Lika - Liku Keluarga Beruang (Seo Fams) || NCT Family (🔞)

Echa balik

Usahakan vote dulu ya..
⠀

⠀

⠀

⠀

⠀

⠀

⠀

⠀

Seminggu setelah Donghyuck dan Echa wisuda.

"Aa... aa beneran gapapa kalau aku tinggal sendiri?" tanya Echa kepada Hyuck
"Ck, berapa kali aa bilang gapapa dek. Adanya aa yang nanya ke lo, gapapa pulang sendiri ga sama aa?" Hyuck bertanya balik pada adiknya
"Kan ada Juno yang jagain aku, aa gausah khawatir."
"Kalo gitu lo juga gausah khawatirin gue, gue bisa jaga diri sendiri. Okay, udah sana beres - beres lagi."

Dengan cemberut, Echa kembali ke kamar yang kini telah bersih, semua barang sudah ia bereskan, 2 koper dan 1 tas akan Echa bawa pulang. Ya, Echa akan pulang dan pindah ke rumah keluarganya, namun Hyuck tidak ikut pulang karena ia masih ada urusan di Aussie.

Antara senang dan sedih yang Echa rasakan, dia senang akan bertemu dengan keluarganya di rumah dan akan pulang juga tinggal bersama keluarganya, dia juga merasa sedih karena akan meninggalkan kakak laki - laki yang telah menjaganya selama bertahun - tahun di negara orang.

"Hikss aa.. huwee" Echa menangis di kamarnya dengan sedikit dramatis.
Hyuck yang mendengar tangisan adiknya semakin keras langsung ke kamar. Hyuck memeluk Echa dengan erat.
"Kenapa dek, astaga kok malah nangis. Makin kenceng lagih"
"Aku hiks.. gamau ninggalin aa. Aa udah jaga aku disini huwaa... aa ikut aja ayo pulang"
"Astaga. Aa beneran ga bisa Eca sayang, aa masih ada urusan. Gini, aa janji bakal sering ngehubungin kamu. Jangan nangis lagi ah, cantiknya ilang ntar.
"Beneran? Hngg Eca sayang aa." Echa memeluk Hyuck lebih erat dan menenggelamkan wajahnya di dada aa-nya.
"Iya cantik. Aa juga sayang sama Eca. Besok aa anter ke bandara ya." ucap Hyuck sambil membelai rambut panjang adiknya. Eca pun mengangguk.

⠀

⠀
•••

⠀

⠀
Keesokan harinya, Echa, Hyuck dan Juno sudah di bandara.
"Jun, jaga adik gue jangan sampe kenapa - napa." ucap Hyuck pada Juno, pacar adiknya.
"Siap laksanakan a, gue bakal jagain Eca dengan baik, gaakan ada lecet sedikitpun." jawab Juno
"Ok bagus, thanks... dek, itu penerbangannya udah diumumin loh. Masih mau peluk aa?" ucap Hyuck kepada Echa yang tengah memeluknya erat.
"Hngg iyaa.. aa jaga diri baik - baik loh" Echa melepaskan pelukannya pada Hyuck sambil memanyunkan bibirnya gemas.

"Iya, yaudah gih ntar telat. Hati - hati, jangan tiba - tiba minta berhenti karena mabok."
"Ish aa! Eca ga mabok pesawat ya, enak aja!"
Hyuck dan Juno tertawa melihat Echa yang terlihat sebal dengan kelakuan kakaknya. Mereka berdua pun masuk meninggalkan Hyuck sambil dadah dadah ria.

Jujur saja Hyuck merasa sedih ditinggal adik perempuannya. Kini ia harus hidup dan mengurus diri sendiri di apartemennya.
"Hhhh yaudahlah..."

Hyuck berbalik ingin pulang ke apartnya, namun.. "anjing kontol!!"
"Heh bahasanya" Marka muncul di belakang Hyuck dengan menempelkan minuman kaleng dingin yang pastinya membuat Hyuck terkejut seperti tadi.
"Marka asuuu. Gue kaget tai!!"
"Hahaha aduh sorry sorry... abisan gue liat lo kayak yang murung banget."

Hyuck cemberut namun ia mengambil minuman kaleng di tangannya Marka dan meminumnya sampai air itu keluar dan menetes dari bibirnya.
"Ck, pelan - pelan dong minumnya. Kaya anak kecil aja." Marka menyeka bibir dan dagu Hyuck dengan tisu, Hyuck tentu terkejut namun tak lama ia merebut tisu dari tangan Marka.
"Gue bisa sendiri. Btw lo ngapain disini?"
"Gatau gue juga ngapain disini" jawab Marka acuh
"Anjing... pergi lo, bikin kesel aja." ucap Hyuck sedikit marah.