✿✼: 07 - Past :✼✿

117 17 0
                                    

Jika ada kesamaan kata atau cerita mohon di maafkan, karena itu murni kebetulan. Dan perlu di ingat bahwa ini hanyalah cerita fiksi (karangan) jangan sangkut pautkan dengan dunia nyata.

Jadilah pembaca yang bijak, dan jika ada typo mohon di maklumi.

~Happy Reading~

<----««»»---->

Tak terasa, waktu sudah menunjukkan pukul setengah enam sore. Seorang lelaki manis yang baru saja menginjakkan kaki di kediaman nya itu tampak lesu ketika berjalan memasuki kawasan rumah.

"Aku pulang..." ucap nya setelah membuka pintu. Merasa tak ada sahutan, Asahi memilih untuk langsung saja masuk ke dalam sana, berjalan gontai seperti orang putus asa.

"Mama? Kok sepi sih?" gumam nya pelan. Tanpa pikir panjang, Asahi langsung saja menyusuri setiap sudut rumah itu untuk mencari keberadaan sang ibu tercinta.

Namun nihil, dia tidak menemukan siapa-siapa di dalam sana.

"Asahi!" sampai akhir nya dengan tiba-tiba anak itu mendengar sebuah suara seseorang dari arah belakang yang baru saja memanggil nama nya.

Tapi seperti nya Asahi tidak asing dengan suara itu, siapa yah?

Karena penasaran, akhir nya lelaki kelahiran agustus itu memutuskan untuk membalikkan badan nya, menatap sang pelaku yang telah menyebut nama nya barusan itu.

Deg!

Mata nya seketika membola, melihat siapa yang sekarang berada di hadapan nya "K-kak Doyun?"

"Hehe, hai" sapaan orang itu membuat Asahi dengan cepat memasang raut wajah tidak suka nya, berjalan mendekat ke arah nya sambil menatap kesal pada seseorang bernama Doyun itu.

"Kenapa kamu bisa ada disini?" tanya nya dengan nada suara yang super-duper ketus.

"Aku minta sekarang kamu keluar!" usir Asahi sambil menunjuk ke arah pintu dengan jari telunjuk nya.

"Eh, tunggu dulu! Papa minta Kakak kesini buat nemenin kamu"

"Gak perlu! Lagian di sini ada Mama yang nemenin aku" Doyun menggelengkan kepala nya mendengar ucapan itu, dan kemudian terlihat berjalan maju untuk mendekati sang adik.

"Mama gak ada, tadi siang mama udah berangkat keluar kota buat nyusul Papa"

"Apa?" kali ini raut wajah Asahi berubah menjadi lesu kembali, bisa-bisa nya ibu nya itu tidak memberitahu dia dulu kalau mau pergi.

"Maka nya, Kakak di suruh buat tinggal di sini nemenin kamu" jelas Doyun, dan hal itu juga berhasil membuat yang lebih muda dengan cepat kembali menggelengkan kepala nya.

"Gak! Aku bisa tinggal sendiri, sekarang Kakak keluar dari sini!"

"Gak bisa Asahi, ini rumah Kakak juga. Dan Kakak di tugasin buat nemenin kamu disini, kalau kamu tinggal sendirian terus kenapa-napa gimana?" lelaki manis itu mendengus kesal, dan kemudian kembali menatap tidak suka ke arah Kakak nya itu.

"Yaudah terserah! Tapi jangan coba-coba ngajak aku ngomong!" dan setelah berkata seperti itu, Asahi langsung saja beranjak ke dalam kamar nya, meninggalkan Doyun yang sekarang tengah membuang nafas nya lelah.

𝐎𝐧𝐥𝐲 𝐋𝐨𝐯𝐞 ❀𝐉𝐀𝐄𝐒𝐀𝐇𝐈❀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang