TAKDIR HIDUPKU | JIKOOK

💜

Budayakan Vote & Comment

Happy reading guys 🥰

Sorry Typo ✌️

°°^^°°

Setelah selesai Jimin membersihkan badan Jungkook , Jimin hanya menatap suaminya itu yang tengah tidur langsung tidak terusik sama sekali kerana terlalu mabuk.

'  Apakah yang menyebabkan ia minum terlalu banyak seperti ini ... Benarkah ia mencintaiku... Ah pabo ! ' batin jimin masih berperang dengan dunianya sendiri ...

" Jimin... Boleh kita bercakap diluar... Semua masih menunggumu " ujar Teahyung yang masih setia berdiri disebelah ranjang membantu Jimin mengangkat Tubuh Jungkook tadi dan jimin tersentak dari lamunannya itu.

" Eemm.." gumanan itu saja yang keluar dari mulut Jimin. 

Jimin bangun membawa bekas yang masih berisi air dan towel itu kedalam bilik air... Setelah mencuci tangannya ia pun keluar menuju ruang Tamu untuk bertemu dengan para Hyung dan sahabatnya itu.

Jimin tahu pasti banyak soalan yang akan mereka tanya... Tapi sekarang Jimin terpaksa hadap , untuk mencari kebenaran walaupun hatinya akan terluka.

Jimin duduk disebuah Sofa disebelah sehun yang tersisa kosong ,  mereka masing-masing mendiamkan diri dan menatap Jimin .

" Apa kalian mahu minum.. jimin akan ambilkan " ujar Jimin Yang tidak selesa ditatap dan bangun dari Sofa

" Duduklah Jimin... Biar hyung saja yang ambil " ujar hoseok yang berlalu kedapur dan membuka peti ais..

Jimin masih berdiam diri bermain dengan jari-jari mungilnya itu .. ia tidak tahu apa yang harus ia katakan ...

Rasanya Jimin  hanya ingin menghilang dari situ jika boleh apabila ia melihat mata mereka semua masih menatapnya lengkang.

' oh ya Tuhan... Apa yang harus aku lakukan sekarang ' jimin terus berperang dengan perasaannya lagi sehingga

Hoseok datang membawa beberapa gelas fresh orange yang ada di peti ais.

" Jimin  , apakah ada  yang Jimin ingin bagitahu hyung  sekarang " ujar Sehun memecahkan suasana yang hening tadi

" Jimin-ah , kemana kau pergi selama seminggu ne...kau tu sakit , apa kau tahu akibat kau keluar dari hospital tanpa kebenaran doktor  ! " ujar yoongi sedikit keras

" Hyung , jangan marah Jimin... " Ujar Teahyung a.k.a boyfriendnya dan membuatkan yoongi hanya memutar matanya malas apabila dimarahi oleh kekasihnya itu.

" Mianhea hyung aku salah " ujar jimin dengan suara yang bergetar.

Teahyung Bangun dan duduk disebelah Jimin.. ia merangkul bahu jimin dengan erat

" Jimin-ah, apa kau ada masalah sehingga kau pergi tanpa memberitahu Jungkook dan kami " tanya Teahyung yang seakan faham temannya ini ada masalah.

Jimin hanya menunduk dan mendiamkan diri saja

" Jimin-ah dengar kata Hyung... Ceritakan apa masalah yang membuatkan Jimin pergi . " tanya sehun dan memeluk Jimin erat setelah teahyung melepaskan pelukannya tadi.