Sayang?

352 17 2
                                    


Antara diungkapkan dan dipendam
Antara hancur dan dihancurkan
Maka aku memilih untuk diam dan melihat

~Jeandra Alashka Putra~

"gue.. gue kangen banget sama lo cya" ucap jeandra sambil memeluk felicya dengan erat
"gue juga kangen sama lo ka" jawab felicya membalas pelukan dari jeandra
"kenapa lo gak bilang kalau lo Balik?" tanya jeandra
"gue kesini dadakan ka, jadi gak sempet kasitau lo" jawab felicya

"gimana kabar lo setelah 4 tahun di london?" tanya jeandra
"baik... Cuma gue sering ngerasa kesepian kalo inget kalian" jawab felicya
"sekarang udah nggak sepi lagi kan?" tanya jeandra sembari mengelus rambut felicya
"sure, gue seneng banget ketemu kalian lagi" jawab felicya
"gue sayang sama lo cya, jangan pergi lagi ya" ucap jeandra lirih lalu memeluk felicya kembali
"gue nggak bakal kemana-mana ka, gue janji" ucap felicya

/kelas

"lia gua mau duduk bareng cya,jadi lo pindah sekarang" ucap jaendra
"dih gak mau gua, pergi sana lo" usir hazel
"udah-udah ka lo duduk di tempat duduk lo aja ya, lagian gue mau duduk sama hazel" jelas felicya
"tapi cya..." ucap jaendra
"udah ya ka" ucap felicya dengan lembut, sehingga jaendra menurut

"feli lo suka pelajaran apa" tanya arra
"fisika, kimia, biologi, matematika" bukan felicya yang menjawab melainkan jaendra
"njrt serius fel?" tanya arra
"hmm, yang dibilang alashka bener kok, emng kenapa?" tanya felicya
"gapapa sih nanya aja hehe" ucap arra menyengir

"kalian pacaran ya?" celetuk arra tiba-tiba
"ngga" jawab felicya dan arra hanya mengangguk faham
"yakin? kok keliatannya kalian itu deket banget, padahal baru ketemu" tanya hazel
"gua udah bilang, gua udah kenal sama felicya jauh sebelum kalian kenal sama dia" jelas jaendra
"dih kapan lo bilangnya njrt" tanya hazel
"kantin" jawab jaendra
"yee dikantin apaan coba, orang lo cuma bilang kalau udah kenal sama feli, lo aja gak bilang kalau udah kenal feli jauh sebelum hari ini" jawab hazel

/pulang

"pulang sama siapa?" tanya jaendra
"dijemput supir, kenapa?" tanya felicya
"gapapa, tunggu disana aja kayaknya bentar lagi hujan" ucap jaendra dan felicya mengangguk
"ka, kok lo bolehin gue manggil lo dengan sebutan alashka sementara yang lain aja lo gak bolehin bahkan gak suka kalau manggil lo alashka" tanya felicya
"lo itu istimewa cya, cuma lo yang berhak manggil gue dengan nama alashka" jelas jaendra
"kenapa gitu? kenapa gua begitu istimewa?" tanya felicya lagi
"bukannya gue pernah bilang kalau gue itu sayang sama lo cya" jawab jaendra
"tapi kata sayang bisa untuk siapa saja ka, contoh lo sayang sama keluarga lo sama temen-temen lo dan masih banyak lagi yang lo sayang bukan cuma gue ka" ucap felicya
"gue sayang sama lo cya, bahkan lebih dari itu tapi gue gak mau merusak pertemanan kita hanya karna gue mengungkapkan perasaan gue, kalau boleh jujur gue cinta sama lo, tapi gue juga tau kalau lo gak siap untuk mengenal apa itu cinta,tapi gue bakal menunggu lo sampai kapan pun, dan disaat lo udah mengenal cinta gue harap, gue adalah orang pertama yang mendapatkan cinta lo" batin jaendra

"ka... ka kenapa bengong?" tanya felicya
"gapapa, gue emang sayang sama semua orang cya tapi rasa sayang gue ke lo itu beda" jelas jaendra
"beda?" bingung felicya
"udah gausah dibahas gabaik" ucap jaendra dan felicya mengangguk mengerti

 ka kenapa bengong?" tanya felicya"gapapa, gue emang sayang sama semua orang cya tapi rasa sayang gue ke lo itu beda" jelas jaendra "beda?" bingung felicya"udah gausah dibahas gabaik" ucap jaendra dan felicya mengangguk mengerti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Friendship And Love (temporarily stopped )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang