Rasa kecewa di ciptakan oleh dirimu sendiri, kamu terlalu berharap tinggi selain kepada-Nya
...
mas Kei, bisa minta tolong gantiin Erin temenin bulan ke toko bunga?, Erin ada urusan mendadak, nanti lokasinya Erin kirim
Erina tersenyum kecil setelah mengirim pesan kepada Keinan. Ia melirik sahabatnya yang masih bermain hp di sampingnya. Tentu saja ini rencananya, mendekatkan Bulan kepada Keinan lagi. "Kemana lagi nih, Run? gue capek udah pegel" keluhnya sambil sesekali memijit kakinya. Aruna–dia menoleh "istirahat aja dulu nanti langsung ke toko bunga aja" jawabnya membuat Erina hanya ber oh ria. Gak tau aja rencana mengejutkan dari gue, hehe
Sedangkan Keinan? Ia bersorak gembira setelah mendapat sebuah pesan dari Erina. Beberapa saat tadi ia baru saja mengusir teman-temannya untuk pulang. Gak gue usir, mereka sendiri yang mau pulang
Ia segera mandi tak lupa sambil bernyanyi bahkan kini mamanya menatapnya aneh. "Kamu kenapa dek?" Tanya nya. Keinan mendekat sembari memakai kaos hitamnya. Ia mengecup pipi mamanya berkali kali lalu duduk di salah satu kursi di sebelah mamanya. "Ma, Keinan mau minta restu sama mama" ucapnya dengan senyum. Sang mama hanya menyetir tapi tatapannya tak lepas dari anak semata wayangnya yang kini bertingkah aneh. "Apa-apa?"
Keinan mendengus pelan, "tapi nanti mama restuin, yaa?" Katanya lagi membuat sang mama sedikit berfikir. "Kalo baik iya, kalo buruk ya enggak"
"Jadi gini ma,"
...
Bersama Doca, Keinan tak berhenti memudarkan senyumnya untuk menuju tempat dimana Erina memberitahunya. Ia segera memasuki mall setelah memarkirkan motor besarnya. Beberapa menit clingak-clinguk akhirnya matanya menangkap punggung Bukan dan Erina yang saat ini mengode kepadanya.
"Lho? kalian main kesini juga?" Tanya Keinan sok sok an kaget saat menghampiri mereka membuat Erina mengedipkan sebelah matanya. "Eh, mas Kei, iya nih, Bulan yang ngajak". Drama yang sangat mulus, Erina
"K–kei?" Ucap Bulan sedikit kaget dengan di barengi senyum kecilnya. "Gabung boleh gak, nih?" Tanyanya, tapi tanpa persetujuan ia sudah duduk di sebelah Bulan membuat cewek itu mendengus kesal. "Boleh mas, aduh pake nanya lagi" Ucap Erina membuat Bulan melotot tajam. Bombastis said eye lo gak ngaruh sayang
"Sendiri aja, mas?" Tanya Erina sambil sesekali melirik Bulan yang mengerucutkan bibirnya lucu. "Iya, tadi ada yang di cari, eh kalian ada rekomendasi toko bunga yang bagus gak sih, kebetulan mau cariin buat mama"
KAMU SEDANG MEMBACA
TENTANG KEINAN
Novela Juvenil'𝗮𝗸𝘂 𝘁𝗶𝗱𝗮𝗸 𝗯𝗶𝘀𝗮 𝗯𝗲𝗿𝗵𝗲𝗻𝘁𝗶 𝘁𝗲𝗿𝘀𝗲𝗻𝘆𝘂𝗺, 𝗮𝗽𝗮𝗹𝗮𝗴𝗶 𝘀𝗲𝘀𝗲𝗸𝗮𝗹𝗶 𝗸𝗮𝗺𝘂 𝗰𝗲𝗿𝗶𝘁𝗮𝗸𝗮𝗻 𝘁𝗲𝗻𝘁𝗮𝗻𝗴 𝘀𝗶𝗮𝗽𝗮 𝗱𝗼𝗰𝗮, 𝘀𝗶 𝗺𝗼𝘁𝗼𝗿 𝗸𝗲𝘀𝗮𝘆𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻𝗺𝘂' -𝗲𝗹𝗼𝗸𝗮 𝗵𝗲𝘀𝘁𝗶 𝗿𝗮𝘁�...