Setelah acara makan selesai merekapun tak ada yang memulai percakapan karna win yang bingung harus apa akhirnya win memulai pembicaraan terlebih dahulu
"Tuan nyonya sebaiknya win pulang dulu terimakasih atas makanannya" kata win sopan dan tersenyum manis
"Ehk kok cepet banget sih win" kata davikah
"Su Sudah malem nyonya dan kalo win pulang telat ibu kos akan mengunci pagar nya" kata win mencoba menjelaskan mengapa dia harus pulang sekrang walaupun agak gugup
"Oh kamu ngekost yah win" kata ter akhirnya angkat bicara sedangkan bright hanya memperhatikan win saja karna baginya win lucu kalau sedang gugup
"I iya tuan" gugup win
"Hey win gausah gugup gitu kalo sama kita santai aja yah" kata davikah sambil memegang tangan win
Bright yang melihat itu merasa tak Terima ntah apa yang dirasakan bright kenapa hatinya panas ketika win dipegang oleh orang lain termasuk mamah nya ter yang menyadari itu pun ber ucap
"Tenanglah bright gausah cemburu gitu itu mamah mu loh yang megang bukan orang lain" ucap ter mengejek
"Apaansih pho kenapa daritadi pho sangat sok tahu sih" ucap bright sewot
Davikah yang melihat itu pun memutar bola matanya malas anak sama ayah itu yang selalu berantem
"Udh bright gausah bertengkar mending sekrang kau antar win pulang" suruh davikah kepada bright
Bright yang mendengar itu pun menjadi senang bibir nya terangkat ke atas tapi itu tak bertahan lama
"Tidak usah nyonya biar win naik taksi aja"kata win menolak dengan sopan,hal itu pun membuat bright yang tadinya semangat menjadi lesu kembali
" udh win mending kamu diantar bright saja apalagi ini sudah malam"ucap ter
Win pun melihat bright sekilas dan kembali menatap davikah dan ter bergantian
"Apa tidak apa apa tuan" ucap win sambil menatap bright, bright yang mendapatkan pertanyaan itupun spontan langsung menjawab
"GAPAPA" ucap bright sedikit berteriak yang membuat semua orang menatap heran kepadanya termasuk win, ter, dan davikah
"Eh maaf win kelepasan hhe" ucap bright sedikit tertawa diakhir
"Kau ini bright ada ada aja" ucap davikah "yasudah bright antar win pulang dan hati hati pulang nya jangan mengendarai mobil dengan cepat " perintah davikah pada anaknya
"Iya mae"ucap bright
" saking semangatnya gue jadi berteriak kek gitu"batin bright
Selama perjalanan pulang tidak ada yang memulai pembicaraan terlebih dahulu mereka sama sama diam atsmofer dalam mobil begitu dingin sehingga bright memutuskan untuk menyetel lagu kesukaannya
"Wah tuan juga suka lagu scrub yah"kata win berbinar karna scrub adalah band favorit win
"Iya win, kamu juga suka yah"kata bright sambil menoleh kearah win dan tersenyum
" iya tuan" win mengangguk dengan cepat dan lucu bright yang melihat itupun mengigit pipi dalam nya karena gak kuat saking gemesnya seorang win
"Gemes banget cok gakuat" batin bright
"Btw win jangan panggil aku tuan panggil aja phi kalau diluar jam kantor" kata bright tanpa melihat win karna sedang fokus pada jalanan
KAMU SEDANG MEMBACA
my ob { BRIGHTWIN } (END)
Fanfictionhanya kisah tentang seorang pemuda manis bernama win metawin yang hidup seorang diri dan bekerja di perusahaan BVC company sebagai ob dan seorang pemuda yang mempunyai paras sempurna bernama bright vachriawit seorang ceo BVC company dan seorang mafi...