empat : fakta tentang chan

862 56 0
                                    

Flashback

"Han, papah mohon jaga dia seperti adik kamu sendiri yah.." kata papah nya. "Tapi kenapa pah, memangnya dia siapanya papah?" Heran Jeonghan. "Tapi janji kamu jangan marah dan jangan membenci adik mu itu.."

"Iya iya, Han ga bakal benci sama dia tapi papah jelasin dulu dia siapa.."

"Jadi gini han, dia itu anak dari wanita yang papah hamili Han, maafkan papah nak, papah khilaf.. papah ga tau bakal terjadi seperti ini, dulu wanita itu pernah akan membunuh dia waktu kecil, tapi papah mencegahnya dan papah berjanji padanya akan membesarkan dia.. dia masih tak menerima anak itu dan akhirnya dia mengakhiri hidupnya sendiri dan membiarkan anak itu sendirian di rumahnya. Papah tak bisa meninggalkan dia sendirian di luar sana, papah sudah memantau dia sejak lama dan banyak sekali orng yang mengejeknya dan menjauhi nya.. sekarang papah ingin dia tinggal di rumah ini bersama kita, tapi jangan beritahu Joshua ataupun Seungcheol dulu, papah yakin mereka tidak akan menerimanya.."

Jeonghan masih mematung di tempat karna perkataan papahnya. "Jadi dia adalah anak di luar nikah papah?"

"Iya nak, maafkan papah." Jawab papahnya. "Han tau dia ga salah, yg salah itu papah.. kenapa papah melakukannya di luar nikah, papah bisa meminta izin padaku Seungcheol dan Joshua pahh!!" Marah Jeonghan. "Tapi papah melakukannya secara tidak sengaja nak.."

"Sengaja atau tidak, tapi papah keterlaluan.. kenapa tidak di bawa sejak kecil saja ke rumah ini, jika akhirnya papah juga membawanya kesini.. jika sejak kecil dia di sini, pasti dia tidak akan mendapat ejekan dan kebencian di luar sana, dia pasti mendapatkan kasih sayang dari kami, papah juga seharusnya bilang jika dia sudah ada sejak 5 tahun lalu!!" Kesal Jeonghan. "Iya nak, papah minta maaf.. mulai sekarang papah janji akan menjaga nya, dan jangan lupa namanya adalah Chan..."

"Hmm, baiklah aku akan menjaga rahasia ini, aku akan menjaga Chan sampai dia dewasa aku akan memberikan semua kasih sayang ku padanya.."

"Terimakasih nak.. papah yakin kamu akan merawat Chan dengan baik.."

Flashback off

"Maafkan Jeonghan pah, Jeonghan gagal merawat dan menjaga Chan.. hari ini ia pergi dari rumah karna kesalahan Jeonghan.. Jeonghan tak pandai menjaga Chan.. maafkan Jeonghan pahh.."

Jeonghan terus menangis..

POV end

Di sisi lain Seungcheol sedang di ruang kerjanya, ia seperti senang sekali Chan pergi dari rumahnya.

"Akhirnya dia pergi juga dari rumah, dan kedamaian akan kembali kedalam rumah ini.."
___________

"Hyung, gue dapet kabar kalo Chan pergi dari rumahnya Seungcheol Hyung dia tinggal di kosan yeosang.." kata seseorang. "Hyung yakin tak ingin kembali ke rumah Seungcheol Hyung? Chan sudah pergi dari rumah itu, pasti Seungcheol Hyung menyangka bahwa ini ada kaitannya dengan Chan yang telah pergi jika Hyung kembali ke rumah itu.."

"Nanti siang aku akan kembali, tapi kau harus tetap memantau Chan.."
Jawab seseorang. "Hmm, baik Hyung kalau begitu aku pergi.. permisi.."

//kau benar-benar mengusirnya Cheol, dia adikmu.. dia anak papah mu yang brengsek itu Cheol, kau akan menyesal telah mengeluarkan nya dari rumahmu.. aku sudah tau sejak hari itu bahwa Chan adalah adik kita, tapi papah mu hanya memberi tau Jeonghan saja, ia tak ingin kita berdua tau soal anak di luar nikah nya.. Chan, Chan adalah anak hasil di luar nikah papah mu dan wanita yang tak bersalah itu Cheol.

Pada hari dimana Jeonghan dan papahnya bertengkar soal Chan waktu itu, ternyata Joshua juga menyaksikannya. Ia melihat dan mendengar perkataan Jeonghan dan papahnya.

Flashback

"Jadi dia adalah anak di luar nikah papah?"

