hari sial

2.4K 84 7
                                    

ciahh pasti nunggu nih ma cerita gaje aku wkwk. Masih ingat ga cerita nya?

Maaf bgt kalau memang telat banget up nya🙂.

Oh ya! Makasih buat kalian para ai ai yang udah dukung gweh setiap masa.

ada yg vote apalagi yang komen, sampai ada yg nambahin cerita ini ke list yg mereka baca, sumpah! Aku terharu dengan kalian😭✨

Akei Jan lama lama, kita mulai saja cerita nya

  

                  Happy reading
                    (⁠っ⁠˘⁠з⁠(⁠˘⁠⌣⁠˘⁠ ⁠)

"AHHHH" teriak Cavo di sela sela enak nya tertidur.

Sunguh! ia sunguh terkejut ternyata saat ia sedang tertidur sang supir malah tiba tiba mengerem, ingin rasanya ia memarahi supir itu.

Mesa yang peka melihat Cavo terbangun oleh tidur nya pun segera mengelus pundak Cavo berharap Cavo tenang.

Tiba tiba pun Mesa memarahi sang supir yang membuat Cavo terdiam.

"PELAN PELAN PAK SUPIR! Kalau mba saya kenapa kenapa memang anda mau bertanggung jawab?!" Omel Mesa, sedangkan Cavo berbalik mengelus pundak Mesa untuk menenangkan nya.

"mesa.. gapapa mba gapapa "
ujar Cavo rendah hati

Cavo masih mengingat mimpi yang tadi ia liat, seperti nyata!

Mencintai varez? Ck! Sama saja seperti kembali ke neraka!!

Lalu karna tidak ingin berlarut memikirkan mimpi itu lalu Cavo berbalik bicara ke supir "pak, kenapa tadi ngerem mendadak?" Tanya Cavo dengan nada melembut seolah tak marah dengan kelakuan supir tersebut.

"A-anu... maaf non, i-itu ibu ibu itu hampir nabrak mobil ini non" kata supir itu dengan sopan.

Lalu mata Mesa dan Cavo pun mencari keberadaan ibu ibu yang di bilang oleh supir itu.

Lalu dengan cegap dan rasa ingin tau yg tinggi, Cavo keluar dari mobil.

Sedang kan Mesa di suruh tetap berada di dalam mobil.

Di jalan ini tidak terlalu sepi, hanya ada banyak pejalan kaki, sedang kan mobil pun sedikit berlalu lintas .

Setelahnya Cavo keluar dari mobil, Cavo berjalan ke depan dan melihat ibu ibu sedang memungut barang belanjaannya

Lalu dengan maksud hati yang baik, Cavo pun turun tangan untuk membantu ibu ibu tersebut walaupun bukan mereka yang membuat ulah tersebut.

"Ibu gapapa?" Tanya Cavo

Lalu ibu ibu yang mendengar suara yang sangat tidak asing itu pun menoleh cepat ke arah Cavo.

"Kauu!!!" Geram ibu ibu tersebut yang tak lain Velia, mantan ibu mertua nya!.

Cavo terkejut tentu nya, sebab ternyata Wewe gombel ini yang menabrak dirinya ke mobil.

'gila' batin cavo.

"Mama?" Pangil Cavo dengan wajah tersenyum, di dalam hati, Cavo berusaha untuk tetap tersenyum di depan Velia agar terkesan ramah ke mantan mama mertua.

Velia yang mendengar kata 'mama' yang di pangil oleh Cavo pun berpura pura akting seperti mau muntah.

'cacat' batin cavo lagi.

"Apa?! Kau pangil diriku dengan sebutan mama? Haha rasa nya diriku ini ingin mengeluarkan isi perutku mendengar nya" ucap Velia dengan tatapan bombastik side eyes.

Pesona Seorang JandaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang