276-280

115 11 0
                                    

Bab 276 Kamar Tidur Malaikat Agung! Cepat~Tuan, Buka Pakaianmu~(Silakan Pesan)


Bab Sebelumnya


Bab selanjutnya


IKLAN



"Su Xuan dia~"




Renalta mengucapkan kata-kata baik kepada Roseya, yang membuat Roseya mengubah Su Xuan.




Setidaknya!




Untuk api sumber malaikat yang nantinya berhasil digabungkan!




berkontribusi!




Tetapi!




Ketika mereka sampai di tempat Su Xuan berada...




Roseya menghentikan langkahnya sejenak, dengan sedikit keterkejutan di wajahnya.




Dan, dia menunjuk ke arah depan dengan jari gioknya.




"Apakah itu dia?"




"Um?"




Renanda mengikuti ujung jari Losthea dan melihat kupu-kupu kaisar phoenix perak besar berjongkok di tanah.




Dan di tangannya, memegang




Su Xuan?




Sosok Su Xuan membelakangi mereka.




Jika bukan karena Su Xuan mengenakan pakaian, mereka pasti tahu apa yang sedang dilakukan Su Xuan.




18€...




Mereka terkejut melihat bagian mulut yang panjang dan ramping menonjol dari mulut Kupu-Kupu Abadi Phoenix Perak, yang terhubung dengan ...




pedang suci?




dll?




Mata Roseya langsung serius, dan bahkan menunjukkan sedikit rasa dingin yang menggigit!




Pada saat inilah Renalta memahami apa yang sedang dilakukan Su Xuan!




Suasana canggung membuat suasana menjadi tegang.




Dia buru-buru berkata, "Tuannya peduli dengan orang-orang di wilayah itu, tapi itu tidak mungkin saat ini~"




"Loseya, haruskah kita menunggu?"




"mendengus!"




Roseya mendengus pelan dan memalingkan wajahnya.



IKLAN



"Oh~"




Renalta terkekeh, lalu mengalihkan pandangannya ke Su Xuan.




Dia tidak keberatan menonton adegan majikannya memberi makan.




"Ha~ enak~"




Kupu-kupu Phoenix Perak Abadi menyeka sudut mulutnya dengan gembira.




Pria besar yang rakus itu memakan Sheng Guang dan menjatuhkan Su Xuan~




Kemudian, sambil memegangi pipinya dengan tangannya, dia tersenyum seperti sekuntum bunga.




Setelah Su Xuan mendarat, dia juga menghela nafas lega.




Bagian mulut Kupu-kupu Kaisar Abadi Phoenix Perak masih ada dalam pikiranku.




Mulut kupu-kupu dapat menelan pedang suci sepenuhnya, dan kemudian dengan pernafasan yang teratur, api suci menyala lebih kuat.




Akhirnya meledak dalam sekejap!

√ Succubus Lord: Mulailah Dengan Lebih Banyak Anak Dan Lebih Banyak BerkahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang