Happy Reading ~
Chapter 2
.
.
.
."sayang!" seorang pria mungil memekik ketika melihat siluet kekasihnya di depan sana.
"sstttttt, aegi jangan berteriak, hei jangan berlari nanti jatuh!"
dengan pekikan tak jantan pria yang lebih besar ikut menghampiri kekasih mungilnya.mereka berpelukan erat dan menyalurkan rasa rindu yang mereka tahan selama beberapa minggu.
"selamat atas debutmu hyung, aku sangat bangga padamu" haechan dengan girang menyampaikan rasa bahagia atas debut sang kekasih
" terimakasih aegi, aku juga sangat bahagia. aku juga akan jadi idol yang terkenal sepertimu" jawab lee minhyung atau yang lebih dikenal dengan nama panggung mark lee itu dengan antusias
" aku tidak seterkenal itu hyung! kau akan menjadi idol Hebat dengan bakatmu yang luar biasa itu mengalahkan ehmm Lee Jeno ?" haechan mencoba mengingat idol yang sering trending di media sosial
ini rahasia, manager Black pernah meminta nomer haechan atas suruhan lee jeno. oke jangan sampai mark mengetahui ini, dia 'agak' protektif
"sayang ayo bersenang senang malam ini untuk merayakan debutku" ucap mark dengan wajah berserinya
" ayo hyung, bagaimana dengan pergi ke tempat karaoke ? " dengan tak kalah antusias haechan menerima ajakan mark
" tapi sayang, kau tidak ada jadwal hari ini?" mark takut menganggu waktu kekasih cantiknya ini
" aku akan ada jadwal besok hyung, hanya bertemu dengan Kim Sajangnim (CEO SW. Ent)."
"oke hyung akan megantarmu nanti ya ?" tawar mark.
" tidak perlu hyung, nanti kita kesini lagi karna aku mengatakan pada manager untuk menjemputku disini"
"kau tidak ingin hyung antar saja aegi?" mark merasa khawatir pada haechan karna kekasihnya ini adalah idol terkenal pasti banyak yang mengenalinya.
"tidak perlu hyung nanti manajer akan curiga dan menanyakan hal hal aneh padaku aku malas menanggapinya"
haechan masih mengingat dengan jelas manajernya itu bertanya panjang lebar karna manajer BLACK menemuinya.
" baiklah ayo pergi!" senyum haechan semakin merekah dan mengangguk dengan semangat
mark menggenggam tangan haechan dan memasukkannya ke dalam saku jaket tebalnya
cuaca hari ini cukup dingin dan mark tak ingin kekasihnya kedinginan.ruangan latihan itu sangat ramai dengan suara yeonjun yang berteriak pada maknae line grup mereka BLACK
"eric jangan sampai aku memotong lidahmu jika kau masih berbicara kotor seperti itu" yeonjun memukul lengan eric dengan keras
" Akh hyung bukan aku hyung ! si sipit itu duluan ish" sanggah eric dengan mulut licinnya dan menyalahkan hyunjin yang duduk dengan tenang di sofa
"kau yang bodoh, kenapa menyalahkan ku?"keributan terjadi karna hyunjin mengirim video saat eric yang menonton video porno dan lupa menutup pintu kamarnya sialnya hyunjin lewat, merekam kelakuaan maknae mereka dan menyebarnya di grup chat
" lihat hyung, lihat pria impoten itu sangat menyebalkan bukan"
hyunjin sudah akan membalas eric karna bocah kematian itu mengatakan dirinya impoten. dia ini masih bisa Sange ya, enak saja mengatakan dirinya impoten.
"diam atau aku akan mengebiri kalian semua" baiklah mereka lupa bahwa Raja Iblis (Lee Jeno) ada di ruangan yang sama.
" jeno-ya kau sudah makan? makanlah dulu tadi manajer hyung membelikan banyak makanan"
yeonjun mengalihkan pembicaraan karna dia pikir adik adiknya dalam bahaya saat ini
" aku kenyang. hyung tolong katakan pada manajer, aku pergi. latihan sudah selesai kan?"
jeno merasa bosan menunggu manajer hyung yang sedang menemui CEO Agensi mereka
" baiklah jangan pulang larut Jeno, besok jadwal kita padat"
jeno yang diingatkan hanya menggumam tak jelas dan keluar dari ruangan latihan"aku hampir mati hyung huwaa" eric dengan tidak jantannya bergelanyut di lengan yeonjun
" ayo pulang anak anak, eh kurang satu dimana iblis itu (jeno) ?" manajer black tiba tiba masuk ke ruangan
" dia pergi duluan hyung" yeonjun menjawab sambil sibuk melepaskan tangan eric dari lengannya
" ya sudah ayo pulang" dan mereka semua mulai mengikuti manajer hyung keluar ruangan
jeno berjalan jalan di sekitar sungai han sendirian. dia merasa lelah padahal jadwalnya tak padat hari ini tapi batinnya lelah tanpa alasan.
matanya mulai melihat sekitar dan menangkap hal aneh di samping pohon besar tak jauh darinya
ada orang, oh dua orang laki laki satunya lebih besar dan satunya lebih kecil dengan kepala coklat menyumbul di sela sela pohon.
jeno dengan tidak sadar semakin mendekat dan akhirnya dia menyesal.
dua orang itu sedang berciuman dengan penuh nafsu dan bercumbu tidak tahu malu.
jeno mendecih dan berniat meninggalkan mereka. tapi sebuah suara yang sangat dia kenal menghentikan langkahnya. dia kenal suara itu.
" hyung sudah." lirih suara lembut itu.
" oh maaf aegi, bibirmu jadi luka" dan suara lain yang menganggu telinga Jeno
karna penasaran dan ingin meyakinkan diri, jeno bersembunyi di dekat pohon lain di sekitar dua orang tersebut
saat kedua orang itu mulai keluar dari balik pohon, bibir tipis jeno terangkat tepatnya menyeringai dengan sexy saat mengetahui siapa dua mahluk tak tahu malu yang bercumbu di ruang publik
"haechan, dan Mark lee huh?" ini akan sangat seru pikirnya
"dasar bodoh, bahkan mereka tidak sadar sedang 'memberi makan' paparazi"
jeno tidak habis pikir apakah mereka remaja puber yang bucin tanpa tahu tempat?
dan benar saja, paparazi sejak tadi mengikuti haechan dan mark.
paparazi itu mengabadikan setiap moment dua sejoli yang sedang dimabuk asmara itu.
.
.
.
.
.
.
.
TBCternyata ngetik capek juga anjir 😭
please VOTE and KOMEN yeolobunnn
maacihhh
KAMU SEDANG MEMBACA
AMBITION (NOHYUCK MARKHYUCK [END]
RomanceAmbisi hanya mengundang 2 kemungkinan. Kuat seutuhnya, atau hancur sepenuhnya NOHYUCK MARKHYUCK BXB, HOMO, RATED M