Chapter 15

303 16 0
                                    


╔╔╔╔╔╔╔╔╔ HAPPY READING MINNAA ╗╗╗╗╗╗╗╗╗



"Kau sudah kembali, Sakumo." ucap Minato begitu melihat Sakumo yang datang.

"Maaf Tuan Minato, ini selesai lebih lambat dari perkiraanku." jawab Sakumo sambil menundukkan kepalanya.

"Tak apa. Kau sudah kembali, berarti kau sudah menyelesaikan tugasmu."

Sakumo yang melihat ada Kakashi di sana lalu menyapa anakanya itu, "Ah Kakashi, bagaimana tugasmu di sini?"

"S-Semua berjalan baik, ayah." Kakashi menjawab dengan sedikit gugup.

"Lalu apa yang kau lakukan di sini? Bukankah Tuan Minato dan Tuan Muda Naruto sedang makan malam?" tanya Sakumo lagi pada Kakashi.

"Aku-"


Minato memotong kalimat Kakashi. Ia sudah tau jika Sakumo akan menanyakan hal itu. Lebih baik ia menjelaskannya langsung pada Sakumo. Naruto yang sedari tadi masih di pangkuan Minato merasa panik mendengar pertanyaan Sakumo. 'Bagaimana jika kakak dimarahi dan dipukuli lagi oleh Paman Sakumo? aku harus apa.....'

"Maaf Kakashi aku memotong. Sakumo, ada yang harus aku dan Kakashi bicarakan padamu. Ayo ke ruanganku, dan Kakashi tolong kau antar Naru ke kamarku. Naru sayang, kau duluan ke kamar, nanti ayah menyusul, oke?"

Naruto mengangguk, lalu turun dari pangkuan Minato. Minato langsung berjalan ke ruang kerjanya diikuti Sakumo. kakashi membawa Naruto ke kamar Minato. Ia tak tau apa yang ingin dibicarakan oleh Minato, tapi ia yakin ini ada hubungannya dengan Naruto.

Tadinya Kakashi ingin langsung pergi ke ruang kerja Minato. Namun Naruto tiba-tiba memeluknya.

"Naru, ada apa?"

"Kakak, bagaimana jika Paman Sakumo marah?" tanya Naruto yang khawatir dengan Kakashi. Bukankah sudah cukup ayahnya menghajarnya kemarin?

Kakashi tersenyum pada Naruto, "Kurasa memang dia akan marah, tapi setidaknya di sana ada Tuan Minato. Aku yakin dia akan membantuku."

"Kakak, Naru ikut ya?" pinta Naruto pada Kakashi. Hatinya sangat tidak tenang saat ini.

Kakashi menolak permintaan Naruto, "Kau di sini saja sampai Tuan Minato kembali ya. Apa kau mau melihat Tuan Minato memarahiku lagi?"


Naruto menggeleng, ia tak mau Kakashi terluka lagi. Naruto akhirnya melepas pelukannya pada Kakashi. Kakashi mencium kening Naruto, mencoba menenangkan pirang kesayangannya, mengisyaratkan bahwa semua akan baik-baik saja. Padahal dalam hatinya ia juga merasa tak tenang.

Sakumo berusaha mencerna sebenarnya apa yang sedang terjadi. Minato hanya berkata 'tunggu sampai Kakashi datang'. 'Apa Kakashi membuat masalah?' batin Sakumo. setelah beberapa saat, akhirnya Kakashi datang. Minato menyuruh ayah dan anak itu duduk di sofa yang ada di sana.

"Maaf Sakumo aku mengganggu waktu istirahatmu."

"Tidak apa-apa Tuan. Apa yang Tuan ingin bicarakan?"  tanya Sakumo langsung ke intinya.

Minato melihat ke arah Kakashi, "Kakashi, aku tau kau ingin mengulur waktu untuk mengatakan ini bukan?"

Kakashi mengangguk sebagai jawaban, "B-benar Tuan...."

"Maaf ya aku langsung mengatakan ini ketika Sakumo kembali. Tapi kupikir lebih baik jika dia tau secepatnya."

"Tidak apa-apa Tuan, aku mengerti."

Mission Forever | KakaNaru (BL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang