Bab ⁰³

5.1K 298 2
                                    

*
*
*


Happy reading! Bantu Vote, Comen, Follow!




Xiao Zhan membuka kedua matanya perlahan, tubuhnya terasa sangat remuk.

"Aku di mana?" gumamnya, menelisik ke sekeliling ruangan asing yang ia tempati. Tak lama datang seorang pria yang teramat ia benci.

"Kau sudah bangun?" tanyanya, sembari mengusak rambut basahnya.

Xiao Zhan menatap tubuhnya yang nampak sudah bersih. Apa pria ini yang membersihkan tubuhnya? Sial! Ini sangat memalukan.

"Aku ingin pulang." Xiao Zhan beranjak ingin pergi, namun ia urungkan saat merasa lubangnya begitu perih.

"Berbaringlah, aku akan mengobati lubangmu."

"Tidak mau!" Xiao Zhan meringsut.

Ck! Wang Yibo menarik kedua kaki Xiao Zhan, lalu membuka kedua kakinya lebar. Menatap anal Xiao Zhan yang nampak bengkak. Shh! Yibo menatap penisnya yang reflek berdiri tegak. Ayolah, tahan sedikit saja. Pemuda ini bisa mati jika dia kembali menghujamnya.

Wang Yibo mengoleskan salep dingin di lubang anal Xiao Zhan. Lalu kembali menutupnya.

Xiao Zhan mengerjapkan matanya beberapa kali, dia merasa bagaikan sedang bermimpi. Sebenarnya siapa pria ini? Kenapa dia terkadang bersikap baik dan terkadang seperti iblis?

"Apa yang kau lihat?!"

Xiao Zhan segera memalingkan wajahnya.

"Kenapa kau tidak membunuhku?" tanyanya datar.

Wang Yibo terkekeh, "Jadi kau benar-benar ingin mati, ya? Tapi sayangnya aku masih membutuhkan lubangmu." Beralih mengambil satu batang puntung rokok, lalu mematiknya dan menghisap nikmat asap rokok tersebut.

Xiao Zhan diam, tak menjawab ucapan pria di hadapannya. Dia beralih mengambil ponsel miliknya. Lalu membuka layar benda pipih tersebut, seketika kedua matanya terbuka lebar. Membaca ratusan isi pesan dari sang atasan.

"Di mana dirimu, Xiao Zhan?"

"Cepat kembali!"

" ....

"...

Dst!

"Kenapa?" tanya Wang Yibo, melirik raut wajah bingung Xiao Zhan.

"Apa yang harus aku katakan pada Mr?" gumam Xiao Zhan frustasi.

"Buat perjanjian denganku, maka aku akan melepaskan dirimu." ujar Wang Yibo.

Xiao Zhan mendongakkan kepalanya menatap penuh tanda tanya ke arah Wang Yibo. Yibo menghampiri Xiao Zhan, lalu duduk di sebelah pemuda tersebut.
"Hanya ada dua pilihan, kau bersedia? Atau kau menolak dan aku akan mengirimkan mayatmu pada atasanmu."

Gleg!

Xiao Zhan menelan ludahnya, ketakutan.

"Perjanjian apa yang kau inginkan?"

SCANDAL  [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang