6. alone

475 100 29
                                    

Entah bagaimana sepertinya cuaca sedang mendukung perasaan Lisa yang sedang patah hati hari ini. Setelah menghabiskan waktu beberapa menit di depan minimarket tanpa pembicaraan apapun dengan Junhoe -karena tentu saja Lisa masih enggan berbicara setelah melihat kenyataan bahwa Eunwoo bersama Chaeyeon menonton pertunjukan musik klasik berdua, perlahan tapi pasti hujan mulai turun.

Pergantian cuacanya bisa dibilang cukup cepat. Padahal cuaca sangat cerah saat Lisa berangkat dari rumahnya tadi. Lalu sedikit mendung setelah keluar dari gedung teater dan kini hujan saat Lisa dan Junhoe masih dalam perjalanan pulang.

Seperti tidak kenal kata sebentar, hujan seakan terburu-buru untuk jatuh, tidak memberikan kesempatan bagi kedua anak manusia itu untuk sampai di rumah masing-masing terlebih dahulu.

Hujan turun deras, sedangkan mereka masih ada di tengah jalan. Hanya tinggal satu lampu merah mereka bisa sampai di apartemen Junhoe, namun memerlukan tiga lampu merah lagi untuk sampai di rumah Lisa. Maka tanpa berpikir panjang, tanpa meminta izin terlebih dahulu dari gadis yang sedang ia bonceng, Junhoe menambah kecepatan motornya dan berbelok ke kediamannya sendiri.

Setelah berhasil memakirkan motor di gedung apartemennya serta berlindung dari hujan, Junhoe pikir Lisa akan menggerutu atau menolak tidak mau dibawa ke kediaman Junhoe hanya berdua. Tapi ternyata gadis itu masih memilih untuk tetap diam, membuat Junhoe menghela nafas panjang.

"Kau mau masuk atau tidak itu terserahmu" ucap Junhoe yang kemudian berjalan terlebih dahulu dan Lisa segera mengekori di belakang. Tentu saja dengan tetap diam.

Lisa tidak mau kedinginan di tempat parkir. Bajunya basah, dan ia masih tidak memiliki prasangka buruk apapun pada Junhoe saat ini. Lisa tahu Junhoe berandal menakutkan yang bisa melakukan hal mengerikan apapun. Tapi dalam konteks pelecehan atau pembunuhan, sepertinya Junhoe tidak akan tertarik untuk kedua hal itu.

Pertama, Junhoe tidak mungkin berminat pada tubuhnya. Lalu kedua, Junhoe itu sangat malas. Mengerjakan tugas sekolah saja dia tidak mau, apalagi harus membunuh seorang gadis di apartemennya sendiri. Bukankah itu hanya akan merepotkan diri pria itu sendiri nantinya?

Lisa tidak tahu apa sandi apartemen milik Junhoe, jadi dia hanya mematung di belakang punggung lebar lelaki itu. Menunggu dalam diam saat Junhoe menekan sandi dan setelahnya ikut masuk saat pintu sudah terbuka.

Suasana pertama yang menyambut mereka saat masuk adalah hening. Ruangannya terlalu luas untuk ditempati seorang diri, dan keterdiaman Lisa serta Junhoe membuat suasananya jadi semakin senyap. Hanya ada suara dari benturan benda dan benda lain karena kedatangan keduanya.

Lisa memperhatikan sekitarnya. Terakhir kali ia kemari, ruangan ini tidak terlihat selonggar ini karena ada banyak anak buah Junhoe disana. Lalu suasanya juga ramai dan berantakan. Tapi sekarang, semuanya bersih, barang-barang tertata rapi, namun sepi dan hampa.

Lisa melamun sedari tadi sembari memperhatikan ruang tengah milik Junhoe. Ia bahkan tidak peduli ditinggal sendirian karena si pemilik langsung masuk kamar dan menutupnya tepat setelah mereka datang. Lisa sedang fokus menilai Junhoe dari rumahnya sendiri. Mencoba menilai kepribadian seseorang berdasarkan tata letak furnitur dan kebersihan rumahnya.

Hal ini membuat Lisa lupa pada rasa sakit hatinya. Membuat semua pemikiran sedihnya tentang Eunwoo dan Chaeyeon menghilang begitu saja di kepala lalu tergantikan oleh penilaiannya terhadap Junhoe.

Tapi bagaimanapun juga ada perbedaan besar antara sikap yang Junhoe tunjukkan pada semua orang dan penilaian yang Lisa ciptakan sendiri berdasarkan tempat tinggal pemuda itu.

Masih dengan lamunannya, sepasang pakaian dilempar mengenai tepat di wajah Lisa.

"Jangan bersikap seperti pria mesum yang birahi bertemu gadis cantik atau menatap perabotanku seperti seorang maling yang sedang menyusun rencana begitu. Cepat ganti bajumu" ucap Junhoe yang menyadarkan Lisa dari lamunannya.

Un-Pretty LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang