KAY (Nerd Boy X Cheerful Girl) [Telah Terbit]

Bab 7 : Official?

Hallow semua...
Semoga suka sama chapter ini ya 🙌

~Happy Reading~

Suasana hati Kayla mungkin bisa dibilang sedang berbunga-bunga. Pasalnya baru sekian menit yang lalu ia sudah memiliki kekasih. Rasanya ada yang berdisko-disko di hati serta perutnya. Tidak hentinya juga Kayla berteriak seperti orang hutan, untung saja Papanya sedang tidak ada di rumah jadi ia bisa bebas melakukan apa saja.

Saat badannya sudah segar dan wangi. Ia pun bersenandung riang untuk mewakili perasaannya. Saat mendekati ranjang tidur miliknya. Kayla langsung saja melemparkan tubuhnya diatas sana. Rasa capek dan pegal yang tadi dirasakan hilang seketika diganti rasa tak karuan.

"Argh... OMG gue udah official nih ceritanya!" Kayla yang tidak bisa diam membuat kasurnya menjadi berantakan akibat berguling-guling.

Kayla menghembuskan nafas. "Tapi... kok bisa ya, gue nerima dia begitu aja? Gimana pendapat orang sekolah nanti." Kayla baru terpikirkan soal seberapa popularitasnya di sekolah.

"Plis deh, ingat prinsip lo Kayla. Bodo amat, senangi hati dulu. Kalau udah ga ada rasa lagi ya tinggal minta putus, hahaha. Bersyandaa."

Sepertinya Kayla sudah di ambang batas kebahagiaan nih. Tidak hentinya ia mengingat-ingat perkataan yang dilontarkan oleh Kayhan tadi.

"Kayhan... kenapa lo bisa bikin hati gue kek ini?! Mana kata-kata manis lagi walaupun... ga romantis hm." Kayla cemberut tapi tetap senang.

Hingga Kayla lelah sendiri akan kegilaan yang ia buat. Akhirnya ia tertidur dengan perasaan bahagia.

Flashback

"Mau ga kamu menjadi pacar Kayhan Dirgantara?"

Deg

Deg

Deg

Hening. Hanya ada suara detak jantung yang berdetak begitu cepat dan itu hanya bisa dirasakan oleh Kayla sendiri. Seperti ada kebahagiaan saat Kayhan mengungkapkan keinginannya. Tidak sia-sia Kayla mengode ternyata.

Apakah Kayla akan menerima Kayhan? Atau Kayla mau mempermainkan Kayhan?

Detik demi detik terlewati, menit demi menit berlalu. Hingga Kayhan mencoba menyadarkan Kayla dengan lambaian tangan tetapi tidak ada hasilnya.

"Kay... kamu gapapa kan?" tanya Kayhan.

Dengan keberanian yang Kayhan miliki agar membuat Kayla tersadar adalah dengan ia mengelus pipi kanan Kayla dengan lembut. Ternyata kulit Kayla begitu halus dan bersih.

Kayla tersadar. Seketika ia langsung menggenggam balik tangan Kayhan. Mata mereka pun bertemu, tatapan itu sangat dalam sekali. Seperti menyampaikannya isi hati mereka masing-masing.

"Kayhan, gue mau nanya boleh?" tanya Kayla dengan suara lembutnya.

"Boleh, Kayla mau nanya apa," jawab Kayhan.

"Kenapa lo bisa suka sama cewek bar-bar kayak gue? Apasih yang istimewanya dari gue?"

"Suka ga perlu alasannya, bukan. Kamu itu sangat-sangat istimewa. Karena kamu mandiri, berani, terus lucu, cantik-" ujar Kayhan terjeda akibat Kayla.

Kedua pipi Kayla sudah memerah seperti tomat. Sekejap ia menetralisirkan kondisi wajahnya.

"Udah cukup, gue ga mau denger itu lagi... "sela Kayla menempelkan jari telunjuknya di atas bibir Kayhan.

"Seberapa maunya lo buat jadi pacar gue?" tanya Kayla.

"Seratus satu persen, aku benar-benar mau membuat kamu bahagia dengan senyuman yang begitu... indah," jawab Kayhan seraya menyentuh sekilas bibir Kayla.