hanya kisah tentang seorang pemuda manis bernama win metawin yang hidup seorang diri dan bekerja di perusahaan BVC company sebagai ob dan seorang pemuda yang mempunyai paras sempurna bernama bright vachriawit seorang ceo BVC company dan seorang mafi...
Sesampainya nya di mansion mew bright memutuskan untuk pulang terlebih dahulu karna dia sudah janji akan bertemu dengan teman temannya untuk membahas sesuatu, sedangkan win dia akan langsung ke kamarnya terlebih dahulu dan setelah itu dia akan menemui papinya karna kalau dady nya sedang bekerja
Kamar win
"Duh tangan win kok masih terasa sakit yah" kata win sambil melihat tangannya yang sudah diperban itu
"Biarin ajalah nanti juga sembuh" cuek win terhadap rasa sakitnya itu
Setelah bergumam itu win segera bergegas ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya yang terasa lengket,sesudah mandi win keluar kamar untuk mencari papinya karna tadi pas pulang win tidak melihat papinya itu
"Bibi jen win mau tanya" kata win yang sudah dibawah dan melihat jennie sedang mencuci piring di dapur sedangkan jennie yang merasa namanya terpanggil menolehkan kepalanya pada win
"Tanya apa nak win"kata jennie yang sudah memberhentikan sebentar acara mencuci piring nya itu
"Win mau nanya kalau papi ada dimana yah bi kok tadi pas win pulang win tidak melihat papi" tanya win
"Oh tuan gulf ada di taman belakang nak win" jawab jennie
"Kalau gitu win ke belakang yah bi makasih" kata win pada jennie sambil tersenyum manis
"Iya sama sama nak win"setelah perkataan jennie win langsung saja melangkah kan kakinya untuk ke taman yang berada di belakang mansion nya ini
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat sudah sampai di belakang mansion win melihat papinya sedang membaca buku dengan minuman jus yang ada di atas kursi sebelah nya, win berjalan dengan mengendap endap win berniat ingin mengejutkan papinya itu
Tap Tap Tap
Hap
Win menutup kedua mata Gulf yang sedang duduk santai diatas kursi panjang,sedangkan Gulf dia langsung menaruh bukunya dan meraba tangan yang sedang menutup matanya
"Win!" Kata Gulf sedikit meninggikan suaranya hal itu sontak membuat win kaget dan spontan saja langsung melepaskan tangan yang tadi sedang menutup mata Gulf
Gulf sebenarnya sudah tau kalau win ada dibelakangnya tapi dia berpura-pura tak tahu saja dan saat win menutupi matanya Gulf hanya tersenyum kecil akan tetapi saat dia sedang meraba tangan win dia merasakan kalau tangan anaknya itu terdapat perbanan
saat tangan win terlepas dari mata nya,Gulf langsung saja berdiri dan segera menggenggam tangan win yang sudah diperban itu
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
