Bab 7

6 1 0
                                    

Kini Naina yang panik pun mulai berjalan lagi, sedangkan pemuda itu melihat kembali ke arah Naina dan pemuda itu baru menyadari kalau Naina itu seorang gadis yang buta,

Kini Naina yang dengan tongkat nya menuju ke sungai, sontak pemuda itu berdiri berlari menuju ke Naina, pemuda itu menarik lembut tangan Naina

Naina yang kaget pun langsung menoleh ke pemuda itu

"Hey kenapa, siapa kamu? kenapa kamu menarik tangan ku, apakah kamu berniat jahat kepada ku"Ucap Naina sambil mengangkat tongkat nya

"Maaf Nona bukan nya saya tidak sopan, hanya saja di depan Nona sekarang adalah sungai jika Nona maju dua langkah lagi maka Nona akan terjun ke sungai itu"Jelas pemuda itu sambil melepaskan tangan nya

"Apa ! jadi di depan ku tadi sungai, hehe terimakasih ya kamu sudah menyelamatkan ku, maaf sudah mengira kamu berniat jahat ke pada ku"

"Ya tidak apa apa, laik kali kamu kalau kamu sedang keluar sebaik nya ada seseorang yang mendampingi mu,maaf sebelum nya namun melihat kondisi mu ini akan berbahaya jika kamu keluar sendirian"

"Yaa tak perlu sungkan begitu dan Awal nya aku juga tidak sendirian, hanya saja teman ku sekarang sedang mencari cemilan, dan aku menunggu nya bangku tapi tadi aku mendengar seseorang memainkan gitar dan lagi yang ia mainkan itu lagi kesukaan ku, aku penasaran ingin menghampiri orang yang main gitar itu, tapi waktu aku berjalan tiba tiba dia berhenti bermain dan aku pun menjadi bingung kemana arah ku sebelum nya, eee malah sampai ke tepi sungai, untung saja ada kamu"Jelas Naina pada pemuda itu

"Hmm, ya deh maaf kan aku karena aku kamu hampir saja jatuh ke sungai, karna yang memainkan gitar itu adalah aku"

"Oh ya? wah kebetulan sekali, dan kamu suguh hebat memainkan nya"Puji Naina

"Hehe terimakasih, oiya sebaik nya kamu kembali duduk di bangku itu, dan kemana teman mu lama sekali?"

"Iya aku juga tidak tau dia kemana katanya sih cuma sebentar, hmm aku mu duduk di pinggir sungai ini saja, bisa kah kamu membantu ku untuk di mana aku bisa duduk?"

Pemuda itu pun membatu Naina duduk di pinggir sungai itu, Naina menatap sungai itu

"Hmm, hey apakah kamu sudah pergi?"

"Belum aku masih di sini, tidak mungkin aku meninggalkan mu di pinggir sungai ini sendirian"

"Hehe, terimakasih ya, oiya siapa nama mu?"

"Aku Arga, kamu sendri?"

"Aku Naina, maaf telah merepotkan mu Arga"

"Iya tidak apa apa, oiya bukan kah kamu suka lagi yang aku main kan?"

"Iya, hehe"

"Hmm, kalau begitu tentu kamu bisa menyanyikan nya, baik lah aku akan memainkan nya untuk mu dan kamu bisa menyanyikan nya"

"Ya sih aku bisa, tapi suara ku jelek haha"

"Haha, santai saja tidak apa apa, Ok aku mulai ya"

Argan pun mulai memetik kan gitarnya, Naina yang mendengarkan irama gitar Arga pun mulai bernyanyi, lagu kesukaan Naina itu some one like you dan Naina pun menyanyikan nya dengan sangat merdu, Naina sangat menghayati lagu itu sehingga Arga pun sangat menikmati suara Naina yang merdu,

Semua orang di hutan kota itu pun yang mendengar pun kini berdiri di belakang mereka berdua, mereka juga menikmati lagu yang mereka berdua main kan,

Liana yang kini telah kembali pun kaget melihat gerombolan orang orang itu, Lina langsung mengira terjadi sesuatu kepada Naina, Lina pun langsung berlari menuju gerombolan itu setelah dia Sampai Liana pun lebih kaget lagi, melihat Naina kini yang bernyanyi dengan seorang pemuda dengan indah nya,Lina pun lega melihat itu

Kini mereka berdua telah selesai memainkan lagu itu dengan baik nya, semua orang memberikan mereka tepuk tangan , sehingga mengagetkan mereka berdua, Naina yang mendengar tepuk tangan itu pun menjadi malu,

"Haha, wah kalian bagus sekali memainkan lagu itu, dan suara mu bagus sekali Naina, aku sangat tidak menyangka"Ucap Lina yang memuji mereka

