Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
WELCOME TO MY STORY PARULIAN FAMILY
•••
Rony keluar dari supermarket dengan membawa sebuah kantong plastik yang berisi dua botol air minum.
laki laki keturunan Batak itu telah berkeliling mencari putrinya lebih dari satu jam.
Rony telah bertanya pada orang orang dengan menunjukkan foto Nabila, namun tak ada satu orang pun yang melihat putri kesayangannya.
Dia mengusap wajahnya dengan kasar, terlihat sangat jelas kekhawatiran diwajahnya.
Rony kemudian masuk kedalam mobilnya, dengan Salma yang setia berada disamping kursi pengemudi "Ron udah ada petunjuk belum?" tanya Salma dengan mata yang berkaca-kaca, Rony membawa tangan Salma lalu dia mengecupnya dengan lembut dan penuh kasih sayang.
"Sabar ca, kita masih harus berusaha." Ucapnya menenangkan sang istri.
"Sabar gimana ron? Ini udah tengah malem anak kita cewe dan dia juga nggak bawa handphone!!" Ucap Salma sedikit marah pada Rony, dan dia pun kembali menangis.
Rony hanya bisa menghela nafasnya mendengar semua penuturan Salma, dia juga bingung harus mencari Nabila kemana lagi, jika dia melapor pada polisi pasti laporannya tidak akan diterima karena Nabila belum hilang 1x24 jam.
Salma sedikit meringis merasakan kepalanya sakit kemudian memijat kepalanya dengan perlahan. Rony yang melihat itu kemudian langsung melajukan mobilnya.
"Ron kita mau kemana?"
"Pulang."
"Tapi adek belum ketemu ron." Ucap Salma heran dengan apa yang dilakukan suaminya.
"Kamu harus istirahat ca, biar aku aja yang cari adek." Ujar Rony memberi penjelasan pada Salma, dirinya tidak mau Salma sakit apalagi Nabila juga belum ditemukan.
"Tapi ron aku masih mau cari adek." Ucap Salma dia tetap ingin mencari putrinya itu.
"Ca, please nurut sama aku." Ucap Rony dengan nada rendah dan lembut.
Salma memalingkan wajahnya kearah jendela dengan air mata yang kembali membasahi pipinya, dia sedang memikirkan bagaimana keadaan putrinya saat ini.
•••
Tepat di pinggir jalan di dekat sebuah halte terdapat gadis yang sedang menangis dengan posisi jongkok memeluk kedua lututnya kuat.
"Mamih hiks papih hiks adek takut."
Tak ada satupun kendaraan yang melintas, ditambah banyak pepohonan yang menjulang tinggi membuat suasana disana semakin menakutkan.
"Mamih, papih dingin." Nabila bermonolog saat angin berhembus cukup kencang hingga membuat tubuhnya seakan membeku.
Nabila menyesal karena mengikuti seekor kucing yang membuatnya jadi tersesat seperti saat ini, dia terus merutuki kesalahannya sambil menangis.
Seorang laki-laki diatas motor klasik terlihat memantau Nabila dari jauh, orang itu terlihat menatap Nabila dengan tatapan yang tidak bisa diartikan dibalik helm full facenya.
Laki laki itu tampak melirik ke sekeliling memastikan tidak ada orang yang akan melihat apa yang akan dia lakukan.
Setelah memastikan keadaan aman orang itu kemudian mulai melangkah mendekati Nabila.
Baru saja beberapa langkah orang itu langsung berhenti karena melihat sebuah mobil yang berhenti didekat Nabila.
Orang yang berada didalam mobil tersebut keluar dengan tergesa gesa kemudian membawa Nabila masuk dan pergi meninggalkan tempat tersebut.
•••
HALO HAI MAN TEMAN GIMANA KALIAN TENTANG CHAPTER INI??
PESAN UNTUK RONY 👉
PESAN UNTUK SALMA 👉
PESAN UNTUK NABILA 👉
PESAN UNTUK AUTHOR 👉
KELUARKAN KELUH KESAH KALIAN UNTUK KEJADIAN AKHIR AKHIR INI!!
PESAN UNTUK YANG BACA CERITA INI JANGAN ADA YANG HUJAT PIHAK MANA PUN!!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
PARULIAN FAMILY <3
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.