Jennie is Mine[END]

eps 09

Sedangkan di negara sebrang, seorang pria sedang berbicara melalui ponsel ..

"Nee, aku akan menyelesaikan pekerjaanku .. setelah itu aku akan menuju eropa" jawabnya

Setelah berbicara, telfon pun tertutup .. ia akan menyelesaikan pekerjaan nya, dan akan menyusul mommy serta daddy yang berada di eropa

"Bisa keruanganku sekarang?" Ucap pria dingin melalui telfon genggam

Tak lama, orang yang baru saja di telfon datang memasuki ruangan tersebut

Tok tok tok

"Masuk" orang tersebut membuka pintu dan melangkah masuk

"Apa ada jadwal khusus untuk 1minggu kedepan?" Orang tersebut memeriksa jadwal melalui tabletnya

"Nee, tuan .. lusa kita akan mengadakan meeting dengan perusahaan song" jelasnya

"Perusahaan ecek ecek itu yang kau maksud" namun orang tersebut tidak menjawab

"Kalo gitu, gantikan aku untuk meeting lusa .. karena besok pagi aku harus berangkat ke eropa" jelasnya

"Tap-"

"Keputusanku sudah bulat, jika tuan song mencariku bilang saja sedang ada kerjaan lain" orang tersebut terdiam patuh

"Nee tuan?"

"Kalau gitu kau boleh pergi" namun baru satu langkah, pria itu memanggil kembali

"Jieun-ah, apa ada berkas lain yang harus aku tanda tangani?" Wanit itu berbalik arah ke hadapan bosnya

"Tidak tuan, semua berkas sudah anda tanda tangani .. dan tuan bisa istirahat jika tuan ingin" pria itu mengangguk, dan ia melihat ke jam yang bertengger di tangan

"Apa ada lagi?" Tanya jieun

"Apa kau sudah makan siang?" Jieun yang ditanya merasa malu dan menggeleng

"Kalo gitu mari ikut aku makan siang" ajak pria itu

"Tapi tu-" pria tersebut menarik lengan jieun, disaat ia belum menyelsaikan ucapanya

Semua mata tertuju pada dua manusia yang baru saja keluar dari ruanganya .. sesampainya di lobby tiba tiba ponsel pria itu berbunyi, ia langsung buru buru mengangkatanya

"Hyung, apa daddy menelfonmu?"

"Nee, dia menyuruh kita untuk berangkat ke eropa"

"Kapan kita akan berangkat, hyung"

"Pagi  besok kita akan berangkat, apa kerjaanmu sudah selesai?" Pria itu bertanya

"Aku akan menyelesaikan nya, hyung"

"Nee, makan sianglah lebih dulu jika kau belum istirahat"

"Nee, hyung"

Panggilan telfon pun tertutup .. kedua manusia itu kini sudah berada di dalam mobil, bersiap untuk makan siang

Hening tanpa suara, bahkan pria tersebut tidak mengajaknya bicara hingga mobil mereka sampai di restoran bintang lima

Mereka berdua masuk dan mencari tempat duduk .. setelah menemukan tempat duduk pria tersebut memanggil pelayan untuk melihat menu yang ada

"Kau ingin pesan apa?" Jieun yang ditanya bingung, pasalnya harga satu menu bisa untuk makan dia selama satu bulan

"Tolong pesankan menu spesial untuk dia" putus pria itu, karena tidak dapat jawaban dari jieun

Pelayan tersebut lalu pergi membawa kembali buku menunya .. dan kini tersisalah mereka berdua

Jieun yang di tatap oleh pria yang berada di hadapan nya merasa malu, hingga ia memainkan jarinya sendiri