bab2🍁

32 11 6
                                    

☀️07:25

🐰
*****

"Ayah, aku pergi dulu ke kantor, ayah, ati-ati, di rumah, ya" ucap Ernesy Jefferson, kepada sang ayah.

"I iya, K kamu juga atti-ati, ya" ucap Jefferson kingsion, sang ayah dengan terbata-bata karena sakit stroke

"Iya, aku pasti ati-ati ko, kalian semua jagain ayah saya"

"Baik, tuan muda" ucap para bodyguard

"Kita, ke kantor sekarang".

🐰
*****

"Tuan muda, untuk meeting nanti sudah saya siapkan semuanya, seperti perintah anda, kemarin" ucap sang sekretaris

"Hmmm" yang keluar dari mulut nya si es batu hanya lah 'hmmm'.....

"Gue harus cari orang yang bisa urusin ayah dirumah, tapi gue takut kaya yang kemarin-kemarin" ucap si es batu khawatir.

13:25

🐰
*****

Di ruang meeting

"Hi, tuan muda" ucap seorang wanita, yang berusaha mengoda si es batu.

"Dia siapa??" Tanya si es batu ke sekretaris nya.

"Dia Naomi tuan muda, sekretaris nya tuan savian" ucap Bianca.

"Berani anda ya, nyebut 'dia' ke saya??".

"Berani" ucap Bianca santai.

"Gue tau ini pasti rencana si savian, yang nyuruh sekretaris nya buat godain gue" ucap si es batu dalam hati.

"Tuan savian, bisa kita mulai meeting nya??"

"Bisa, tuan muda".

Dan, ahirnya mereka pun meeting sampai selesai.

Skip

Beres meeting.

"Jadi bagaimana tuan savian, dengan kerja sama ini??".

"Saya setuju tuan, untuk meeting selanjutnya mungkin akan di wakilkan, sama Naomi sekretaris saya".

"Saya tidak setuju jika diwakilkan oleh sekretaris anda, lebih baik batal saja kerja sama ini".

"Baik, tuan".

🐰
*****

"Tuan, apa anda ingin minum??" Tanya bodyguard.

"Tidak, K kalau kalian, m mau i istirahat, istirahat saja dulu" ucap ayah.

"Terimakasih, tuan, kami gantian istirahat nya".

🌜21:25🌛

"Ayah, istirahat ya, besok aku ga ke kantor ko, karena ada yang mau ngelamar kerja jadi pembantu, ya buat ngurusin ayah".

"Iya, t tapi kamu j jangan g galak-galak ya, pas b besok" ucap ayah.

"Iya, sekarang ayah, tidur ya".

"Iya".

Ahirnya malam pun berlalu, dan telah berganti ke pagi yang cerah.

☀️07:25

"Maaf, tuan, tuan muda, orang-orang yang mau melamar pekerjaan sudah datang" ucap Bianca.

"Anda bantuin saya interview mereka, bodyguard, suruh mereka masuk".

"Baik, tuan".

"Baik, tuan".....

"Kalian semua disuruh masuk oleh tuan muda" ucap bodyguard, yang tak kalah dingin sikapnya seperti si es batu, dan ahirnya mereka pun masuk ke dalam rumah, dan melakukan interview.

Tuan muda Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang