Chapter 8 - dunia baru

268 20 0
                                    

Typo bertebaran, mohon dimengerti dan dimaafkan :D

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

Beberapa hari telah berlalu, meski sudah melewati masa kritisnya namun Cakra belum juga sadar

dokter yang bertanggungjawab memeriksa keadaan Cakra baru saja berkata pada arjuna bahwa besar kemungkinan Cakra akan sadar sebentar lagi

setelah menunggu beberapa saat, Cakra akhirnya sadar, Arjuna yang mengetahui hal itu langsung bergerak cepat kearahnya

"kau sudah sadar, bagaimana keadaanmu, apa yang kau rasakan?"

Cakra tak menjawab, ia hanya menatap langit-langit kamar tanpa menoleh sedikitpun pada arjuna

Arjuna yang khawatir akan Cakra berkata "tunggu sebentar ya, kak arjuna panggilkan dokter"

"gak usah kak" jawab Cakra yang membuat arjuna tersenyum ketika melihat responnya

"aku hanya merasa seperti terlalu lama tidur, katakan padaku sudah berapa lama aku disini?" Cakra bertanya sembari mulai menengokkan kepalanya untuk memandang Arjuna

"kau memang sudah cukup lama disini Kra, jangan seperti ini lagi, setidaknya pikirkan dirimu sebelum bertindak"

"jadi sudah berapa lama aku disini?" tanya Cakra lagi berharap segera mendapat jawaban

"tepat 2 minggu jika dihitung dengan hari ini"

"lalu kau terus menjagaku? bagaimana dengan pekerjaanmu?" tatapan Cakra dipenuhi dengan rasa bersalah

"tak apa, kau adikku" jawab Arjuna dengan senyuman yang tak lupa diulasnya

"adik ya?" kata Cakra yang langsung terlihat murung. "aku pasti membawa beban banyak untukmu, untuk 2 minggu ini selain waktu kau juga pasti menghabiskan banyak uang untuk biaya perawatanku, aku akan bekerja keras untuk memberikanmu penggantinya"

"apa yang kau katakan? aku tidak kerepotan, sembuhlah maka semua hutangmu lunas, lagi pula selain aku ada nadira yang ikut merawatmu, kami bergantian menjagamu, dan untuk biaya pengobatan aku hanya mananggungnya dihari pertama setelah itu Nadira ingin menanggungnya karena rasa terimakasihnya padamu" kata Arjuna yang terdiam sesaat karena melihat tatapan keberatan Cakra

"tenang saja, Nadira tidak menanggungnya karena pada akhirnya ada yang sudah menanggung biaya pengobatanmu bahkan sampai kau keluar dari rumah sakit ini"

rasa penasaran Cakra mengundang tanya pada Arjuna "siapa?"

"tidak tau, pihak rumah sakit tidak mau memberitahu" jawab Arjuna sambil mengangkat bahunya

Cakra berpikir keras menebak siapa yang membayarnya...

"apakah itu Jigart? siapa yang punya kemampuan membiayai biaya rumah sakit diruangan seperti ini, ini vvip kn?" *pikirnya melihat sekitar. "biayanya pasti mahal, untuk apa dia melakukannya, apa untuk biaya ganti rugi hancurnya hidupku?"

"apa Jigart, apa dia datang kesini?" tanya Cakra pada Arjuna

"tidak mungkin" ucap Arjuna yang membuat Cakra heran. "lalu siapa?" dalam batinnya

Cakra, Who's Lerian? [NCT DREAM]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang