seorang Wang yibo yang tidak ingin seseorang yang paling ia sayangin terlibat dalam masalah nya akhirnya, mengusirnya dengan....
silahkan membaca nya
cerita kali ini tidak banyak chapter karena cerita ini spesial untuk Ulang tahun Wang yibo yang k...
Pagi yang cerah, dua pemuda beda usia sedang memandang sebuah bangunan yang sangat besar. Terlihat tidak ada kehidupan disana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ge, kita tidak salah rumah kan? " Tanya fanxing kepada Xiao zhan yang masih terdiam memandang bangunan di depannya.
"Tidak ini memang rumah nya" Jawab Xiao zhan dingin tampa melihat kearah fanxing.
"Seperti tidak ada penghuni nya" Gumam Fanxing.
Xiao zhan tidak menjawab nya, yang ia fokus kan sekarang adalah kenapa rumah ini terlihat sepi seprti rumah kosong. Lalu kemana pria yang 12 tahun lalu mencampakkan nyaa itu?. Apa mungkin dia sekarang sudah pindah negara? Atau sudah punya keluarga baru dan menikah? Lalu keluarga barunya tidak mau tinggal dirumah ini?.
Yah memang Xiao zhan akuin rumah ini adalah rumah nya, wajar jika Wang yibo dan keluarga nya tidak mau tinggal dirumah ini. Tapi rumah ini adalah rumah pemberian Wang yibo untuk hari aniversary pernikahan mereka yang ke satu tahun.
Apa sebegitu tidak cinta nya Wang yibo kepada dirinya yang sudah banyak berkorban untuk pria itu. Untuk menepatinya saja ia sudah tidak mau.
Xiao zhan berjalan kedepan disana ia melihat seseorang sedang membersihkan beberapa lumut yang tumbuh di dinding bawah. Xiao zhan ingat dia dulu itu sangat benci nya nama nya lumut tumbuh di dinding cantik rumah nya itu. Maka ia menyuruh tukang kebun nya yaitu paman nie.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Paman nie" pangil Xiao zhan
Orang yang di panggil paman oleh Xiao zhan menoleh. Terlihat dari sorot matanya tersirat rasa rindu disana.
"Tu..uuan zhan? " Panggil nya lirih.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.