Chapter - 10

3.6K 145 4
                                    

TYPO BERTEBARAN!

Pagi sudah tiba,matahari sudah mulai menampakkan wujud nya,tapi gadis itu masih bergelung dengan selimut tebal nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi sudah tiba,matahari sudah mulai menampakkan wujud nya,tapi gadis itu masih bergelung dengan selimut tebal nya.

Membuat bunda dari gadis itu mengelus dada,ya bunda nya baru saja masuk untuk membangunkan sang putri,rutinitas seperti biasa.

"Xena bangun" panggil bunda sedikit mengguncang tubuh xena,tapi gadis itu tak bergeming.

"XENA BANGUN ADA PACAR KAMU DI BAWAH"

Dan ajaib nya xena,gadis itu langsung terbangun dan duduk secara spontan membuat kepala nya berdenyut.

"Astaga kamu ini,pelan pelan bangun nya"

Ucapan bunda nya tak xena hiraukan,dia justru memijit pelipis nya guna menetralkan pusing di keapala.

"Bunda bilang apa tadi? Pacar?" Tanya xena memastikan.

Bunda mengangguk " iya pacar kamu di bawah udah nungguin,ganteng loh,kaya nya bunda pernah liat dia,kalo gak salah temen abang kamu" jelas buna,membuat mata xena melebar.

"Jangan bilang itu nares?! ancrit tu anak malah beneran jemput.

"Udah ah,sana mandi,cepet kasian dia udah nungguin kamu dari tadi" titah bunda.

Sedangkan xena merenggut kesal
"Siapa suruh dia ke sini,dia lama nunggu bukan urusan aku"

ctak

"Awsh bunda kok gitu" protes xena karna kening nya di jitak.

"Jangan ngomong aneh aneh,udah sana mandi cepet,bunda sama yang lain tunggu kamu di bawah,awas lama"

Setelah itu bunda pun berlalu,meninggalkan xena menggerutu sambil bangkit dan berjalan ke arah kamar mandi.

Meja Makan

Terdapat 5 orang di sini dengan 4 laki laki dan satu perempuan.

"Ngapain lo di sini?" Tanya juna heran saat melihat pemuda yang tak lain adalah sahabat nya tengah duduk enteng di meja makan.

"Jemput xena" Balas nya datar.

"Kenapa di jemput? Ada hubungan apa kamu sama adik saya" Tanya ivan menatap tajam pemuda itu.

Sedangkan pemuda itu masih santai,tak takut sedikit pun dengan tatapan itu.

"Saya calon suami nya"

Byuurrr

Dengan tidak elit nya,air yang baru saja di minum oleh juna langsung keluar tiba tiba,dia shock astaga teman nya ini aneh sekali.

Sedangkan kedua orang tua xena dan juan hanya menonton dengan santai,ayah dari xena akui bahwa pemuda ini cukup berani.

Lain hal nya dengan ivan yang menatap tajam pada pemuda itu,tidak ia biarkan adik nya bersama pria sembarangan.

"Kam-"

XENARA BAD FIGURANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang