tujuh kali. Hasilnya tetep sama. Bangs*t.
KAMU SEDANG MEMBACA
laut dan langitnya | ZEENUNEW
Fanfictionhidup adalah perjalanan sementara yang terjadi dalam diri manusia. lalu untuk apa kita masih mengharapkan selamanya? Disclaimer : alternatif universe ; murni imajinasi genre : boys love, angst (?) Published : 03 maret 2023 End : ?