[VIII] Ghost Emperor Wild Wife: Dandy Eldest Miss

Chapter 1539: Gunung Pemakaman Dewa (3)

Pria itu tersenyum. "Kita berada di Gunung Pemakaman Dewa, dan Anda akan aman di negara ini."

Pria itu dengan cepat menjelaskan semuanya kepadanya.

Ternyata orang-orang di tempat ini adalah para pengunjung yang telah menghadapi bahaya di dalam Gunung Pemakaman Dewa selama ratusan dan ribuan tahun terakhir. Entah mereka dikejar oleh tengkorak atau binatang roh, mereka akhirnya melarikan diri ke sini. Karena binatang roh tidak dapat memasuki tempat ini, mereka mulai hidup dalam pengasingan di sini.

Tentu saja, ada orang-orang yang ingin pergi, tetapi mereka tidak dapat pergi begitu mereka memasuki dasar tebing. Oleh karena itu, tempat ini akhirnya menjadi sebuah negara sendiri. Meskipun penduduknya jarang, ada sebuah kota kerajaan dan pasar, tidak ada bedanya dengan dunia luar.

Namun, binatang roh dan kerangka tidak dapat memasuki negara ini, tetapi siapa yang tahu apakah orang-orang dapat menemukan kesempatan untuk pergi suatu hari nanti? Akibatnya, negara itu memiliki aturan bahwa orang terkuat dari generasi muda bisa menjadi raja negara ini! Orang-orang kuat dari generasi yang lebih baru direkrut oleh organisasi yang lebih tua.

Pernikahan raja diputuskan oleh organisasi sesepuh. Sebagai raja, dia tidak memiliki hak untuk menikahi orang yang paling dia cintai! Hanya wanita terkuat yang bisa menjadi ratu. Oleh karena itu, posisi raja dan ratu tidak stabil. Jika seseorang yang melampaui mereka muncul, mereka bisa menggantikannya. Singkatnya, ini adalah negara di mana kekuatan Anda menentukan segalanya. Pewarisan mahkota dari ayah ke anak di dunia luar tidak berlaku di sini.

Terbukti, pria yang berdiri di hadapan Yun Luofeng adalah raja negara ini! Namun, dari cara dia berpakaian, dia bisa tahu betapa miskinnya keluarga kerajaan. Mereka bahkan tidak memiliki pakaian yang layak. Tidak heran orang-orang ini ingin meninggalkan tempat ini.

Pria tampan itu menggaruk-garuk kepalanya dan dengan ramah bertanya, "Aku sudah menceritakan semuanya. Bisakah kamu memberi tahuku namamu?"

Yun Luofeng merenungkannya sebelum menjawab, "Yun Luofeng."

Orang-orang ini telah hidup dalam pengasingan di sini selama bertahun-tahun, jadi meskipun dia menyebutkan namanya, mereka tidak akan tahu siapa dia. Oleh karena itu, dia tidak perlu khawatir sama sekali...

"Nona Yun, sejak Anda tiba di sini, Anda sekarang menjadi warga negara kami. Anda harus menghabiskan sisa hidup Anda di sini." Pria itu menghela nafas pelan, wajahnya penuh dengan kekhawatiran.

Dia lahir dan dibesarkan di dalam Gunung Pemakaman Dewa dan tidak pernah melihat dunia luar, jadi dia tidak memiliki pengetahuan tentang dunia luar.

"Kita benar-benar tidak bisa pergi dari sini?" Yun Luofeng mengerutkan kening. Dia harus pergi! Yun Xiao masih menunggunya!

"Benar, orang-orang yang datang ke sini tidak bisa pergi," jawab pria tampan itu sambil tersenyum tipis. "Oleh karena itu, kamu bisa beristirahat di sini tanpa khawatir. Benar, aku belum memberi tahumu namaku. Namaku adalah Xuan Yuan."

Setelah mengatakan ini, dia memberikan beberapa perintah kepada pelayan istana yang merawatnya sebelum pergi.

"Benar..." Yun Luofeng tiba-tiba teringat pada Yun Yi dan Xiao Mo dan buru-buru memeriksa situasi di dalam Ruang Kode Dewa. Dia menemukan Yun Yi yang babak belur terbaring di atas rumput dan Xiao Mo diam-diam duduk di sampingnya.

Melihat mereka, Yun Luofeng tanpa sadar menjadi rileks.

"Lupakan saja, karena kita tidak bisa berbuat apa-apa, kita akan menunggu dan melihat. Aku yakin kita bisa menemukan cara untuk pergi."

...

Di dalam sebuah kamar tidur, seorang wanita cantik yang lembut sedang duduk di kursi dan mendengarkan laporan seorang pelayan istana, kilatan dingin melintas di matanya.