AKU DAN KISAHKU

hati yang tenang

Mereka berdua sholat tahajud dan lanjut berdoa satu sama lain, lalu Tio melihat kearah belakang sayangnya Nisa masih dalam keadaan berdoa.

Tio memandang Nisa cukup lama dan bersuara tanpa dia sadar kata itu terucap ( hati ku tenang ).

Dan Nisa pun melirik ke arah Tio dan berkata :
Nisa : kenapa mas?
Tio : ada kamu di depanku kini hatiku menjadi tenang.
Nisa : sebelumnya kenapa?
Tio sadar dan dirinya tersipu malu lalu merapikan sajadah dan meninggalkan Nisa keluar dari kamar, disisi lain Nisa masih dalam posisinya.
Sholat, berdoa, mengaji, sambil menunggu waktu sholat subuh tiba.
.
Setelah saat itu, Tio keluar kamar setelah cukup lama di luar kamar Tio pun masuk di jam waktunya shubuh, masuk ke kamar nya lagi.

Dan melihat Nisa dalam keadaan sholatnya, Saat itu Tio diam terpaku di belakang Nisa karena selesai sholat Nisa berdoa tapi tidak dari hati melainkan bersuara yang membuat Tio mendengarkan ucapan Nisa dalam doanya.
.
Nisa yang kaget karena Tio berucap ( amin, amin ya rabbal Alamin) nisa menengok ke arah belakang dirinya.

Nisa : astaghfirullah, mas sejak kapan di situ?
.
Tio : sejak kamu sholat shubuh di raka'at pertama sampai kamu berdoa aku disini.
.
Nisa : ya Allah, ya kalau begitu tadi lebih baik aku berkata dalam hati saja.
.
Tio : memang kenapa bila aku tau, kan itu yang kamu doakan akan jadi list buat aku wujudkan asalkan kamu mau Nerima aku dan Dio menjadi keluarga kecil mu bersama ku.
.
Nisa : mas Tio masih pagi, belum mandi dan sarapan sudah mulai mabok lagi.
.
Tio : mabok? Siapa yang mabok? Aku, aku tidak pernah melakukan hal seperti itu apalagi mabok. aku sadar 100% aku sadar berkata seperti itu ke kamu, Saat pagi seperti ini malaikat melihat hambanya yang berniatan baik apalagi untuk orang yang sedang senang seperti aku. 😀
.
Nisa : mas, iya mas. Tapi terlalu pagi, sepertinya kamu belum tidur semalaman yaa. Maaf ya karena aku kamu jadi tidak nyenyak tidurnya.
.
Tio : hatiku yang saat ini senang adanya kamu bahkan di bikin anaku yang sudah lama tidak aku lihat senyumnya. Kini dia bisa senang dan tersenyum bahkan langsung menyukai mu membuat aku bahagia. Tapi, kenapa sekarang kamu tiba-tiba berkata maaf lagi. Aku sudah tidur, pekerjaan ku juga tidak 5 jam kok. Hanya sebentar lalu dan aku tidur. Jadi kamu tidak ada salah apapun. Yah
.
Nisa : iya. Tapi, aku pikir kamu menaruh ku ke kamar tamu bukan kamar mu mas.
.
Tio : kamar tamu belum di bersihkan tidak baik bisa langsung di pakai. Jadi selagi ada kamar ku kenapa kamu harus di kamar tamu. Ini juga akan jadi kamar kita hehehe 😁