Forever & Always [END]

F & A 11

Zee berlari menuju mobilnya yg ia parkir tepat disebelah gerbang sekolah yg terbuka dengan cepat ia masuk kedalam mobilnya lalu pergi meninggalkan area sekolah tanpa memperdulikan teriakan sahabat sahabatnya

"WOY ZEE TUNGGU!!" Teriak Tian

"Susulin ambil motor lu pada cepet" Pinta Jasson kepada Aldo, Floran dan juga Ollan

Tian yg sudah kepalang panik langsung berlari menuju motornya tanpa menunggu aba aba, ia melajukan motornya keluar dari area sekolah untuk mengejar Zee

Tian khawatir jika Zee berbuat sesuatu yg diluar nalar ketika tau jika pelaku yg menghamili Marsha mantan kekasih dari Zee adalah Lucas sahabat lama mereka, Tian juga merasa shock mengetahui fakta ini namun bagaimana pun juga Marsha sudah tidak lagi berada disini dinegara ini

•

Beralih ke sisi Zee yg melajukan mobil Lambo putihnya itu dengan kecepatan diatas rata rata, Zee menangis dikala tau siapa dalang dibalik kehamilan Marsha mantan kekasihnya itu

"ANJING HIKS HIKS"

Teriakan pilu dari Zee yg masih tak menyangka jika sahabat lamanya yaitu Lucas, berani berbuat seperti itu kepadanya karena atas dasar tidak suka dan ingin lepas dari bayang bayang dirinya, bahkan Zee sebenarnya tak menuntut lebih dalam hal pertemanan karena ia juga tak memilih milih teman, jika suka kepadanya ayo berteman jika tidak yasudah itu tidak menjadi masalah baginya

"Hiks hiks maafin aku sha, maafin aku ga bisa jagain kamu" Lirih Zee yg semakin menginjak pedal gasnya

Mobil yg semula melaju dengan kecepatan 100 km/jam itu kini bertambah menjadi 160km/jam, sedangkan dari arah belakang Tian yg melaju kencang dengan motor mogenya berusaha menyusul Zee

Tian akhirnya berhasil menyamakan laju motornya dengan mobil milik Zee itu yg tepat berada disampingnya

Tok

Tok

Tok

"STOP ZEE!!" Teriak Tian

Sedangkan Zee menoleh kearah Tian tak menggubris ucapan itu malah semakin menancap kembali pedal gas mobilnya itu

"ARGHH BANGSAT ZEE!! TUNGGU" Umpat Tian kembali mengejar mobil Zee yg semakin menjauh itu

Sedangkan keempat teman temannya yg lain berada dibelakang mereka juga berusaha mengejar namun nihil motor mereka kurang bertenaga dibanding motor milik Tian memiliki cc besar

~~~

Zee akhirnya memberhentikan mobilnya disebuah pantai yg dimana tempat terakhir dirinya dan juga Marsha sang mantan kekasih berkencan disini

Zee berlari menuju ke tepi pantai itu lalu berteriak sekencang kencangnya, tubuhnya luruh diatas pasir pantai tersebut setelah berteriak keras