"Iya nak, maafkan papah." Jawab papahnya. "Han tau dia ga salah, yg salah itu papah.. kenapa papah melakukannya di luar nikah, papah bisa meminta izin padaku Seungcheol dan Joshua pahh!!" Marah Jeonghan. "Tapi papah melakukannya secara tidak sengaja nak.."

"Sengaja atau tidak, tapi papah keterlaluan.. kenapa tidak di bawa sejak kecil saja ke rumah ini, jika akhirnya papah juga membawanya kesini.. jika sejak kecil dia di sini, pasti dia tidak akan mendapat ejekan dan kebencian di luar sana, dia pasti mendapatkan kasih sayang dari kami, papah juga seharusnya bilang jika dia sudah ada sejak 5 tahun lalu!!" Kesal Jeonghan. "Iya nak, papah minta maaf.. mulai sekarang papah janji akan menjaga nya, dan jangan lupa namanya adalah Chan..."

"Hmm, baiklah aku akan menjaga rahasia ini, aku akan menjaga Chan sampai dia dewasa aku akan memberikan semua kasih sayang ku padanya.."

"Terimakasih nak.. papah yakin kamu akan merawat Chan dengan baik.."

//Jadi anak itu bukan dari panti asuhan, tapi hasil dari hubungan di luar nikah nya papah.. papah keterlaluan, Seungcheol harus tau ini.. tapi jika Seungcheol tau tentang ini, pasti dia akan sangat marah pada papah dan anak itu.. sebaiknya nanti saja aku beritahu...

Flashback off

"Gue pulang Cheol.. gue bakal bikin Lo nyesel udh bikin Chan kaya gitu.."
___________

Setelah sampai di kosan yeosang, Chan mengikuti yeosang untuk menemui ibu kost nya. Yeosang mengetuk pintu rumah ibu kost tersebut dan tak lama pintu pun terbuka.

"Eh yeosang, ada apa nak?" Kata ibu kost. "emm ini buu, temen Yeo mau ngekost juga di sini.. tapi sekamar sama Yeo yah.." jelas yeosang. "Oh iya silahkan, siapa namanya?" Tanya ibu kost. "Emm nama saya Chan buu." Jawab Chan.

"Oh Chan yah, yaudah Bae Bae sama yeosang yah.. nanti ibu tambah fasilitas kamarnya yah, paling besok Dateng yah.." kata ibu kost. "Iya Bu makasih.."

"Chan boleh tanya Bu?" Kata Chan. "Emm iya silahkan nak, mau bertanya apa?" Jawab ibu kost.

"Kata Hyung nya Chan, Chan itu anak sial buu, emng gapapa Chan tinggal disini.. takutnya Chan juga bawa sial buat kosan nya ibu nanti.." yeosang terkejut dengan perkataan Chan, tapi ibu kost hanya tersenyum. "Tidak ada anak yang dilahirkan sebagai anak sial, semua anak adalah Rezeki dan pembawa keberuntungan bagi orang tuanya, kau anak yang baik.. pasti keluarga mu sangat beruntung memiliki mu.." jawab ibu kost.

"Tapi mereka bilang Chan adalah anak yang sial.." kata Chan lagi. "Mereka hanya belum mengetahui apa yang sebenarnya terjadi, kenapa saya bisa mengatakan seperti ini.. karna saya melihat dari sorotan matamu, dan sepertinya kau habis menangis kan.. sudah tak ush di pikirkan, disini semua anak kost adalah anak saya, jadi tidak boleh ada yang bersedih di dalam kosan ini.. jika satu anak sedih saya juga akan ikut sedih, ayoo kembali ke kamar mu dan Yeo.. besok saya akan memberikan fasilitas baru padamu dan Yeo.."

"Emm, terimakasih buu.." kata Chan. "Iya sama sama, nak.."

Ibu kost tersebut kembali kedalam rumahnya, sedangkan Chan dan yeosang kembali ke kamar kost mereka. Chan tak menyangka bahwa ibu kost tersebut sebaik itu, iya berfikir jika ibunya masih hidup, akan kah ibunya akan sama baiknya dengan ibu kost ini.

Mereka kembali ke kamar nya dan melihat Yunho yang sedang bersantai di atas kasur nya. "Noo!!!"

"Apaan sih Yeo, gue tiduran sebentar aja ini.." jawab Yunho. "kasur gue noo.."

"Gue beliin 3 nanti Yeo.." jawab Yunho. "Lo enak ngomong, gue yang menjaga kasur itu dengan baik dan benar, noo.. rasanya seperti di peletekin hati gue." Kata yeosang. "Peletekin apa sih, udh nih nih.. aelahh.."

Chan tak menyangka bahwa ngekost akan senyaman ini, dia berfikir kenapa tidak dari dulu saja dia pergi ngekost.

Bersambung.....

Dino aegi?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang