9. ALL NIGHT LONG

214K 10K 3K
                                    

Seperti apa rasanya disayang? Galen belum  pernah merasakan itu bahkan sejak ia keluar dari kandungan ibunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seperti apa rasanya disayang? Galen belum pernah merasakan itu bahkan sejak ia keluar dari kandungan ibunya.

Walau saat itu masih bayi, ada beberapa memori yang Galen ingat. Galen ingat dibanting dari tempat tidur waktu ibunya kesal. Pernah juga mukanya dipukuli botol susu sampai babak belur.

Tapi kejadian yang paling tak bisa dilupakan adalah ketika Galen naik ke bangku sekolah dasar dan sakit-sakitan. Saat itu Ibunya menikah untuk yang kedua kalinya dengan seorang pria kaya dan punya anak lagi bernama Stevaro. Varo berumur empat tahun kala tragedi itu terjadi.

"ANAK SIALAN!! MATI AJA KAMU GALEN!! KAMU UDAH BIKIN HIDUP MAMA SUSAH!! MATI! KAMU, MATI!!!" Vina menampar Galen berkali kali hingga anak yang baru menginjak kelas tiga SD menangis kejar.

Galen tak membalas, dia hanya bisa diam karena dia sendiri juga tak mengerti dia salah apa hingga Vina begitu benci kepadanya.

"Mama, udah angan, Ma. Kenapa Abang Alen dipukulin. Angan jahat cama Abang Alen, Ma." Varo yang juga masih kecil langsung memeluk sang ibu untuk menenangkannya. Tapi Vina tak peduli.

"BANGUN KAMU GALEN!! JANGAN PURA-PURA LEMAH!! EMANG KAMU ITU PANTASNYA DIKASARIN!! DASAR GILA!! MAMA MALU PUNYA ANAK KELAINAN JIWA KAYAK KAMU!!"

Melihat Galen yang tidak meresponnya, Vina pun tambah emosi dan mematahkan kaki Galen hingga lumpuh. Hal yang membuat Galen trauma seumur hidupnya.

Bahkan setelah Galen sembuh dari lumpuh, Vina tak berhenti menyiksa Galen setiap kali anak itu melakukan kesalahan. Kesalahan yang paling Vina benci adalah Galen yang sering terkena serangan panik di kelas. Padahal, panic attack yang Galen derita itu juga akibat ulah Vina sendiri yang membuat Galen trauma.

Panic attack datangnya dadakan. Terkadang Galen sedang mengerjakan tugas, lalu tiba-tiba bayangan Vina mematahkan kakinya muncul. Lalu detik itu juga Galen sesak napas dan teriak-teriak sendiri.

Tapi semuanya berubah setelah Galen bertemu dengan Cleo Adzani. Sejak bertemu Cleo, Galen jauh lebih tenang. Galen sudah jarang memikirkan hal-hal buruk lagi. Karena yang ada di pikiran Galen hanyalah Cleo, Cleo dan Cleo.

Dan malam ini, Galen ingin membuat khayalan dan impiannya satu persatu jadi kenyataan. Galen ingin terus bersama Cleo.

"Stay with me tonight, Cleo. Tidur sama gue." Galen berbicara rendah kala menatap Cleo tajam, membuat gadis itu jadi mustahil untuk menolak.

Cleo menggigit bibirnya bimbang. Dia tidak mau, tapi dia lebih tidak mau lagi membuat Galen marah dan menyebarkan aibnya apalagi dia sudah melanggar peraturan Galen tadi. Cleo tidak mau dibenci.

LOVEHOLIC: FALL IN LOVE WITH THE DEVIL [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang