Another Universe

~06~

2007

Saat setelah Draco meminum ramuannya, dirinya entah kenapa kembali tertidur otaknya tidak mampu untuk berpikir keras.

"Kalian jagalah dia Harry, sepertinya kalian butuh untuk saling berbicara" Professor Dumbledore yang menyuruh mereka.

Harry yang tadinya ingin mengelak memandangi ketiga anak yang sedari tadi duduk dekat ranjang Draco, akhirnya Harry hanya mengangguk mengiyakannya.

Tidak lama Draco tertidur, dirinya sudah mulai kembali sadar dari tidur panjangnya itu.

Sebenarnya apa yang terjadi?

Itu pertanyaan yang muncul di benak Draco Malfoy saat ini, dirinya memandang di sekitarnya saat mulai sadarkan diri.

Kepalanya masih agak pusing saat ini.

"Draco" atensi Draco teralihkan, dirinya memandang pria bermata emerald yang berkacamata di sampingnya itu mulai memanggilnya dengan nama depannya.

Kepalanya yang pusing lalu jantungnya juga ikut sakit sakit.

Hah jantung?

Iya, perasaannya yang aneh dan jantungnya yang tidak pernah berhenti berdetak saat mendengar pria bermarga 'Potter' itu memanggilnya dengan nama depannya.

"Daddy" suara gadis kecil terdengar, dia bisa melihat gadis manis yang tadi memanggil dirinya Daddy, gadis yang memiliki rambut platina sepertinya bahkan mata nya begitu mirip dengan dirinya tetapi wajahnya seperti duplikat Harry, Draco sadar dengan itu.

Dirinya mengedarkan pandangan, hanya dirinya, Harry, dan ketiga anak yang sedari tadi memanggilnya Daddy ternyata.

"Professor tadi menyuruh ku dan mereka untuk menjaga mu, mereka bilang ada kerjaan lain" Draco hanya mengangguk mengerti saat Harry tiba-tiba berbicara kepadanya.

Harry mengerti saat Draco sudah mulai menunjukkan raut wajahnya yang bingung.

Para Professor sendiri membiarkan mereka dulu, dari cerita Lily yang di ceritakan oleh Severus membuatnya mereka mengerti sepertinya para anak-anak ini harus mempunyai waktunya sendiri untuk mengobrol.

Draco mulai mendudukkan dirinya dari tempat tidurnya, kepalanya masih sedikit pusing.

"Udah baikan Dad- err Draco" yang berambut putih lainnya memulai pembicaraan, lidahnya keluh saat berusaha membiasakan diri untuk memanggil 'Daddynya' itu menggunakan nama depannya.

"Uhmm" Draco bergumam kecil.

"Sebenarnya apa yang terjadi padamu" Harry kembali bertanya, dirinya hanya memandang bingung walau tadi sudah dijelaskan dirinya masih belum-belum paham sebenarnya.

Griffindor sekali.

"Tidak apa kepalaku hanya pusing" Draco berkata pelan, dirinya jelas berbohong.

Entah kenapa dia bisa melihat Harry yang terkena sectumsempra, kedua anak didepannya yang di bawa pergi, dan ah dia sadar tangan kecil di belakang James.

Itu pasti Lily yang di sembunyikan saat itu.

"Sebenarnya apa yang terjadi?" Harry bergumam kecil, dirinya mulai memandangi orang-orang yang ada di sekitarnya duplikat dirinya dan Draco.

"Apa kita aman membicarakannya disini Mommy?" Anak yang mirip dengannya memulai pembicaraan, dirinya tidak sadar memanggil pria bermata emerald itu Mommy.
"Ahh maksudku Harry"

Harry mengangguk pelan, terlihat di pipi mulusnya yang sedikit memerah dikarena kan telah di panggil Mommy di depan Draco, ahh ayolah Draco Daddynya dan Harry Mommynya.