Sasuke memperhatikan Sakura yang tidur disebelahnya, keduanya dalam keadaan telanjang berlapiskan selimut.
Jujur saja Sasuke tak menyangka bercinta dengan Sakura lagi untuk yang ke 3 kali nya.
Selama Sasuke putus dengan Mei, ia tidak pernah menyentuh wanita lagi.
Ia bahkan bisa tahan dengan godaan para wanita diluar sana.
Namun berbeda dengan Sakura, seolah-olah Sasuke sudah terperangkap ke dalam pesona Sakura.
Sasuke melirik ponsel Sakura yang bergetar di atas nakas.
Lalu Sasuke tanpa ragu mengambil ponsel Sakura itu.
Ponsel Sakura memang dikunci dengan kata sandi, namun notifikasinya bisa terlihat di layar.
Sasuke membaca pesan dari nomer tanpa nama.
Hallo sayang, kau kemana saja? Kenapa tidak menemui ayahmu ini yang sudah pulang hm?
Kau tidak merindukan ku? Atau malam panas kita?
Sasuke mengeryit membaca pesan itu.
'Dia juga bercinta dengan ayah nya? Ayah tirinya?' Batin Sasuke melirik Sakura yang masih terlelap.
'Bagaimana bisa dia ada main dengan ayah tirinya? Tapi bukankah dia pernah bilang kalau dirinya benci dengan ayah tirinya?' Batin Sasuke bertanya-tanya.
Sasuke pun menaruh kembali ponsel Sakura di nakas sebelah Sakura.
"Pak Sasuke" Panggil Sakura dengan suara khas bangun tidur.
"Astaga kau apa masih belum puas" Ucap Sakura mengantuk dan terkejut saat Sasuke menindihnya.
Padahal Sasuke hanya meletakkan ponsel Sakura saja, tidak ada niat untuk bercinta lagi.
Namun saat melihat wajah Sakura yang mengantuk dan lemas, membuat Sasuke seketika bergairah.
Sasuke mendekatkan wajahnya.
"Kenapa kau selalu membuatku bergairah hm?" Tanya Sasuke serak.
Sakura merinding mendengar suara serak Sasuke, membuatnya basah.
"Berhenti berbicara" Kata Sakura menatap Sasuke.
"Kenapa hm? Apa ada yang basah saat aku berbicara?" Goda Sasuke beralih mendekat ke leher Sakura.
"Mmhh~ pak sasu-"
"Sasuke saja, jangan panggil aku pak saat berduaan" Potong Sasuke mencium, menjilat dan menghisap leher Sakura.
Sakura pun pasrah karena ia juga menyukainya, tangan Sakura meremas rambut Sasuke pelan.
Selalu seperti ini, sensasi sentuhan Sasuke berbeda dengan yang lain.
Bibir Sasuke bergerak mengecupi leher lalu menjalar ke pipi.
"Cups . . . Cups" Suara kecupan dari bibir Sasuke, tangan Sasuke tak tinggal diam meremas payudara Sakura yang sintal san bulat.
Dan bibir Sasuke berakhir di bibir Sakura.
Keduanya saling beradu bibir, lidah dan gigi.
"Eum~~ cupsh em" Desahan Sakura tertahan.
Sasuke melepaskan ciumannya.
"Aku ingin di atas mu" Ucap Sakura dengan tatapan berkabut gairah.
"Kau yakin? Apa tidak lelah?" Tanya Sasuke mengelus pipi Sakura.
Sakura memejamkan matanya merasakan elusan Sasuke.
"Tidak, ini pertama kalinya pria yang bercinta dengan ku menanyakan apakah aku lelah atau tidak" Jawab Sakura membuka matanya menatap Sasuke penuh arti.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naughty Girl
Hayran KurguNasib sial dialami Sakura, bagaimana tidak? Dirinya tidak tahu bahwa kemarin malam yang ia ajak bercinta adalah dosen sementara di kampusnya itu. Ini semua karena taruhan Ino. Bagaimana Sakura menghadapinya?