"Iya kalian berdua kren sekali, dan suara mu itu sangat merdu"Sahur orang orang yang mendengar lagi yang mereka mainkan

Naina pun tersenyum kepada mereka dan mengucapkan terimakasih kepada semuanya, mereka yang melihat pun kini pergi

"Aku tidak menyangka suara mu itu sangat lembut sekali Naina"Puji Arga pada Naina

"Hehe, terimakasih Ga, dan kamu juga pandai sekali memainkan gitar mu, mulai dari into hingga melodinya, apakah kamu seorang anak band Ga? oiya ga kenalin ini teman ku Lina"

"Eee, iya aku Lina"Sahut Lina yang termenung melihat ketampanan Arga,Arga yang putih tinggi, hidung nya mancung serta suaranya yang cool, dengan penampilan mengenakan jaket Levis, serta celana jeans yang robek di kedua lututnya, Arga lebih mirip seperti Al Gazali

"Ya, aku Arga, salam kenal, oiya Naina aku bukan lah anak band aku hanya lah seorang pengamen haha"

"Haaa, apa benar ga?"

"Hmm, iya kak apa benar kakak terlihat seperti artis loh"Sahut Lina

"Iya benar, hmmm jaman sekarang apa artinya sebuah penampilan jika tidak memiliki pendidik, orang dalam serta orang tua yang berada, aku hanya seorang yatim piatu yang di besarkan di panti asuhan, yaaa begini lah hidup ku setiap harinya"Jelas Arga pada mereka,

Perkataan Arga itu membuat Naina iba kepada Arga"Hmm pasti kamu menjalin hari hari yang sulit ga"Ucap Naina

"Hahaha, tidak sama sekali Naina, nikmati aja hidup ini, lagian juga dengan begini aku juga bisa menghibur banyak orang dan aku bahagia dengan itu"

"Hehehe ya kamu benar sekali ga, selagi masih hidup ya nikmati aja, kenapa juga di bikin ribet"Timpal Naina

"Hmmm, kalian berdua itu sebenarnya terbuat dari apa sih? aku kagum dengan kalian berdua yang dapat menikmati hidup dengan mudah nya"Ucap Lina yang se akan tak melihat kesusahan sama sekali pada mereka berdua

"Hahaha, ya tentu saja kami juga terbuat sama seperti mu Lina, oiya Naina aku juga salut pada mu dengan kondisi mu yang seperti ini kamu sama sekali tidak terlihat sedih atau pun semacam nya, malah kamu sangat bahagia sepertinya, dan aku salut dengan itu"

"Hehe, ga aku awal nya aku juga sedih, aku juga tidak sekuat yang kalian berdua kira, hanya saja makin lama aku berfikir hanya membuat ku lelah, dan aku tidak ingin memikirkan nya lagi, lagian berlalu larut juga tiada guna nya semua itu tidak akan merubah ke adaan ku, ya dari pada bikin pusing benar kata kamu nikmati aja hidup ini, apa lagi ya kan?"

"Haha, ya kamu benar sekali Naina, haaaaa hidup juga tak akan lama jadi nikmati saja selagi bisa, oiya Naina terimakasih untuk hari ini, dan di lain waktu kapan kapan kita bisa menyanyi bareng lagi, dan kapan kapan aku akan mengajak mu ke tempat pavorit ku tentu kamu juga Lina"

"Hehe iya kak, oiya kak kakak tampan sekali sih"Ucap Lina yang malu malu

"Oiya benarkah Lina ?"Sahut Naina

"Iya Naina, kak Arga tampan sekali, lebih tampan dari kak Rio dan lebih kren"

"Sudah tak perlu memujiku berlebihan, oiya Naina kamu sangat cantik, Daahhh aku pergi dulu"Arga yang langsung berdiri dan pergi

Naina yang mendengar itu pun membuat wajah nya memerah dan tersipu malu

"Eeee, ga"Naina yang buru buru berdiri

"Kapan kita akan bertemu lagi?"Tanya Naina

"Hahaha, Jika takdir kita akan bertemu lagi"Teriak Arga

"Hmm, dasar orang yang aneh"Ucap Naina

"Hehe ,hayo kenapa ini ?"Goda Lina

"hihi apa sih Lina, ya sudah ayo kita pergi , kamu kemana saja sih lama sekali"

Lina pun menjelaskan sambil mereka berjalan,hari itu itu pun berlalu sebelum pulang kerumah mereka mampir terlebih dahulu untuk mengambil barang barang Lina, kini Naina dan Lina pun telah Samapi dirumahnya Naina.

Melodi Cinta Untuk NainaWhere stories live. Discover now