01. Awal dan Akhir [Past Life]

3.8K 251 4
                                    

╔═.✾. ═════════════╗
© Astagalaxy Presents

BossNoeul
2k23

❝Good Boy - Chapter 01!❞
╚═════════════.✾. ═╝

[VOTE!! VOTE!!! VOTE!!!!!(⁠╯⁠°⁠□⁠°⁠)⁠╯]

•••

Pemuda itu merasa sangat tidak nyaman saat terbangun, mengangkat kepalanya dari meja kaca, yang menyambutnya adalah botol yang berserakan dan tubuh yang tergeletak dimana-mana.

Noeul menekan pelipisnya saat rasa sakit yang menusuk menyerang kepalanya.

Keadaan apa ini? Bukankah dia sudah mati?

"NOEUL!!"

Dia masih belum pulih dari keadaan lemahnya saat suara yang menggelegar itu memenuhi ruangan. Kemudian sentakan kuat dia rasakan di pergelangan tangannya, memaksanya yang saat itu duduk sambil bersandar di meja untuk bangun.

Gerakan yang tiba-tiba itu membuatnya hampir memuntahkan seluruh isi perutnya.

Noeul mengernyit tidak nyaman, tapi dia tidak mengeluh.

"AKU MENYURUHMU UNTUK MERENUNGKAN KESALAHANMU DI RUMAH DAN DISINI KAU BERKUMPUL DENGAN PARA SAMPAH INI!!"

Iris pemuda itu seketika melihat ke atas, ke arah seorang pria yang lebih tinggi darinya. Tubuhnya tersentak hingga ujung jarinya bergetar. Jakun pemuda itu bergulung karena serangan emosi.

Noeul melihat nafas pria itu terengah-engah karena amarah, kemudian orang itu mengusap wajahnya sendiri dengan gusar. Dia terlihat sangat frustasi.

Pria ini jelas sangat mengkhawatirkannya.

Kenapa dulu dia bahkan tidak bisa melihatnya?

Saat dia sekarat hari itu, betapa ingin dia menemui orang ini untuk meminta pengampunan.

"Phi.." Pada akhirnya suara serak mengerikan itu yang dia keluarkan, Noeul menunduk. Matanya tersengat panas, air mata mengaburkan pandangannya saat kembali menatap pria di depannya.

Orang di sisi lain menoleh, terperangah. Apa yang baru saja dia dengar?

Noeul memanggilnya kakak?

Apo mengamati pemuda sedih di hadapannya, tidak percaya.

"Maafkan aku, maafkan aku.. maafkan aku.." sampai kemudian pemuda itu meraih lengannya seakan putus asa, meminta maaf di sela isak tangis.

Iris hitam pria dewasa itu bergetar, tangannya terulur ke depan untuk meraih kepala adiknya, membawa pemuda itu ke pelukannya dengan linglung.

"Jangan menangis, jangan menangis, ayo kita pulang.." Suaranya tercekat saat memberikan penghiburan.

•••

Apo sesekali melihat pemuda di sampingnya saat mengemudikan mobilnya di jalan raya bangkok, dia menarik beberapa lembar tisu di dashboard mobil kemudian mengulurkannya ke orang itu.

Tidak ada isakan yang terdengar, orang itu menunduk dan menyangga dahinya sendiri. Tapi tetesan air mata membasahi pakaian yang dia kenakan.

"Ada apa? Bagaimana kau berakhir seperti ini? Siapa yang mengganggumu hah?" Apo sebisa mungkin menekan nada kasarnya tapi dia tidak bisa, dia selalu seperti ini..

Sikapnya yang seperti diktator itulah yang membuat Noeul di kehidupan lalu begitu membencinya.

Memangnya siapa Apo? Dia hanya anak pungut yang diambil orang tuanya sebelum memiliki anak sendiri. Dirinya. Tapi Apo selalu berbicara seperti seorang bos, melarangnya melakukan hal-hal yang dia sukai. Mengatur hidupnya!

Good Boy - BossNoeul [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang