~03~

2K 251 16
                                    

2024

"Daddy, Mommy kenapa?" Albus menghampiri Daddynya yang berjalan ke arah mereka, Draco terlihat sangat tidak semangat saat ini.
"Oh iya James, Scorpy, dan Lily juga mana?" Pria yang baru saja menginjak usia tiga belas tahun itu terlihat bingung, sebenarnya apa yang terjadi?

"Albus" Draco mengelus surai hitam kecoklatan anaknya, dirinya memandang wajah anaknya yang terlihat bingung apa yang terjadi saat ini.
"Nanti Daddy ceritakan semuanya yah?" Draco berucap lembut, tidak ingin anaknya itu tambah bersedih.

Albus hanya mengangguk setuju, walaupun dia pemberani seperti Mommynya, dirinya tetap tenang seperti Daddy nya.
Pria kecil itu hanya duduk terdiam bingung dengan apa yang sedang terjadi saat ini.

"Auntyy" Albus bergumam melihat wanita yang mempunyai rambut bergelombang di sampingnya.

Harmione hanya menatap anak itu, dirinya mengerti selain James dan Scorpius, Lily juga menghilang.

"Ada apa sayang?" Harmione mengelus surai Albus, dirinya menatap anak itu yang tidak tau melakukan apa-apa.

Biasanya, ketika dia melihat Albus pasti anak itu akan menjahili adik kecilnya ataupun kedua kakaknya akan tetapi anak ini sekarang duduk tenang, dirinya hanya menunduk tak ingin menganggu Daddynya juga.

"Sebenarnya apa yang terjadi?" Cairan bening mengalir di mata abu-abu Albus, setelah dua jam berada di rumah sakit, akhirnya dirinya sudah tak bisa menahan kegelisahannya.

"Heyy sini biar dengan Aunty" Albus memeluk wanita itu, dirinya tak ingin mengganggu Daddynya dia bisa melihat pria berambut platina itu saat ini sangat sedih, aura hitam membuatnya makin di segani.

Jangan lupa pria berambut platina itu adalah mantan death eather.

"Aunty-Hiks ada apa sebenarnya... Hiks" anak itu mulai mengeluarkan tangisannya.

"Sshhh tidak apa sayang, nanti aunty jelaskan yah" Harmione mengusap kepala anak yang sedang menangis di pelukannya, dirinya juga ikut menangis dalam diam bahkan dirinya di kagetkan dengan keadaan yang tiba-tiba terjadi dan menimpa keluarga Malfoy di depannya ini.

Draco yang mendengar tangisan anaknya itu mengangkat kepalanya, dirinya melihat Harmione yang sedang menenangkan anaknya.

"Stttt biar aku saja, kau tenangkan lah dulu pikiranmu" Draco hanya mengangguk lemah.

2007

"Lily?" Harry menyapa gadis kecil itu, Mereka berdua diam-diam masuk kedalam common room Griffindor melihat suasana itu aman dulu, gadis kecil yang mempunyai kisaran usia 6 tahun itu juga sudah tertidur lelap di dekapan Harry.

"Ssttt dia tidur Rry" Harmione melihat sih kecil yang sedang terlelap.
"Ingin tidur bersamanya?"

Harry menggeleng, bagaimana pun anak ini perempuan yang ada Harry nanti di kira melakukan penculikan kalau di dapati tidur dengan gadis kecil ini.

"Sini biar bersamaku" Harmione pun menggendong Lily.
"Good night" Lalu mereka pergi ke kamar masing-masing.

- - -

Sekarang waktu menunjukkan pukul enam pagi

Saat ini rasanya ada yang berbeda di hogwarts semenjak kejadian ledakan itu membuat Harry tidak nyaman, entah ada mimpi yang tidak jelas muncul di pikirannya.

Harry terbangun dari tidur nya yang terasa panjang, mimpi itu membuatnya sesak nafas sehingga harus mengambil banyak udara saat terbangun.

"Hey mate kau sudah bangun?" Ron bertanya, wajahnya terlihat khawatir dia terbangun saat room matenya terdengar mengigau.

Another Universe Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang