"Whoa...jadi ini rumahmu takemichi?" Mikey berbinar.
"Tak ku sangka pamanmu orang kaya rupanya..." draken terkesima.
"Haha...aku sudah bilang padanya untuk membeli rumah sederhana... hanya saja mereka memaksa..." Takemichi menggaruk tengkuk lehernya.
"Kenchin ayo kita masuk...Takemichi apakah kami boleh masuk ke rumahmu?" Mikey dengan wajah tanpa dosa.
Kalau draken dan takemichi? Jangan tanya mereka terdiam. Mendengar hal itu justru membuat draken dengan wajah memerah menarik mikey.
"Gomenne takemichi...mikey selalu saja begini...besok sesuai permintaan kami apakah kau mengizinkan kami tinggal bersamamu ? Kalau kau tidak mengizinkan kau tahu sendiri kan...." Draken.
"Ano...mungkin besok kalian bisa tinggal di sini....kalau hari ini terlalu buru-buru..." takemichi.
"Nah kau dengar kan...besok kita akan tinggal dengannya...dan jangan melawan kau harus kembali ke perkumpulan, ada hal penting yang akan di bicarakan petinggi dan ini darurat ketua..." draken.
"Hump...baiklah...sayang kami pulang dulu ya...kabari lagi kalau kau sudah tidur...benar kan kenchin...ayo panggil takemichi sayang..." mikey.
"Ano...sayang...um...aku...pulang...dulu.." draken menutup wajahnya sambil menahan malu.
"Um...hati-hati di jalan..." takemichi dengan wajah memerah.
Mikey dan draken melambaikan tangannya dan berjalan pergi. Sedangkan takemichi sudah masuk ke dalam tampak berwajah memerah.
"Agh....awas kalian besok....sebal.... gara-gara akkun dan yang lainnya aku kena masalah.." takemichi kesal.
"Sudahlah...aku mau nonton film jurastik Word...kebetulan aku belum selesai filmnya..." takemichi tampak tidak peduli dan beranjak pergi.
🍀🍀🍀
"Ayah...kau yakin mau terbang ke jepang ?" Kakak takemichi.
"Of course...sayang...ayah sudah lama di Italy...lagi pula sudah lama ayah tidak menginjakkan kota kelahiran ayah..." ayah takemichi.
"Um...aku mau ikut...aku juga pengen sudah lama tidak bertemu dengan adikku..." Kakak takemichi.
"No...kau harus di sini...kau sedang hamil...apa kau mau terjadi sesuatu hal nanti...apa kau mau aku membunuh suamimu...karena kau yang memulainya..." ayah takemichi.
"Ugh Baiklah...kalau anakku lahir...aku akan menyusulmu...lagipula kau juga ingin ke markas kita kan..." Kakak takemichi.
"Nah...kau tahu...aku sudah lama tidak bersantai di sana..." ayah takemichi senang.
"Jadi tujuanmu berlibur rupanya..." Kakak takemichi.
"Haha...kau tahu sendiri...meskipun tua begini aku berharap bermain bersama cucuku nantinya...itu masa tua yang indah..." ayah takemichi.
"Oke...baiklah...ku izinkan...tapi jangan kelewatan jika kau di sana..." Kakak takemichi.
"Pastinya kau tenang saja....jika adikmu terkena masalah...aku akan membunuh orang yang membuat masalah padanya... " ayah takemichi dengan aura seram.
"Duh michi....selamatkan calon suamimu...aku takut ayah akan membunuhnya..." ucap Kakak takemichi dalam hati.
"Selamat siang boss..." pengawal.
"Oh..kau rupanya...bagaimana..." ayah takemichi.
"Sudah boss...sesuai permintaan anda...saya sudah menyelidikinya..." pengawal.
KAMU SEDANG MEMBACA
For my hero, i love you (mikey x takemichi x draken)
Fanfiction"berentilah egois mikey, takemichi kau memilih siapa di antara kami ?" draken sambil menarik tangan takemichi. "kenchin, kau yang berhenti jadi egois, takemichi...kau akan memilih siapa ?" mikey. "KENAPA JADI BEGINI ?!" Takemichi menangis. gara-gara...