aku yang sudah kembali ke rumah memiliki tugas baru selain memasak dan membuatkan Mas Gavin kopi.
Kini aku harus terbangun di tengah malam setiap harinya. Memberi Kala asi dan menggantikan nya popok. Tak lupa juga dengan pekerjaan rumah yang harus ku kerjakan di setiap harinya.
"Kala udah tidur?"
Aku mengangguk pada Gavin yang baru saja keluar dari kamar mandi
"besok Mas berangkat pagi kamu gak usah ikutan bangun ya? Tidur aja"
"mas, kamu gak cape bolak-balik korea-indo terus?"
Mas Gavin yang terduduk di lantai sambil memasukan beberapa pakaian nya kedalam koper lantas menggeleng "enggak. kenapa harus capek? kan aku ikhlas jalanin nya. Apalagi sekarang ada Kala, aku makin semangat buat ke korea"
Aku terdiam sejenak, melihat Mas Gavin yang sibuk melipat pakaian nya untuk kembali ke indonesia besok pagi
setelah melakukan pertimbangan yang panjang, aku mulai bangkit dari ranjang dan mengambil koper dari dalam lemari. Tak lupa juga dengan beberapa pakaian yang sengaja ku masukan kedalam koper
Mas Gavin memandangku bingung "kamu ngapain?"
Aku tak menjawab sampai akhirnya duduk tepat di hadapan nya, melakukan hal yang sama seperti yang Mas Gavin lakukan
"tunggu, ini kamu ngapain masukin baju kedalem koper?" - tanya nya sambil menahan tangan ku yang sibuk melipat pakaian untuk di masukan kedalam koper berwarna pink
"aku mau ikut kamu"
"ikut kemana?"
"pulang, ke indonesia"
mas Gavin terdiam, ia memandangku lama
"aku pengen jadi istri seutuh nya"
"yang kalau suaminya pulang kerja, langsung di siapin makan malam"
"siapin sarapan, pakein dasi"
"aku mau bener-bener lepas dari masalalu Mas"
"aku mau ikut kamu"
raut wajahnya seketika berubah, senyum di bibirnya mengembang sempurna "ayo. Ayo kita pulang"
"tapi sebelumnya, aku mau minta izin sama kamu"
"apa?"
••••••••••••••••••••••••••
( teman - teman, baca nya sambil play lagu sorai yaa biar feel nya semakin dapet)
Di tengah keramaian bandara, aku melihat pria ber jaket hitam itu berlari ke arahku,
dengan nafas yang belum stabil ia sempatkan mengusap dahi Kala sambil berkata "halo anak Papa"
"sorry ya Kak nyuruh kamu datang pagi-pagi gini"
kak Haven melemparkan senyum manis padaku, "gapapa kok"
"Jadi sebenernya ada apa Bil manggil aku kesini?"
aku yang berdiri sambil menggendong Kala mulai menghela nafas dalam "aku ikut Gavin ke indonesia kak"
"o-oh gitu, Ya bagus dong"
"terus rencana kesini lagi kapan?"
aku kembali terdiam, "...kayanya ga akan"
"gak akan gimana?"
"aku akan menetap disana, dan gak akan pernah kembali ke korea lagi"
"kenapa?"
"terus kalau aku mau ketemu Kala gimana?"
"kak.. "
KAMU SEDANG MEMBACA
You, the Baby and my God - Haechan NCT
Fanfiction" Kak, Aku hamil " - Gabriella " Bil, kita beda agama " - Haven Gabriella Alcalest telah melakukan kesalahan terbesar dalam hidupnya. Ia dan sang kekasih, ( Haven ) melakukan hal yang memang tidak seharusnya di lakukan pada pasangan berbeda keyak...
