Yeosang dan hyunsuk terkejut dengan keadaan di kosannya, dimana semua barang nya Chan menghilang dari tempatnya. Kemana Chan pergi?
"Suukk, gmna ini.. Chan kmna, gmna kalo Jeonghan Hyung nanyain Chan.." kata yeosang, tak hanya yeosang, yeonjun, Yunho, Lucas, Mark, haknyeon juga ada di kosan Chan saat ini.
Tak lama setelah itu, terlihat mobil Jeonghan di depan pagar kosan mereka. "Aduh mampus ada Jeonghan Hyung.." kata haknyeon. "Wahh, ada Joshua Hyung juga anjr.." sambung Lucas.
Mereka berdua melambaikan tangannya pada temannya Chan. Temannya Chan pun turun dan menghampiri Joshua dan Jeonghan.
"Kalian disini.." kata Jeonghan, mereka semua mengangguk. "Dimana Chan?" Heran Joshua. "Emm, begini Hyung..." kata yeonjun. "Ada apa?" Heran Jeonghan. "Chan menghilang.."
Mereka berdua terkejut. "Apa!! Chan menghilang??" Kata Jeonghan. "Iya Hyung, ketika kami kembali dari latihan futsal, semua barang Chan sudah tak ada di kamarnya.." jelas yeosang.
"Ya ampun.. kemana dia pergi tuhan.." kata Joshua. "Kamu akan bantu mencari nya Hyung.." kata Mark. "Baiklah, cepat cari Chan.." jawab Jeonghan. "Motornya ada di sini?" Heran Joshua. "Akhir akhir ini dia jarang sekali membawa motornya.." jawab Yunho. "Oh yasudah, cepat tolong bantu cari Chan yah.." mereka semua pun mengangguk.
____________Sudah hampir satu Minggu Chan tidak terlihat dimana pun, bahkan dia juga tak pergi ke kampusnya. Semua teman dan hyung nya terus mencari dimana keberadaan Chan.
Jeonghan Baru saja pulang sehabis mencari Chan, ada Joshua dan juga Seungcheol di rumahnya. Jeonghan duduk di sebelah Joshua, sedangkan Seungcheol ada di meja makan.
Setelah hari itu, Seungcheol tak bicara pada Jeonghan dan juga Joshua. Ia mencari lebih teliti tentang chan, ia ingin mengetahui lebih dan apa yang sebenarnya terjadi. Ia tak percaya pada Jeonghan dan juga Joshua.
Flashback
"Lo mau kmna Cheol?" Tanya wonwoo. "Gue mau cari tau sendiri tentang chan dan yang sebenarnya terjadi pada papah waktu itu.." jawab Seungcheol. "Jadi Lo ga percaya sama mereka berdua?"
"Ga, gue ga percaya..."
"Lo tau Cheol, dulu papah Lo sering bilang ingin mempunyai anak lagi supaya kalian menjaganya.. ia juga ingin mengadopsi anak dari panti asuhan, tapi dia tak yakin soal itu.. ia takut kalian tak setuju dan membenci anak itu..
... kau tau siapa yang papah Lo kunjungi setelah Chan lahir? Itu gue.. gue yang di bawa liat Chan lebih dulu dari kalian, gue yang di suruh papah Lo ikut ngejaga adik Lo.. papah Lo bilang, kalo misalnya dia ngasih tau kalian pasti kalian bakal marah dan tak mau merawat Chan.. papah Lo merasa sangat bersalah karna ia telah melakukan ini pada ibunya Chan, dia ingin sekali membawa Chan pulang dan memperkenalkan pada kalian.. tapi dia terlalu takut dan membiarkan Chan dan ibunya terlantar begitu saja, tadinya aku juga akan membawa Chan dan ibunya pulang, tapi aku terlambat ibunya Chan di kabarkan bunuh diri dan Chan ada yang membawanya tapi entah kemana, papah mu pun tak tau..
