happy reading
sebuah hantaman dari belakang mobil lio membuat ciuman nya terlepas,tiba tiba rahang lio mengeras saag melihag pria di balik mobil itu yg tersenyum miring ke arah nya.
kak aby,"gumam ilysha hendak turun namun dengan cepat tangan nya di tahan oleh lio.
jangan keluar dari mobil,"lio keluar lalu mengunci pintu mobil nya agar ilysha tidak nekat keluar.
aby ikut turun dari mobil nya dan berjalan mendekati lio dengan senyum miring nya.
sudah menjadi budak oze heh,"ucap lio dengan nada mengejek.
bukan urusan mu,oh iya seperti nya kau lupa kalau ilysha adik ku,"ujar aby
tidak,aku tidak lupa,hanya saja dia tidak seperti mu,"
apa kau yakin?,"
mendengar aby yg berkata seolah meragukan dirinya membuat lio terpancing emosi,namun lio harus berusaha menahan nya karna ia tidak mau ilysha marah pada nya,hanya gara gara orang gila yg sedang berhadapan dengan nya saat ini.
lebih baik kau cari tau yg sebenarnya,hilangkan keinginan mu untuk menghancurkan keluarga ku,"ucap lio lalu memasuki mobil nya dan berlalu meninggalkan aby.
setelah sekian lama,aku baru saja melihat kakak ku,kenapa kamu tidak membiarkan ku bertemu dengan nya?,"tanya ilysha secara lembut dia tidak mau pria di samping nya emosi yg akan berakibat fatal untuk nya.
aku akan jelaskan padamu tapi tidak di sini,"ucap lio,ilysha mengangguk kan kepalanya mengerti.
baiklah,"
sampai di kediaman antero lio turun terlebih dahulu lalu membuka kan pintu untuk ilysha,karna agak kesulitan mengingat aca yg sudah tertidur dengan nyaman di dalam gendongan nya.
aku antar aca dulu ke kamar nya ya,"ucap ilysha.
lio mengangguk lalu memastikan kalau ilysha sudah sampai atas barulah dirinya menuju ke rungan kerja milik nya.
"enzo keluar dari mobil nya dengan raut kesal,malam² begini harus nya dia menikmati waktu nya untuk bersenang senang di club tapi malam ini justru lio menelfon dan menyuruh nya untuk mengantar kan berkas.
apa tidak bisa besok hah?ini sudah malam lio astagaa,"enzo benar² emosi dengan lio yg memerintahkan se enak jidatnya.
mana data yg ku minta?,"tanya lio santai.
nih,"dengan wajah kesal enzo membelikan map warna kuning ini.
kau boleh pergi,"
astagaaa,ingin rasa nya enzo menonjok dan membanting bos nya ini ke lantai, beruntung kau teman ku,"ujar enzo melangkah menuju pintu baru saja tangan nya hendak menggapai handle namun pintu itu sudah terlebih dahulu terbuka menampilkan seorang wanita yg menatap nya dengan bingung.
enzo?kamu di sini?,"tanya ilysha
pasti,dan kau pasti tau kan siapa yg membuat ku harus ke sini malam² begini,"sahut enzo masih dengan nada kesal nya
ilysha melihat ke arah lio yg duduk dengan santai seolah tidak peduli dengan kekesalan enzo,haha aku tau,tidak apa apa dia akan nambah gaji nya bulan ini,"ujar ilysha
kau serius?,"tanya enzo dengan mata berbinar.
iya,aku yakin nanti aku akan berbicara pada lio,"sahut nya dengan lembut
ilysha kau memang terbaik,"ucap enzo hendak memeluk ilysha namun deheman dari arah belakang membuat pergerakan nya berhenti.
ada yg marah,aku pergi bye ilysha muachh,"enzo sengaja memberikan ciuman jarak jauh pada ilysha agar lio cemburu.
haha ada ada aja sih,"ily menghampiri meja kerja lio,kenapa sih?natap nya gitu banget?,"tanya ilysha karna lio menatap nya tajam.
jangan dekat² dengan enzo,aku gak suka,"lio berujar dengan datar.
kamu cemburu ya?,"tanya ilysha
tidak,aku hanya kasihan pada mu kalau sampai tergoda dengan pria brengsek seperti enzo,"jelas lio
hem tapi setauku enzo baik kok dia juga sering bermain dengan aca trus dia juga ganteng,"mata lio membulat,dia tidak terima ilysha memuji pria lain apa lagi kalau sampai jatuh cinta dengan enzo
oh no!!
lupakan,pokok nya jangan pernah dekat² dengan nya lagi,ingat status mu masih ibu tiri ku jadi aku berhak melarang mu,"ujar lio
baiklah,"
lio bangkit dari kursi putar nya dan berjalan menuju sofa di ikuti oleh ilysha,
aku punya bukti,kalau bukan daddy yg bunuh orang tua mu,"lio menyerahkan map itu pada ilysha yg langsung di ambil dan ilysha segera membaca nya.
ini bukan bukti palsu kan?,"tanya ilysha
enzo tidak mengecewakan aku jadi aku yakin bukti yang enzo kasih itu benar,"
aku akan lebih percaya kalau kamu berhasil menemukan pembunuh nya,"ucap ilysha tersehyum miring
mencoba memperalat ku heh,"lio menatap ilysha sengit.
ilysha bangkit dari duduk nya dan mendekati lio,tidak,aku cuma bingung apa aku harus percaya pada mu atau pada kak aby,"bisik ilysha mendekatkan bibir nya pada bibir lio.
sh!tt,kamu yg memulai nya ilysha,"
ilysha tertawa saat melihat lio terpancing karna nya,untuk kesekian kali nya mereka bercinta dengan status ilysha yg masih sebagai ibu tiri nya tapi lio seolah lupa akan hal karna menurut nya ilysha,wanita yg sudah melahirkan anak nya adalah milik nya seorang bukan daddy atau siapapun itu,mereka bercinta di ruangan dengan pintu yg terbuka,nicholas mengempal kan kedua tangan nya,ilysha bisa melihat pria itu yg berdiri dengan ekspresi marah di ambang pintu namun kenikmatan yg di berikan lio membuat ilysha tidak peduli akan hal itu,lagian suami nya itu tidak perduli akan diri nya dan status mereka.
lio memeluk tubuh ilysha yg terkulai lemas di atas nya dengan membiarkan milik mereka tetap menyatu,kita ke kamar,"bisik lio,mencabut milik nya dari vagina ilysha lalu memakai kembali pakaian nya,setelah siap lio membantu ilysha untuk berpakaian dan lio segera menggendong ilysha menuju kamar mereka tanda menyadari ada sepasang mata yg menatap mereka dengan tatapan pembunuh.
f*ck
ehem😌
jangan lupa vote and komen and see you next part
![](https://img.wattpad.com/cover/345113850-288-k159126.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
⚠️WARNING⚠️🔞
Casualeily mengincar Nicholas tanpa mengetahui latar belakang dari pria itu yg ternyata berhubungan dengan masa lalu nya yg kelam, apa hubungan nicholas dengan masa lalu ily? JANGAN JADI PEMBACA GELAP, HARGAI LAH KARYA ORANG LAIN WALAUPUN TIDAK BAGUS MENUR...