Programmer In Love[END]

Bab 47

Jam menujukan dua belas siang Sohee dan Junho hanya berbaring di sopa sambil menunggu sang anak bangun tidur karena sedang tidur siang dikamar sambil menunggu Minseo akan datang ke Busan.

"Sohee selama kau ada Busan kau tidak pernah mendengarkan kabar tentang ku dan perusahaan ku" Junho yang berbicara dengan sang istri selama di tinggalkan di Busan.

"Aku selama ada di Busan hanya fokus bekerja di perusahaan Choi Grup setelah melahirkan Young-jin aku tidak pernah mendengarkan tentang kabar bahkan kalung dan cincin mu saja aku lepas Junho" Sohee yang sudah melepaskan kalung dan cincin yang pernah dibelikan oleh sang suami.

"Sohee aku membelikan mu cincin dan kalung itu agar kau bisa mengingat ku ternyata kau sungguh-sungguh kecewa kepadaku ya" Junho yang menatap Sohee karena sedang berbaring di sopa yang sama.

"Iya aku kan tidak pernah menganggap mu suami setelah kontrak itu seharusnya berakhir tapi kau sudah membatalkan surat perceraian dari ayahku kepadamu" Sohee yang sebenarnya tidak mau lagi berhubungan dengan Junho sebagai suami tapi karena Junho sudah membatalkan surat perceraian.

"Baiklah aku juga mengerti kok pada dirimu kau sudah tahu aku mempertahankan mu sebagai istriku karena aku sudah nyaman dan cinta kepadamu Kim Sohee, selama kau pergi perusahaan hampir saja bangkut investasi dari Cha Company akan diberhentikan tapi setelah aku tahu kau sudah mempersiapkan sepupumu membantu ku untuk meningkatkan kerja perusahaan Alchant menjadi membaik ada staff tambahan dari ayah dan papaku mereka membantu ku serta Soobin dia sangat ingin perusahaan game ku bisa memiliki kemajuan dia selalu bilang kepadaku kalau Sohee itu masih peduli dengan mu" Junho yang menceritakan semua yang terjadi setelah sang istri pergi meninggalkan ia di Busan.

"Kau lebih bahagia hidup di Busan ya Sohee sampai tidak mau lagi ke Seoul" Junho yang menatap Sohee dalam pelukan berbaring disopa.

"Kau tahu Junho bahagia di Busan karena Byungchan sering kali mengajakku berkeliling bersamanya setelah menikah dengan Juri dia jarang sekali bisa bersamaku sekarang jadi kau yang harus mengajak ku berkeliling di Busan bersama anak kita kan kau mau" Sohee yang ingin berkeliling di Busan dulu bisa bersama Byungchan tapi setelah menikah dengan Juri jarang sekali berkeliling di Busan sekarang ada Junho jadi dia ingin ialah yang mengajaknya berkeliling di Busan.

"Boleh saja tapi besok aku baru bisa karena sedang menunggu Minseo dan Hwiseo ke Busan dulu ya Sohee" Junho akan ingin sekali Sohee bisa bahagia bersama ia dan anaknya.

"Iya Chacha aku tahu kok ya sudah aku kekamar dulu melihat Young-jin Junho" Sohee yang akan bangun dari baring ke sopa bersama Junho, Junho menatap Sohee yang pergi meninggalkan dia untuk melihat anaknya di kamar.

Minseo dan Hwiseo masih beristirahat di rest area untuk makan karena sebelumnya berangkat tidak makan sarapan bahkan mempersiapkan keberangkatan ke Busan menggunakan mobil pribadi tidak ingin menggunakan kereta maupun bus wisata dari Seoul.

"Pak Kim apa sebentar lagi akan sampai ke Busan" Hwiseo bertanya kepada Minseo karena dia yang menyumpir mobil.

"Mungkin satu sampai dua jam lagi Hwiseo memang kau tidak pernah ke Busan kah sampai bertanya kepadaku" Minseo yang menatap Hwiseo tentang sudah sampai Busan atau belum.

"Saya kan baru pertama kali tinggal di korea pak Kim selama saya bekerja tempat pak Kim Soobin saya ditempatkan di Taiwan jadi jarang sekali pulang ke korea" Hwiseo selama bekerja ditempat perusahaan Soobin dia ditempatkan di negara taiwan.

"Pantas saja kau baru pertama kali aku mengajakmu ke Busan kalau Yuki itu teman mu juga kan dia bekerja tempat Soobin sepupu Sohee apa dia di tempat kan di jepang" Minseo yang baru bertemu dengan Hwiseo dan Yuki itu karena Soobin adalah sepupu dari Sohee rekan kerja lamanya.