... Sampai dimana hari itu, papah mu melihat Chan yang sudah berusia 5 tahun di sebuah rumah.. papah mu bertanya dengan siapa ia tinggal, Chan menjawab hanya sendiri ia tinggal, papah mu semakin yakin ingin membawa Chan untuk pulang, tapi ia masih menunda nya, ia masih memantau Chan dari kejauhan saja... aku juga kadang ikut melihat Chan, bahkan bermain dengannya.. kau tau dia sangat senang.. semenjak aku sering mengajaknya main, ia semakin yakin bahwa ingin membawa Chan pulang.. dan akhirnya pada hari dimana Chan pulang, kalian menyambutnya dengan senang, Chan pun merasa bahagia..
.... papah mu bilang padaku bahwa kalian menerima Chan dengan baik di rumah.."
Wonwoo menjeda cerita nya. "Aku tak ingin mendengar cerita seperti itu.."
"Kenapa? Kau tak sanggup mendengar kenyataan tentang chan?" Kata wonwoo, Seungcheol hanya diam.
"Aku juga ada dimana hari ayahmu meninggal dunia, selama beberapa hari terakhir ayahmu, ada beberapa orang yang selalu menguntitnya.. aku tak tau mereka siapa, tapi ketika aku kan bilang pada papah mu, hari itu papah mu pergi dan orng itu juga masih saja mengikuti nya.. aku melihat dengan jelas kejadian tabrakan itu, orng tersebut turun dari mobilnya dan seperti mengejek papah mu.. setelah itu aku turun, aku mengejar orng tersebut, tapi ia malah lari,, dan aku kembali pada papah mu, aku membawanya kerumah sakit, tapi nyawanya tak tertolong... Sebelum meninggal ia mengatakan bahwa, 'tolong katakan yang sebenarnya pada Seungcheol suatu hari nanti, jangan sampai dia membenci adik kecilnya nuu, paman mohon..' ia mengatakan itu.."
Wonwoo menghela nafasnya, ia melihat kearah Seungcheol yang masih setia duduk dan mendengar kan cerita nya. "Kau mau mencari Chan bukan?" Kata wonwoo. "Aku masih belum punya cukup membuktikan bahwa dia adalah adik ku, nuu.." jawab Seungcheol. "Jadi biarkan aku sendiri."
"Kau gila Seungcheol!!! Adik mu di luar sana sendirian, entah dia masih hidup atau tidak, aku berharap ada satu keluarga yang menjaganya, menyayangi nya sampai dia lupa dimana keluarga sebenarnya berada!!" Wonwoo sudah kesal dengan Seungcheol akhirnya ia keluar dari ruangan Seungcheol.
Flashback off
"Mengapa aku memikirkan hal itu.." gumam Seungcheol. "Aku belum cukup membuktikan bahwa dia adalah benar' adik ku, tapi aku tak bisa membiarkan nya begini terus.."
Seungcheol pergi ke kantornya, dan berdiam diri di ruangannya. Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu nya. "Yaa, masuk.." ternyata itu adalah anak buahnya yang ia suruh untuk mencari tau lebih dalam tentang chan.
"Permisi tuan, aku sudah menemukan semuanya.. ini berkas nya.." anak buahnya memberikan beberapa berkas padanya, ia segera membacanya dan betapa terkejutnya ia membaca berkas tersebut.
"Ja-jadi benar apa yang mereka katakan..?" Seungcheol berlari dan mengemudikan mobilnya dengan kecepatan tinggi ke rumahnya, ia berlari masuk dan mencari keberadaan Jeonghan dan Joshua.
Mereka tak ada di dalam rumah, ia memeriksa lemari Jeonghan dan Joshua. Tak ada baju di sana, kemana mereka pergi..
Ketika ia sampai di ruang keluarga, Seungcheol melihat ada sebuah surat di meja, ia membuka dan membacanya.
"Kenapa kalian juga pergi.." Seungcheol pun menangis.
Bersambung....
KAMU SEDANG MEMBACA
Dino aegi?
Short StoryJeonghan masih mematung di tempat karna perkataan papahnya. "Jadi dia adalah anak di luar nikah papah?" "Iya nak, maafkan papah." Jawab papahnya. "Han tau dia ga salah, yg salah itu papah.. kenapa papah melakukannya di luar nikah, papah bisa meminta...