POV SAYA
Setelah acara selesai,saat ini dita dan jinny berada dikamar hotel bersama dengan hana yang bersama sama duduk bersandar pada headboard
"Bun apakah nanti bun akan selalu mengantar dan menjemput hana kesekolah?" Tanya hana
"Tentu saja bun akan mengantar hana dan menjemput hana bersama dengan mommy" Ucap jinny
"Ouhhh bersama mommy?" ucap hana terkejut dan melirik dita
"Eummm mommy akan ikut apakah hana tidak senang" tanya dita
"tentu saja sangat senang mommy" Ucap hana girang
"Bun mommy,malam ini hana izin untuk tidur bersama dengan aunty lea" ucap hana
"apakah hana tidak merindukan tidur bersama bun dan juga mommy? " ucap jinny sedih
"bukan bun,hana juga merindukan tidur bertiga tapi kata aunty lea malam ini tidur lagi dengan aunty lea, karena mommy dan bun akan membuat adek untuk hana jadi hana menurut deh pada aunty lea" ucap hana girang
Tok tok tok...
Jinny langsung bergegas untuk membuka pintu hotel
"Anyeong hana" teriak lea dari luar
"Aishhh padahal yang membuka pintu aku unnie kenapa langsung mencari hana" ucap jinny kesal
"Aigoo kenapa kau sensi sekali hah?" ucap lea menatap jinny
"Anyeong aunty lea" Ucap hana yang muncul dari belakang jinny
"Ouhh cantik apakah bun dan mommy mengizinkanmu?" ucap lea
"aku sudah bilang pada mommy dan bun tetapi belum ada jawaban aunty" Ucap hana cemberut
"Aigoo aigoo jangan bersedih cantik,akan ku pastikan bun mengizinkanmu ne" ucap lea menenangkan hana
"Dita jinny beri izinlah pada hana untuk tidur bersamaku lagi,aku memberimu ruang untuk membuat adik untuk hana" ucap lea sedikit teriak agar terdengar juga oleh dita
"Aishhh pelankan suaramu unnie,bagaimana bisa aku membuat anak bersama dita malam ini aishhh" ucap jinny kesal
"Apakah bun tidak mau membuat hana adik?" Tanya hana sedih
"Aigoo aigoo bun hanya bercanda cantik, bun akan membuat adik untukmu malam ini jadi kau bersabar dan ikut aunty lea ne,teruntuk jinny berikan izin pada anakmu" ucap lea memohon pada jinny
"Eummm bun izinkan jangan nakal dan jika ada sesuatu langsung hubungi bun ne" ucap jinny memberi izin
"Ne bun, terimakasih" ucap hana girang dan langsung melangkahkan kaki bersama lea untuk ke kamarnya.
Jinny kembali menutup pintunya saat berbalik ia langsung tersenyum ketika dita sedang berdiri dan memandang kota Seoul dari balik kaca
"Istriku..."
Jinny memeluk dita dari belakang ia mengecup leher dita dengan lembut,dita menyandarkan kepalanya pada bahu jinny, tangannya mengelus lembut tangan jinny yang melingkar di perutnya
"Jinny terimakasih"
"Untuk?" Heran jinny
"Telah melindungiku dan juga hana, telah peduli padaku dan juga hana, telah mencintaiku dan juga hana dan aku tidak akan pernah berhenti untuk mengucapkan terimakasih padamu"
"anything for you my love" Ucap jinny dan membalikkan tubuh dita agar menghadapnya.
"Kau selalu nampak cantik dita" Ucap jinny membelai pipi dita lembut, tak tahan lagi jinny membisikkan sesuatu pada telinga dita dan membuat dita merinding mendengar bisikan jinny
