"Zee kamu..." ucap Marsha.
"Marsha!!!." Ucap Zee sambil kaget.
"Zee Kamu lagi ngomong sama siapa ?." Ucap Marsha.
"A-anu g-gua cuman gabut kok." Ucap Zee.
"L-Lu kenapa k-kesini Sha ?." Ucap Zee.
"Aku juga mau ke kamar mandi zee." Ucap Marsha.
"L-Lu d-dari tadi ngedengerin gua ngomong Sha?." Ucap Zee.
"Ngga kok, tadi aku Dateng pas Pasan ajh denger kamu ngomong." Ucap Marsha.
"Lu denger gua ngomong apa ngga?." Ucap Zee.
"Hmm, aku cuman denger kamu ngomong "berlebihan" doang." Ucap Marsha.
"Emang kenapa Zee?." Ucap Marsha.
"A-ahh ngga kok, bukannya lu mau ke kamar mandi yah sha ?." Ucap Zee.
"Iya ini mau." Ucap Marsha.
Marsha pergi ke kamar mandi, Zee langsung pergi keluar menunggu di luar.
"Lagi dan lagi lu bodoh Azizi, hampir ajah ketahuan tadi." Ucap Zee dalam hati sambil kesal.
Marsha keluar dari kamar mandi dan langsung mengajak jalan lagi Zee.
"Ayo Zee." Ucap Marsha.
"A-ayo." Ucap Zee.
Mereka berdua melanjutkan jalan jalan, Zee hanya terdiam dan merasa canggung.
"Zee kenapa kamu diem ajh ?." Ucap Marsha.
"Ngga apa apa kok." Ucap Zee.
"Ayo pulang lu kan bsk udah harus balik lagi." Ucap Zee.
"Iya ayo." Ucap Marsha.
Mereka berdua pulang ke rumah Zee, lalu istirahat setelah bermain seharian.
Besok harinya.
Marsha harus pulang ke Yogyakarta, Zee mengantarkan Marsha ke stasiun.
Setibanya di stasiun Mereka berdua menunggu kereta.
"Sha kenapa lu harus cepet banget sih?, padahal liburan masih lama."ucap Zee.
"Aku ge sebenernya masih pengen lama di sini, cuman aku masih ada aktifitas di sana." Ucap Marsha.
"Iyaudah deh, nanti main main lagi yah."ucap Zee.
"Okei." Ucap Marsha.
Kereta pun Dateng.
Marsha pergi untuk masuk ke kereta.
"Dadah Sha." Ucap Zee
Marsha pun melambai kan tangan ke Zee.
Kereta yang di tumpangi Marsha pun pergi menjauh.
Setelah mengantarkan Marsha ke stasiun Zee pun pulang.
Sesampainya di rumah Zee melihat foto foto moment mereka berdua.
Lagi melihat melihat foto Zee di panggil oleh mamahnya.
"Zee ada temen kamu tuh nyariin kamu." Ucap mamah Zee.
"Iya mah bentar." Ucap Zee.
Zee pergi menuju ke depan rumah.
"Siapa yah." Ucap Zee.
"Hai." Sapa Freya
"Freya!!." Ucap Zee sambil kaget.
"Bukan nya kamu kuliah di jepang?." Ucap Zee.
"Iya, kan sekarang lagi libur dari pada aku di sana mending pulang." Ucap Freya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Two Forbidden People
Romansa"two forbidden people" Menceritakan kehidupan dua gadis SMA yang mempunyai hubungan cinta terlarang. - Cerita ini hanya fiksi - Semua yang di ceritakan tidak ada hubungan nya dengan dunia nyata
